Jelang Ramadan, DPR Minta BPH Migas Kawal Stok BBM
Petugas melakukan pengecekan tangki pengisian BBM di terminal BBM Semarang. (Dok Pertamina Patra Niaga Region Jawa Bagian Tengah)
MerahPutih.com - Selama Ramadan menjelang libur Lebaran, mobilitas masyarakat diperkirakan akan meningkat signifikan. Hal itu membuat konsumsi BBM diprediksi melonjak hingga 11 persen dibandingkan periode normal.
Mengantisipasi hal itu, Anggota Komisi XII DPR RI Meitri Citra Wardani mengingatkan agar BPH Migas memastikan penyaluran BBM subsidi tepat sasaran dan mengawal ketersediaan pasokan BBM di seluruh daerah.
“Melihat potensi lonjakan mobilitas warga selama Ramadan sampai pada libur lebaran dengan segala dinamika yang terjadi selama arus mudik, BPH Migas perlu fokus memastikan agar distribusi BBM subsidi hanya diberikan kepada kendaraan-kendaraan yang berhak," kata Meitri dalam keterangannya, Rabu (12/2).
Hal itu, kata politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tersebut, juga harus diiringi dengan pengawasan yang ketat terhadap penyalurannya.
Baca juga:
Warga Lereng Merapi Gelar Grebeg Sadranan Jelang Ramadan Menurut Kalender Jawa
Meitri berharap agar kendaraan-kendaraan yang tidak termasuk dalam kategori yang berhak menerima BBM subsidi terhindar dari risiko penyalahgunaan yang dapat merugikan orang lain yang berhak.
"Hal ini penting untuk mendukung kelancaran, kenyamanan, dan keberkahan warga yang melaksanakan perjalanan mudik ke kampung halaman," ungkapnya.
Lebih lanjut, ia menekankan BPH Migas perlu terlibat proaktif dalam menjamin ketersediaan pasokan BBM dengan bekerjasama dengan satuan tugas yang dibentuk oleh Pertamina.
Selain itu, kata Meitri perlu dipastikan juga sejumlah layanan tambahan oleh Pertamina, khususnya di wilayah dengan tingkat permintaan energi yang tinggi, tersedia dan memadai.
"Terutama SPBU siaga, mobil tangki siaga, motoris Pertamina, dan SPBU di sejumlah kantong keramaian perlu dipastikan dapat beroperasi dan memberikan pelayanan secara memadai tanpa kendala apapun," imbuhnya.
Baca juga:
Warga Lereng Merapi Gelar Grebeg Sadranan Jelang Ramadan Menurut Kalender Jawa
Tak hanya itu, legislator dari Dapil Jawa Timur VIII ini juga menyarankan BPH Migas untuk melakukan inspeksi mendadak (sidak) di sejumlah SPBU yang tersebar di sejumlah daerah dengan tingkat permintaan yang tinggi jelang dan selama bulan Ramadan.
“Sidak lapangan perlu dilakukan oleh BPH Migas dengan menggandeng otoritas penegak hukum semisal Polri jelang Ramadan dan Idul Fitri untuk mencegah terjadinya potensi penyimpangan penjualan BBM khususnya di kantong-kantong pengisian bahan bakar yang cukup ramai dengan tingkat kerawanan tertentu," tutup Meitri. (Pon)
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
BBM ke Sibolga Dipercepat, Pertamina Aktifkan 5 SPBU 24 Jam Bebas Barcode
Truk BBM dan Alat Berat Bergerak ke Aceh Tamiang, Pemerintah Fokus Buka Akses Darat
Selain Kerahkan 14 Mobil Tangki ke Bencana Sumatra, Pertamina Kirimkan Bantuan Lewat Jalur Laut
Presiden Prabowo Pastikan Pasokan Listrik dan BBM di Sumatra Utara Segera Pulih
Daftar Lengkap Harga BBM Naik Per 1 Desember 2025: Pertamina, Shell, BP, hingga Vivo
Shell Beli 100 Ribu Barel BBM Pertamina Masuk Tahap Final, ExxonMobil Masih Punya Stok
Shell Pastikan Pasokan BBM Kembali Normal Usai Sepakati Pembelian dari Pertamina
Ikuti Jejak BP dan Vivo, Shell Akhirnya Ambil 100 Ribu Barel BBM dari Pertamina
Ketersediaan BBM Nasional Dijamin Aman Jelang Nataru, DPR Minta Masyarakat Tenang
Dukung Penugasan TNI - BAIS Amankan Kilang Pertamina, DPR: Harus Akuntabel dan Terukur