Musik

Jordan Susanto Cerita Tentang Hubungan Toxic dalam 'Cherry'

Febrian AdiFebrian Adi - Sabtu, 17 Juni 2023
Jordan Susanto Cerita Tentang Hubungan Toxic dalam 'Cherry'

Jordan Susanto bicara tentang hubungan tak sehat lewat 'Cherry'. (Foto: Dok: Jordan Susanto)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

SELEPAS penampilan debutnya di Java Jazz Festival 2023 kemarin, musisi yang konsisten dengan nuansa Soul/R&B, Jordan Susanto, kembali merilis lagu terbaru berjudul "Cherry". Sebuah lagu yang terinspirasi dari bebunyian Motown Records dan Stax Records serta melodisisme dan gaya penulisan lagu ala Lennon bersama McCartney.

“Gue selalu tertarik untuk nulis lagu yang judulnya nama seorang wanita. Kayak Layla (Derek & The Dominoes/Eric Clapton), Valerie (Amy Winehouse/The Zutons), atau Mandy (Barry Manilow). Kebetulan salah satu temen gue namanya enak banget kalau dinyanyiin," ungkap Jordan seperti tersua dalam keterangan resminya, Jumat (16/6).

Jordan mulai menulis lagu ini dari cerita karangan. Menurutnya, bila diasosiasikan dengan rasa, lagu ini kayak rasa Cherry. "Jadi, pas banget aja,” ungkap Jordan.

Baca juga:

Jordan Susanto Rayakan 'Still Drunk'

Dalam lagu terbarunya ini, Jordan Susanto kembali berhasil menggabungkan unsur modern dan vintage. Dia menggunakan teknik produksi layering untuk sisi modern dan memakai alat-alat rekaman analog untuk sisi vintage.

Lagu "Cherry" diceritakan dari perspektif protagonis pria yang sangat terpikat dengan seorang perempuan (Cherry) saat mereka sedang staycation di sebuah kamar hotel.

Namun, momen manis bermanja yang singkat malah menjadi terlalu lama dan si protagonis pun mulai merasa tidak nyaman karena Cherry selalu meyakinkan sang protagonis untuk diam di tempat bersamanya.

“Lagu ini bisa dikatakan sebagai sebuah metafora dari hubungan yang manipulatif dan toxic,” jelas Jordan.

Baca juga:

Jordan Susanto Siap Meriahkan Panggung Java Jazz Festival 2023

Dalam penggarapannya, "Cherry" ditulis oleh Jordan Susanto dan diproduseri oleh Taufan Wirzon. Seluruh vokal dan gitar dinyanyikan dan dimainkan oleh Jordan Susanto, dan dibantu oleh Yoseph Sitompul di Wurlitzer Electric Piano, Deska Anugrah di Drums, Georgie Tanasaleh di perkusi dan sang produser Taufan Wirzon di Fender Bass.

Sementara untuk rhythm section-nya direkam di Masak Suara Studios oleh Jonathan Pardede, seluruh track keyboard direkam oleh Rizzkeys di studio rumahnya, dan seluruh track vokal direkam oleh Stevano di studio rumahnya. (Far)

Baca juga:

Noon Radar Bertanya Mengapa 'Tuhan Tega'

#Musik #Lagu Baru #Single Baru #Musik Indonesia
Bagikan
Ditulis Oleh

Febrian Adi

part-time music enthusiast. full-time human.

Berita Terkait

ShowBiz
Lirik Lagu 'Kasmaran' dari Geisha yang Sempat Viral pada Masanya
Kasmaran memotret kehadiran sosok yang dicintai mampu mengubah seluruh suasana hati.
Dwi Astarini - Sabtu, 11 Oktober 2025
Lirik Lagu 'Kasmaran' dari Geisha yang Sempat Viral pada Masanya
ShowBiz
'Lost in the Rain', Curahan Hati kayan9896 Tentang Perpisahan dan Luka yang Tertinggal, Simak Lirik Lengkapnya
Single ini menampilkan sisi emosional yang kuat.
Dwi Astarini - Sabtu, 11 Oktober 2025
'Lost in the Rain', Curahan Hati kayan9896 Tentang Perpisahan dan Luka yang Tertinggal, Simak Lirik Lengkapnya
ShowBiz
Lirik Lagu 'Diamond Boy (DTM)' yang Dinyanyikan SZA
SZA menampilkan sisi emosional dan reflektif yang kental.
Dwi Astarini - Sabtu, 11 Oktober 2025
Lirik Lagu 'Diamond Boy (DTM)' yang Dinyanyikan SZA
ShowBiz
Lirik Lagu 'Ingin Mencintai dan Dicintai' dari Melly Goeslaw, Jadi OST Film Ada Apa dengan Cinta?
Lagu Ingin Mencintai dan Dicintai yang jadi soundtrack film Ada Apa dengan Cinta?, menjadi salah satu karya terbaik. Berikut adalah lirik lengkapnya.
Soffi Amira - Sabtu, 11 Oktober 2025
Lirik Lagu 'Ingin Mencintai dan Dicintai' dari Melly Goeslaw, Jadi OST Film Ada Apa dengan Cinta?
ShowBiz
Kunto Aji Suarakan Krisis Lingkungan Lewat ‘Manusia Terakhir di Bumi’, Simak Lirik Lengkapnya
Kunto Aji menyuarakan soal krisis lingkungan dalam single Manusia Terakhir di Bumi. Berikut ini adalah lirik lengkapnya.
Soffi Amira - Sabtu, 11 Oktober 2025
Kunto Aji Suarakan Krisis Lingkungan Lewat ‘Manusia Terakhir di Bumi’, Simak Lirik Lengkapnya
ShowBiz
Alex Teh Rilis EP 'in my twenties', Ajak Pendengar Menyelami Perjalanan Emosional di Usia 20-an
Alex Teh baru saja merilis EP perdananya bertajuk in my twenties. Lagu ini mengajak pendengar menyelami perjalanan emosional di usia 20-an.
Soffi Amira - Sabtu, 11 Oktober 2025
Alex Teh Rilis EP 'in my twenties', Ajak Pendengar Menyelami Perjalanan Emosional di Usia 20-an
Lifestyle
Antara Mimpi dan Realita dalam Single “Man In The Corner” Tiggi Hawke, Simak Liriknya
Dalam lagu “Man In The Corner”, Tiggi menggambarkan perasaan intim seseorang yang seolah diawasi oleh sosok tak kasat mata—entah itu wujud dari rasa takut, kenangan masa lalu, atau bayangan dari alam bawah sadar.
Frengky Aruan - Sabtu, 11 Oktober 2025
Antara Mimpi dan Realita dalam Single “Man In The Corner” Tiggi Hawke, Simak Liriknya
ShowBiz
XG Tampilkan Pesona tanpa Lampu Panggung lewat Video Dance Practice 'GALA'
Video ini memperlihatkan kemampuan koreografi, ketepatan gerak, dan karisma alami yang menjadi ciri khas mereka di setiap penampilan.
Dwi Astarini - Sabtu, 11 Oktober 2025
XG Tampilkan Pesona tanpa Lampu Panggung lewat Video Dance Practice 'GALA'
ShowBiz
Good Morning Everyone Refliksikan Perjalanan Hidup lewat Lagu 'Tertulis Di Sana', Hasil Kolaborasi Bersama Eross Sheila On 7
Lagu Tertulis Di Sana merefleksikan perjalanan pribadi para personel, baik secara musikal maupun spiritual.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 10 Oktober 2025
Good Morning Everyone Refliksikan Perjalanan Hidup lewat Lagu 'Tertulis Di Sana', Hasil Kolaborasi Bersama Eross Sheila On 7
ShowBiz
Lirik Lagu 'Atuna Tufuli' dan Kisah Pilu di Balik Suara Anak-Anak Palestina
Lagu Atuna Tufuli menyampaikan pesan tentang betapa berharganya masa kecil yang seharusnya diwarnai kedamaian, bukan penderitaan.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 10 Oktober 2025
Lirik Lagu 'Atuna Tufuli' dan Kisah Pilu di Balik Suara Anak-Anak Palestina
Bagikan