Games

Jangan Ngaku Penggemar PlayStation Kalau Enggak Tahu 5 Aksesori Ini

Ananda Dimas PrasetyaAnanda Dimas Prasetya - Senin, 30 September 2019
Jangan Ngaku Penggemar PlayStation Kalau Enggak Tahu 5 Aksesori Ini

Sony membuat beberapa aksesori PlayStation canggih yang tak diketahui banyak orang (Foto: hotnews9)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

TIDAK bisa disangkal bahwa PlayStation (PS) adalah salah satu konsol terbaik dan ternama di industri video game. Bagaimana tidak? PlayStation berhasil menghadirkan banyak game berkualitas yang menghibur banyak gamer. Banyak di antaranya yang menjelma jadi icon budaya pop dunia.

Salah satu kunci yang mendukung kesuksesan PS ialah aksesori yang Sony buat untuk menunjang permainan pada konsol. Banyak sekali aksesoris PS yang bisa dikatakan 'canggih' pada jamannya.

Baca juga:

Playstation 1 Bukan Sekedar Game, Bisa Bikin Teman Ngambek

Tapi ternyata ada beberapa aksesori PS yang belum diketahui oleh banyak orang. Penasaran? Inilah lima aksesori PS langka yang mungkin hanya diketahui penggemar beratnya.

1. Dance Performance Pad

Jangan Ngaku Penggemar PlayStation Kalau Enggak Tahu 5 Aksesori Ini
Gamer memainkan DDR dan seakan menari dengan karpet untuk PS 1 ini (Foto: YouTube/ddrgame)

Pernahkah kamu dengar game Dance Dance Revolution (DDR)? Kamu yang sering bermain game arcade seharusnya tak asing dengan nama itu. DDR adalah game arcade yang mengharuskan pemain menginjak tombol panah sesuai dengan ritme musik yang dimainkan.

Saking populernya di tahun 90an, game tersebut pun diadaptasi ke dalam PS. Namun bermain DDR di PS tidak memberiakn pengalaman seasik bermain di arcade. Karena stik PS tidak memberi pengalaman melompat dan menari khas game DDR.

untuk menjawab pertanyaan tersebut maka muncul lah Dance Performance Pad. Dengan karpet ini, gamer bisa memiliki pengalaman bermain DDR yang sama ketika bermain di arcade.

2. PlayStation Mouse

Jangan Ngaku Penggemar PlayStation Kalau Enggak Tahu 5 Aksesori Ini
Game FPS yang biasanya terasa sulit dimainkan dengan stik jadi mudah dengan PS mouse (Foto: YouTube/JohnTMorton)

Di pertengahan tahun 90an, PS di Jepang diluncurkan bersamaan dengan aksesoris bernama PlayStation Mouse. Sesuai namanya, adalah sebuah mouse yang biasanya digunakan di komputer, tapi khusus untuk PS.

PS mouse memberikan opsi tambahan bagi para gamer dalam memainkan PS. Terlebih ketika memainkan game tembak-tembakan. Sayangnya di luar game tersebut, PS mouse justru dianggap tidak berguna karena hanya memiliki dua tombol.

Baca juga:

Generasi PlayStation Berikutnya, Paling Ramah Lingkungan

3. Layar khusus PS 1

Jangan Ngaku Penggemar PlayStation Kalau Enggak Tahu 5 Aksesori Ini
Dengan layar ini, gamer tidak perlu berebut televisi dengan anggota keluarga lain (Foto: YouTube/balb)

Di tahun 2000an, Sony mengeluarkan versi PS 1 yang lebih mungil dibandingkan versi orisinilnya. Bersamaan dengan rilisnya versi baru tersebut, Sony juga merilis sebuah layar berukuran 5 inci yang bisa dipasang.

Tentunya aksesoris ini membuat PS 1 jadi lebih portabel. Dengan aksesoris ini gamer tak butuh duduk di depan televisi. Setidaknya itu lah yang kira-kira diharapkan oleh Sony.

Sayangnya banyak pemain PS merasa bahwa layar tersebut terlalu kecil. Membuat aksesoris ini kurang diminati oleh para gamer. Meski begitu aksesoris ini bisa dikatakan sangat canggih pada masanya.

4. PocketStation

Jangan Ngaku Penggemar PlayStation Kalau Enggak Tahu 5 Aksesori Ini
Konsol kecil yang bisa berfungsi jadi Memory Card PS 1 juga (Foto: YouTube/Push Square)

PocketStation nampaknya merupakan usaha Sony dalam membuat konsol portabel di tahun 2000an. Konsol ini hanya dirilis di Jepang saja. Kerennya, konsol ini tak hanya digunakan untuk bermain game saja, tapi juga sebagai Memory Card PS 1.

Meski bernasib sama dengan layar khusus PS 1, sekali lagi konsol ini membuktikan kemampuan Sony membuat aksesoris yang terbilang canggih pada jamannya.

5. EyeToy

Jangan Ngaku Penggemar PlayStation Kalau Enggak Tahu 5 Aksesori Ini
EyeToy yang memungkinkan PS2 membaca gerakan gamer (Foto: Shpock/@Sho M)

Sekali lagi Sony berhasil membuktikan kemampuannya dalam berinovasi. Di tahun 2003, Sony mengeluarkan sebuah aksesori kamera untuk PS 2. Kamera tersebut bernama EyeToy.

EyeToy mampu membaca gestur para gamer. Alhasil beberapa game di PS2 pun memanfaatkan fitur ini. Bisa dibilang aksesori ini merupakan cikal bakal dari konsol Kinect dan banyak fitur game di masa ini.

Sayangnya aksesoris ini pun memiliki nasib serupa dengan aksesoris PS lain di daftar ini. Meski terbilang canggih dan revolusioner, EyeToy diciptakan terlalu cepat pada masanya. Sistem EyeToy kadang tidak membaca gestur gamer dengan baik. Selain itu game-game yang menggunakan fitur EyeToy dianggap membosankan. (sep)

Baca juga:

Game Gratis Playstation Plus Hadir di Oktober 2019

#PlayStation #Aksesoris Unik #Game #Konsol Game #September Kangen
Bagikan
Ditulis Oleh

Ananda Dimas Prasetya

nowhereman.. cause every second is a lesson for you to learn to be free.

Berita Terkait

Fun
Genshin Impact Versi Candra I Hadir 10 September, Bawa Terang Rembulan di Nod-Krai
Kamu akan terlibat dalam perselisihan antarfaksi-faksi, berkenalan dengan tiga rekan baru dari Nod-Krai, lalu memperoleh kekuatan kuno bulan dalam pertempuran dan penjelajahan.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
Genshin Impact Versi Candra I Hadir 10 September, Bawa Terang Rembulan di Nod-Krai
Fun
HoYoverse Umumkan Honkai: Nexus Anima, Buka Pendaftaran Uji Coba Tertutup
Gim strategi petualangan dengan konsep koleksi makhluk ini pertama kali diperlihatkan saat konser ulang tahun Honkai: Star Rail pada Mei 2025.
Dwi Astarini - Jumat, 29 Agustus 2025
HoYoverse Umumkan Honkai: Nexus Anima, Buka Pendaftaran Uji Coba Tertutup
Fun
Zenless Zone Zero Versi 2.2 Rilis 4 September, Kenalkan Obol Squad yang akan Membalikkan Keadaan
Obol Squad juga akan menguak kebenaran yang telah lama tersembunyi dan mengungkap masa lalu misterius salah satu anggotanya, Seed.
Dwi Astarini - Rabu, 27 Agustus 2025
Zenless Zone Zero Versi 2.2 Rilis 4 September, Kenalkan Obol Squad yang akan Membalikkan Keadaan
Berita
Mengenal Berbagai Cara Top Up Game dengan Aman dan Terjangkau
Strategi tepat memungkinkan pemain melakukan top up game tanpa menguras dompet.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 27 Agustus 2025
Mengenal Berbagai Cara Top Up Game dengan Aman dan Terjangkau
Indonesia
DPR Dukung Larangan Roblox: Bukan Sekadar Game, Konten di Dalamnya Dicurigai Merusak Moral dan Memicu Kekerasan Anak
Lalu Hadrian Irfani mengingatkan, anak-anak perlu memahami bahwa tidak semua yang viral itu benar
Angga Yudha Pratama - Selasa, 12 Agustus 2025
DPR Dukung Larangan Roblox: Bukan Sekadar Game, Konten di Dalamnya Dicurigai Merusak Moral dan Memicu Kekerasan Anak
Indonesia
Pemerintah Didesak Blokir Roblox, KPAI: Jika Mereka Terbukti Melanggar UU ITE
KPAI meminta pemerintah untuk memblokir game Roblox. Namun, hal itu berlaku jika mereka terbukti melanggar UU ITE.
Soffi Amira - Senin, 11 Agustus 2025
Pemerintah Didesak Blokir Roblox, KPAI: Jika Mereka Terbukti Melanggar UU ITE
Indonesia
Pemprov DKI Peringatkan Bahaya Tersembunyi di Balik Game Roblox yang Marak Dimainkan Anak-Anak, Orang Tua Wajib Waspada
Dinas PPAPP DKI Jakarta juga akan terus melakukan sosialisasi, edukasi, dan kampanye positif sesuai dengan kewenangannya.
Angga Yudha Pratama - Senin, 11 Agustus 2025
Pemprov DKI Peringatkan Bahaya Tersembunyi di Balik Game Roblox yang Marak Dimainkan Anak-Anak, Orang Tua Wajib Waspada
Indonesia
Mendikdasmen Larang Anak Main Roblox, Ini Yang Bakal Dilakukan Pemprov DKI
Dinas PPAPP DKI akan terus memberikan sosialisasi, edukasi dan kampanye positif sesuai tanggung jawab dan kewenangan.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 11 Agustus 2025
Mendikdasmen Larang Anak Main Roblox, Ini Yang Bakal Dilakukan Pemprov DKI
Indonesia
Daripada Melarang Roblox, Pemerintah Harusnya Mau ‘Kerjasama’ dengan Penyedia Platfrom Game
Pemerintah juga mesti mendorong pengembang platform seperti Roblox untuk menyediakan fitur keamanan yang lebih baik.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 08 Agustus 2025
Daripada Melarang Roblox, Pemerintah Harusnya Mau ‘Kerjasama’ dengan Penyedia Platfrom Game
Indonesia
Game 'Roblox' Bakal Dilarang Karena dianggap Tak Mendidik, DPR: Anak-Anak Harus Diajari Etika Berteknologi
Anggota Komisi X DPR RI Abdul Fikri Faqih menilai langkah ini menjadi bagian dari pendidikan karakter dan etika digital.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 08 Agustus 2025
Game 'Roblox' Bakal Dilarang Karena dianggap Tak Mendidik, DPR: Anak-Anak Harus Diajari Etika Berteknologi
Bagikan