Juara 2 M5 World Championship, Ini Kata Para Pemain Onic Esports


Tim Onic Esports saat konferensi pers di Lippo Mall Puri, Jumat (22/12). (Foto: Merahputih.com/Andreas Pranatalta)
RANGKAIAN turnamen M5 World Championship yang digelar di Filipina telah berakhir pada Minggu (17/12). Salah satu tim Indonesia, Onic Esports, harus tunduk terhadap tim AP Bren di laga Grand Final dengan skor 4-3. Onic Esports pun berhasil meraih podium juara dua.
"Terima kasih untuk semuanya yang sudah mendukung ONIC dalam keadaan apapun. Semua dukungan dari kalian menjadi hal yang sangat berarti bagi kami," tulis pihak Onic Esports di Instagram resminya, Senin (18/12).
Meski begitu, SONIC (Sobat Onic) tetap mendukung para pemain agar tidak berkecil hati dan tetap semangat untuk mencapai prestasi di turnamen selanjutnya.
Momen kekalahan di M5 pun menjadi pelajaran berharga bagi tim yang digawangi oleh Muhammad Satrya Sanubari (Butss), Kairi Ygnacio Rayosdelsol (Kairi), Gilang (Sanz), Calvin Winata (CW), Nicky Fernando Pontonuwu (Kiboy), Adriand Larsen Wong (Drian), dan Albert Neilsen Iskandar (Alberttt) itu.
Baca juga:
Indonesia Juara Dunia MLBB di IESF 14th World E-Sports Championships 2022

"Setiap turnamen ada challenge-nya tersendiri, jadi pasti semangat setiap turnamen. Dari semua turnamen yang kami menangi, M5 ini paling menantang," kata Butss yang menjabat sebagai kapten, saat konferensi pers di Lippo Mall Puri, Jakarta Barat, Jumat (22/12).
Di sisi lain, Kiboy juga mengatakan, persiapan yang dilakukan oleh tim pun cukup matang di M5 tahun ini.
"Tahun ini ya puji Tuhan banyak achievement walaupun cuma satu yang miss. Setiap turmamen selalu kami latihan, mengatur mental, semuanya pokoknya," kata Kiboy.
Head of Onic Esports MLBB Division Marsam Fakhre melanjutkan, kekalahan di M5 kemarin dijadikan pelajaran untuk berkembang di tahun depan.
"Pelajaran yang bisa kami ambil di M5 kemarin adalah mentality-nya harus di-improve kembali, performa juga ternyata kami masih ada yang perlu disiapkan. Bukan cuma konsisten, tapi ternyata harus naikkan standar itu agar mencapai puncaknya," kata pria yang akrab disapa Mars.
Baca juga:

"Kemarin pas di Filipina melihat supporter mereka, tuh, nyatu banget. Bukan kena mental sih, tapi lebih iri saja. Karena pengennya supporter Indonesia juga tetap banyak, tapi itu bukan jadi masalah," sambung CW.
Onic Esports pun menerima kekalahan di M5 dengan lapang dada. Sekadar informasi, di 2023, Onic Esports telah memenangi beberapa turnamen bergengsi seperti MPL Indonesia Season 11, MPL Indoensia Season 12, MLBB Southeast Asia Cup 2023, dan Snapdragon Pro Series Season 3 SEA.
"Sedih banget sih enggak. Jadi kayak, mikirnya pas kalah, yauda. Sabar aja, memang belum rezekinya," tutup Kiboy. (and)
Baca juga:
Malaysia dan Myanmar Puncaki Group Stage MLBB Bali 14th World Esports Championships
Bagikan
Andreas Pranatalta
Berita Terkait
Dimulai Hari Ini! Timnas Valorant Indonesia Siap Tampil Ganas di China-ASEAN Esports Championship 2025

Menekraf Bocorkan Potensi Esports Indonesia: Bukan Cuma Main Game, Tapi Bisa Jadi Ladang Cuan

Riot Games Gandeng Yuki Chiba untuk Anthem VCT Pacific, 'Shinpai Muyou'

League of Legends Nusantara Cup 2025 Dimulai, Panggung Komunitas Lokal ke Kancah Esports Regional

Mahasiswa di Sejumlah Kampus Kini Diincar Masuk Bagian Tim Esports

Tampil Dominan, Dewa United Apollo Tembus Babak Playoffs Turnamen DGWIB Free Fire Season 25

Tim Griffyn Keluar Sebagai Pemenang 'MLBB x OPPO Smooth Legend Cup' dan Buktikan Kualitas Ketahanan OPPO Reno13 Series
Melihat Ketangguhan OPPO Reno13 5G di Turnamen 'OPPO Smooth Legend Cup 2025'

Asian Games 2026 Pertandingkan 11 Kategori Cabor Esports, Bagaimana Peluang Timnas Indonesia?

Keseruan Esports.id Goes to School Sambangi SMK Letris 2 Tangsel
