Jeblok di Sumatera, TKN Jual Nama Wamen ESDM Dongkrak Elektabilitas Jokowi-Ma'ruf

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Kamis, 04 April 2019
Jeblok di Sumatera, TKN Jual Nama Wamen ESDM Dongkrak Elektabilitas Jokowi-Ma'ruf

Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arcandra Tahar. (Instagram/@Arcandra.tahar)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Merahputih.com - Elektabilitas pasangan nomor urut 01, Jokowi-Ma'ruf AMin di wilayah Sumatera hingga kini belum juga beranjak naik. Beberapa wilayah seperti Sumatera Barat dan Utara juga sulit untuk bertambah.

Sekretaris TKN Jokowi-Ma'ruf Amin, Hasto Kristiyanto menyebut perlu ada sosok figur yang mulai sadar bahwa Jokowi ternyata tidak hanya baik, namun juga dikeliling orang-orang baik seperti Wakil Menteri ESDM Arcandra.

"Sehingga ini ada efek kejut di Sumbar yang kami dengar dari laporan terakhir juga terjadi pergeseran (positif)," kata Hasto dalam keterangannya, Rabu (4/4).

Hasto menilai, masyarakat di Sumbar juga melihat sosok dibelakang Prabowo seperti sosok Fadli Zon, Ratna Sarumpaet, Rizieq Shihab yang dipandang lama-lama berdampak negatif bagi paslon 02.

Baru-baru ini, pria yang dikenal ahli di bidang pengeboran kilang lepas itu menghadiri kegiatan Festival Minang United di kampung halamannya. Di depan ribuan milenial yang hadir Arcandra didapuk membacakan ayat-ayat suci Alquran sekaligus menyampaikan ceramah.

Arcandra Tahar usai dilantik sebagai Menteri ESDM oleh Presiden Jokowi, di Istana Negara, Jakarta, Rabu (27/7) siang. (Foto: Humas/Jay via setkab.go.id)

Hasto menyebut, masyarakat di 'Ranah Minang' yang dikenal agamis ini bisa dibilang jengah akan maraknya fitnah dan hoaks. Menurutnya, tidak bisa dipungkiri, kekalahan Jokowi di Pemilu 2014 di wilayah tersebut salah satu faktornya dipengaruhi kabar miring menyudutkan mantan Gubernur Jakarta itu.

Meski tak membeberkan secara detil, ia cukup kaget, melihat kenaikan elektabilitas jagoan yang mereka usung. Sementara di daerah Sumatera Utara, Hasto menyebut partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Kerja merapatkan barisan.

Di Riau, langkah PDI Perjuangan lebih ekstrim yakni dengan mengganti Ketua DPD untuk menyempurnakan gerak partai bersama Golkar. Langkah penguatan juga dilakukan di Lampung yang merupakan salah satu basis PDI Perjuangan.

Adapun di Sumatera Selatan, elektabilitas Jokowi dikatakan terkerek harga minyak sawit. Harga Tandan Buah Segar (TBS) yang terkoreksi naik juga memberikan efek positif. (Knu)

#Jokowi-Ma'ruf Amin #Arcandra Tahar
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Survei Charta Politika Sebut 61 Persen Pemilih Jokowi Pilih Ganjar
Salah satu yang menarik dari survei nasional ini adalah 61 persen pemilih Jokowi-Ma'ruf yang menetapkan pilihannya ke Ganjar Pranowo
Andika Pratama - Senin, 15 Mei 2023
Survei Charta Politika Sebut 61 Persen Pemilih Jokowi Pilih Ganjar
Indonesia
Survei Algoritma: Masyarakat Puas Kinerja Jokowi, tapi Tak Setuju Pemilu Ditunda
Namun, hal tersebut tak lantas membuat wacana penundaan pemilu atau perpanjangan masa jabatan presiden mendapat kata setuju dari mayoritas publik.
Andika Pratama - Senin, 23 Januari 2023
Survei Algoritma: Masyarakat Puas Kinerja Jokowi, tapi Tak Setuju Pemilu Ditunda
Indonesia
Ada Kemunduran Demokrasi di 3 Tahun Kepemimpinan Jokowi-Ma'ruf Amin
"Ada kemunduran demokrasi yang sangat signifikan dan perlu menjadi perhatian serius pemerintah. Kasus peretasan, doxing dan berbagai kasus lainnya yang menimpa aktivis pro demokrasi," imbuhnya.
Andika Pratama - Jumat, 21 Oktober 2022
Ada Kemunduran Demokrasi di 3 Tahun Kepemimpinan Jokowi-Ma'ruf Amin
Indonesia
Tindakan Represif Aparat Penegak Hukum Meningkat di 3 Tahun Jokowi-Ma'ruf
Koordinator Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (Kontras), Fitri Maulidiyanti menilai, janji Jokowi melakukan reformasi Polri demi meningkatkan kepercayaan publik kepada Polri juga dianggap belum berhasil.
Mula Akmal - Jumat, 21 Oktober 2022
Tindakan Represif Aparat Penegak Hukum Meningkat di 3 Tahun Jokowi-Ma'ruf
Bagikan