James Cameron Ungkapkan Sulitnya Menulis Naskah 'Avatar 2'


Ekspektasi penggemar Avatar jadi tantangan bagi James Cameron. (Foto: Instagram/Jamescameronofficial)
KISAH tentang Jake Sully dan Neytiri bersama para Na’vi belakangan kembali banyak dibahas. Tentu tak mengherankan. Sebab Avatar 2 akan segera dirilis Desember 2022 mendatang, setelah penantian panjang selama 12 tahun dari film pertamanya. Film pertama Avatar yang dirilis pada 2009 silam juga akan segera ditayangkan ulang di bioskop pada akhir pekan ketiga September 2022.
Berkaitan dengan sekuel Avatar, sang penulis naskah James Cameron bercerita tentang kesulitan dan usahanya dalam menyiapkan kisah lanjutan bagi kehidupan para penduduk di Pandora, sebuah bulan di sistem tata surya Alpha Centaury yang menjadi tempat pelarian manusia.
Baca juga:
Mengutip laman Screenrant, James Cameron menyadari betapa tingginya antusiasme masyarakat dalam menanti Avatar 2. Apalagi setelah film sekuel yang dipenuhi unsur air itu mengunggah trailer mereka. Tingginya antusiasme ini juga menjadi beban tersendiri bagi James Cameron. Terlebih ia merupakan penulis dari karya-karya terkenal, seperti Titanic, The Terminator, Aliens, dan Avatar.
Pada beberapa kesempatan, Cameron merasa kesulitan untuk menghubungkan kisah dan chemistry dari film pertamanya. Mengingat kisah tersebut telah ditulis belasan tahun lalu dan baru dilanjutkan sekarang.
Sebelumnya, Cameron juga telah menulis dan merampungkan naskah bagi sekuel Avatar. Namun, naskah itu akhirnya berakhir di ‘tong sampah’ karena dianggap tidak memenuhi standarnya. Sebab, bagi Cameron naskah Avatar itu harus berhasil menceritakan tiga kriteria idealnya.
Pertama adalah permukaan, misalnya karakter, masalah, dan penyelesaiannya. Kedua ada tematik. Ini tentang apa yang ingin disampaikan oleh kisah dalam film. Terakhir, adalah kriteria atau tahap alam bawah sadar.
“Nah, aku sadar kalau Avatar tidak berhasil memenuhi kriteria ketiga. Dan di sana lah akhirnya aku menulis ulang. Itu membutuhkan waktu setahun,” ungkap James Cameron seperti dilansir Screenrant, Jumat (23/9).
Baca juga:
Goda Penggemar, Disney Tayangkan Sejumlah Teaser Video ‘Avatar 2’

Kriteria alam bawah sadar yang dimaksudkan oleh Cameron adalah ia berusaha mendekati sisi emosional dan jiwa penonton melalui Avatar. Tepatnya melalui keseluruhan kisah, kombinasi visual, suasana, dan aspek lain dalam film tersebut.
Meski mengalami kendala selama penulisan, Cameron tetap percaya diri pada karyanya. Dalam wawancaranya bersama The Times UK, ia menunjukkan keseriusan dan komitmennya untuk menghadirkan seluruh sekuel Avatar yang sesempurna mungkin. Maka dari itu, membuang naskah yang telah disusun selama setahun dan menulis ulang dari awal tidak membuatnya menyesal.
Avatar tidak hanya akan berhenti sampai di film kedua. Rencananya, Avatar akan berlanjut ke film ketiga 2024. Jika antusiasme masyarakat tinggi dan kisahnya belum selesai, Avatar 4 kemungkinan juga akan rilis pada 2026. (mcl)
Baca juga:
Bagikan
Ananda Dimas Prasetya
Berita Terkait
Ketegangan Zombie ala Kimo Stamboel, ‘Abadi Nan Jaya’, Meneror Netflix 23 Oktober

Lightsaber ikonis Darth Vader Terjual Rp 59 Miliar dalam Lelang

Film Ikonis Studio Ghibli 'Howl's Moving Castle' akan Diputar di Bioskop Seluruh Dunia pada September Tahun Ini

Sarat akan Pesan Satir, Sutradara Garin Nugroho Hadirkan Film Komedi 'Dilanjutkan Salah Disudahi Perih'

Disney Rencanakan Rilis Film 'Bluey', Tayang Seluruh Bioskop Dunia pada 6 Agutus 2027

Dibintangi Sydney Sweeney, Intip 4 Fakta soal Film Biografi Petinju Perempuan 'Christy'

Film Street Fighter Tayang 2026: Lebih Brutal dari Versi Game?

Wuthering Heights 2026: Margot Robbie dan Jacob Elordi Hadirkan Cinta Tragis di Layar Lebar

Mark Kerr: Kisah Kelam Sang Juara UFC di Film The Smashing Machine

Disney Siapkan Film Animasi Baru 'Hexed', Siap Tayang November 2026
