KAI Amankan 4.036 Barang Tertinggal Penumpang selama 4 Bulan, Estimasi Nilainya Mencapai Rp 4,5 Miliar

Ananda Dimas PrasetyaAnanda Dimas Prasetya - Rabu, 07 Mei 2025
 KAI Amankan 4.036 Barang Tertinggal Penumpang selama 4 Bulan, Estimasi Nilainya Mencapai Rp 4,5 Miliar

Petugas KAI mengembalikan barang milik penumpang yang tertinggal. (foto: dokumen Pemprov DKI)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - PT Kereta Api Indonesia (KAI) melaporkan sebanyak 4.036 barang pelanggan ditemukan petugas selama periode Januari hingga April 2025. Estimasi total nilai seluruh barang mencapai Rp 4.553.099.912 atau Rp 4,5 miliar.

Vice President Public Relations KAI Anne Purba mengatakan, barang-barang ini tertinggal di berbagai stasiun dan kereta yang dioperasikan KAI.

Dari total 4.036 barang tersebut, 1.471 di antaranya merupakan barang berharga seperti ponsel, laptop, dompet, perhiasan, dan dokumen penting.

"Temuan barang ini menunjukkan bahwa mobilitas pelanggan cukup tinggi, dan kadang masih ada yang terlupa membawa seluruh barang bawaannya," ujar Anne kepada wartawan, Rabu (7/5).

Baca juga:

Bersiap Hadapi Peningkatan Kebutuhan Layanan Angkutan, PT KAI Investasi 612 Kereta dan 54 Lokomotif Baru

Barang-barang tersebut diamankan melalui layanan Lost and Found yang tersedia di stasiun-stasiun KAI. Petugas langsung mendata dan menyimpan barang dengan rapi agar bisa dikembalikan kepada pemilik yang sah.

Pelanggan yang merasa kehilangan barang dapat menghubungi Contact Center 121, WhatsApp 08111-2111-121, email [email protected], atau langsung ke loket layanan pelanggan di stasiun.

Barang-barang lainnya banyak ditemukan seperti charger, tas, pakaian, botol minum, serta barang-barang kecil lainnya. Namun yang tergolong barang berharga tetap menjadi prioritas untuk segera dikembalikan.

"Kami akan bantu semaksimal mungkin. Asalkan data dan ciri barang sesuai, proses pengambilan bisa dilakukan dengan mudah," tambah Anne.

Baca juga:

Lebih dari 1 Juta Penumpang Manfaatkan Face Recognition, PT KAI Hemat 2.604 Rol Kertas

Selama ini, banyak pelanggan yang berhasil menemukan kembali barangnya dalam waktu singkat setelah melapor.

KAI menekankan bahwa layanan ini tidak dikenakan biaya apa pun. Tujuannya adalah memberikan kenyamanan dan rasa aman bagi pelanggan yang bepergian menggunakan kereta api.

Meski begitu, pelanggan tetap diimbau untuk lebih teliti dan memeriksa kembali barang bawaan sebelum turun dari kereta atau meninggalkan area stasiun.

"Kami berkomitmen memberikan layanan yang tanggap dan terpercaya, termasuk dalam hal penanganan barang tertinggal," tutup Anne.

Layanan Lost and Found menjadi bagian dari upaya KAI dalam meningkatkan pelayanan dan mendukung transportasi publik yang aman, nyaman, dan sustainable. (Asp)

#PT KAI #Kereta Api #Kereta
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Peringatan HUT ke-80 TNI di Kawasan Monas, KAI Berlakukan Pemberhentian Luar Biasa di Stasiun Jatinegara
Kebijakan ini diambil guna mengantisipasi potensi kepadatan penumpang dan lalu lintas di sekitar Stasiun Gambir.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 03 Oktober 2025
Peringatan HUT ke-80 TNI di Kawasan Monas, KAI Berlakukan Pemberhentian Luar Biasa di Stasiun Jatinegara
Indonesia
Daftar Puluhan Kereta Jarak Jauh yang Akan Berhenti Luar Biasa di Stasiun Jatinegara Buntut HUT TNI
KAI Daop 1 Jakarta mengimbau seluruh calon penumpang untuk memeriksa kembali jadwal keberangkatan KA dan menyesuaikan lokasi naik atau turun
Angga Yudha Pratama - Jumat, 03 Oktober 2025
Daftar Puluhan Kereta Jarak Jauh yang Akan Berhenti Luar Biasa di Stasiun Jatinegara Buntut HUT TNI
Indonesia
Proyek LRT Jabodebek Masih Utang Rp 2,2 Triliun, Beban Diserahkan ke PT KAI
Direktur Utama ADHI Entus Asnawi mengungkapkan pihaknya telah menerima penegasan dari Kementerian Keuangan bahwa pembayaran piutang proyek LRT akan dilakukan melalui KAI.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 30 September 2025
Proyek LRT Jabodebek Masih Utang Rp 2,2 Triliun, Beban Diserahkan ke PT KAI
Indonesia
LRT, MRT, KRL dan Kereta Bandara di Dukuh Atas Akan Terhubung, Penumpang Tidak Lagi Kehujanan
Pertemuan dengan Pramono membahas hal-hal yang berkaitan dengan transportasi di Jakarta, terutama kereta.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 29 September 2025
LRT, MRT, KRL dan Kereta Bandara di Dukuh Atas Akan Terhubung, Penumpang Tidak Lagi Kehujanan
Indonesia
Capaian 80 Tahun PT KAI, Bangun Kereta New Generation
Dari rel pertama pada abad ke-19 hingga LRT Jabodebek dan kereta cepat Whoosh di abad ke-21, KAI telah merangkai sejarah panjang perkeretaapian nasional.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 28 September 2025
Capaian 80 Tahun PT KAI, Bangun Kereta New Generation
Indonesia
Siap Sambut Nataru 2025/2026, KAI Genjot Peningkatan Keamanan dan Keselamatan
KAI kini telah berkembang menjadi perusahaan transportasi modern
Angga Yudha Pratama - Minggu, 28 September 2025
Siap Sambut Nataru 2025/2026, KAI Genjot Peningkatan Keamanan dan Keselamatan
Indonesia
Rayakan Ulang Tahun ke-2, LRT Jabodebek Tampilkan Maskot dan Tagline Baru
LRT Jabodebek baru saja meluncurkan maskot dan tagline baru. LRT merayakan ulang tahunnya yang ke-2.
Soffi Amira - Jumat, 26 September 2025
Rayakan Ulang Tahun ke-2, LRT Jabodebek Tampilkan Maskot dan Tagline Baru
Indonesia
Sterilisasi Jalur Kereta Perlintasan Kampungbandan - Kemayoran: Sanksi Penjara hingga Denda Rp 15 Juta Menanti Pelanggar Aturan
KAI menegaskan jalur kereta api merupakan daerah steril dan tidak boleh dimanfaatkan untuk aktivitas selain operasional kereta.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 23 September 2025
Sterilisasi Jalur Kereta Perlintasan Kampungbandan - Kemayoran: Sanksi Penjara hingga Denda Rp 15 Juta Menanti Pelanggar Aturan
Indonesia
Berada di Ujung Timur Jawa, Stasiun Ketapang Simpul Vital Moda Transportasi Kereta Api dan Laut
ang yang akan menyeberang ke Bali. Stasiun Ketapang menjadi gerbang utama bagi mobilitas masyarakat, terutama dari Jawa menuju Bali dan sebaliknya.
Frengky Aruan - Minggu, 21 September 2025
Berada di Ujung Timur Jawa, Stasiun Ketapang Simpul Vital Moda Transportasi Kereta Api dan Laut
Indonesia
UMKM Binaan KAI Siap Go Global Lewat Sertifikasi Halal, BPOM, dan HKI
KAI dorong UMKM naik kelas dengan sertifikasi halal, BPOM, dan HKI.
Ananda Dimas Prasetya - Minggu, 21 September 2025
UMKM Binaan KAI Siap Go Global Lewat Sertifikasi Halal, BPOM, dan HKI
Bagikan