Jakarta Elektrik PLN Sapu Bersih Kemenangan

Tim putri bola voli Jakarta Elektrik PLN menyapu bersih seluruh pertandingan setelah berhasil mengalahkan Jakarta Pertamina Energi 3-0 pada babak empat besar Proliga 2017 di Gedung Olahraga Sritex Arena Solo, Minggu (9/4).

Tim Elektrik PLN pada pertandingan putaran pertama di Solo sebelumnya mengalahkan Jakarta PGN Popsivo Polwan (3-1), Gresik Petro Kimia (3-0), dan terakhir ini, menghentikan laju Jakarta Pertamina Energi dengan 3-0 (26-24, 25-21, dan 25-16).

Tim putri Elektrik PLN set pertama pada pertandingan terakhir melawan Pertamina menurunkan Wilda Sugandi, Aprilia Manganang, Berlian Marsheila, dan dua pemain asingnya Lindsay Stalzer asal Amerika Serikat, Maria Jose (venesuela).

Eletrik pada game pertama melawan Pertamina lebih percaya diri dengan pertahanan dan serangan lebih kuat dibanding lawan. Elektrik pada awal pertandingan mendapat perlawanan ketat dan ditinggalkan 1-10 untuk Pertamina.

Namun Aprilia Manganang dkk berupaya mengejar ketinggalan angka dan menyamakan 24-24. Elektrik akhirnya mampu menyelesaikan game pertama dengan 26-24.

Elektrik memasuki game kedua bermain lebih garang melalui pukulan smas-smas keras yang dilakukan Aprilia Mangnang dan Lindsay Stalzer yang sulit dibendung pemain Pertamina. Poin demi poin dikumpulkan, dan Elektrik PLN mampu menyelesaikan game kedua 25-21, setelah smes Aprilia dinyatakan masuk ke daerah lawan.

Elektrik pada game ketiga sempat mendapat perlawanan Pertamina, tetapi kuatnya pertahanan melalui blok-blok rapat, sehingga bola kembali masuk ke lapangan sendiri lawan.

Eletrik PLN akhirnya mampu memenangkan game ketiga dengan 25-16, sekaligus timnya belum pernah terkalahkan selama putaran pertama final four, di Solo.

Asisten Pelatih Jakarta Elektrik PLN Abdul Munif mengatakan timnya bersyukur bisa sapu bersih dari tiga kali pertandingan pada putaran pertama di Solo, pertama melawan Popsivo 3-1, Gresil Petro Kimia (3-0) dan Pertamina (3-0).

"Sapu bersih di putaran pertama ini, sehingga mempermudah timnya melangkah di putaran kedua di Bandung untuk bisa lolos ke final," kata Abdu Munif.

Menurut Abdul Munif, timnya yang sudah menang tiga kali tersebut tinggal membutuhkan satu kali kemenangan di putaran kedua untuk bisa maju ke final.

"Kami melawan Pertamina game pertama sempat ketinggalan. Namun, anak-anak kemudian bisa leading dan mengambil game pertama. Timnya game kedua dan ketiga bermain konsisten dan leading hingga menang 3-0 atas Pertamina," katanya.

Sementara Pelatih Jakarta Pertamina Energi, Risco Herlambang, mengatakan permainan timnya kurang berkembang, dan game pertama sempat unggul, tetapi bisa diambil lawan. Hal ini, mempengaruhi mental pemainnya menjadi kurang bagus.

"Jika game pertama timnya bisa mengambil akan lain ceritanya. Namun, Elektrik juga permainan sedang bagus baik pertahanan melalui blok-bloknya maupun serangannya," kata Risco Herlambang.

Sementara pada pertandingan sebelumnya antara tim putri Jakarta PGN Popsivo Polwan melawan Gresik Petro Kimia dimenangkan oleh Popsivo dengan skor 3-0 (25-9, 25-18, dan 25-22).

Sumber: ANTARA