Jadi RI-2, Ma'ruf Amin Singgung Rencana Lepas Sarung

MerahPutih.com - Wakil Presiden terpilih, Ma'ruf Amin mengaku bisa saja mempertahankan kebiasaannya memakai sarung saat bertugas nanti. Menurutnya, belum ada aturan yang melarang pakai sarung.

"Lihat nanti saja. Sampai hari ini saya masih pakai sarung. Karena belum dilarang pakai sarung," kata Ma'ruf Amin kepada wartawan di Istana Wapres, Kamis (4/7).

Namun, kata Amin, jika nanti dirinya diminta memakai celana, ia menegaskan bahwa dirinya sangat siap. Karena baginya, memakai apa pun itu sudah biasa dilakukannya.

"Karena saya sudah pakai sarung ya, nyaman. Jika harus pakai celana juga bisa, siap. Jadi pakai apa saja siap," tegasnya. Ma'ruf mengucapkan hal itu saat menghadiri undangan Jusuf Kalla di kantor Wakil Presiden.

Ia juga mengatakan, sebelumnya ia juga sering bertemu dengan orang nomor 2 di Indonesia itu. Namun, pertemuan sebelumnya hanya sebagai Ketua MUI, dan sekarang beda.

"Ya, ya, rasanya kalau kantornya kan saya sering kali bertemu Pak JK di sini. Tapi kan sekarang beda, biasanya saya menghadap sebagai Ketua Majelis Ulama, sebagai Rais Aam PBNU. Sekarang ini saya untuk menerima informasi sebagai wapres berikutnya," ucapnya.

Baca Juga: Ucapan Pertama Ma'ruf Amin Ketika Injakkan Kaki di Calon Kantor Barunya

Pada Minggu (30/6), KPU telah menetapkan Jokowi-Ma'ruf sebagai presiden dan wakil presiden terpilih 2019-2024. Penetapan itu dilakukan dalam rapat pleno di gedung KPU, Jakarta. Jokowi-Ma'ruf akan dilantik pada 20 Oktober 2019.

Beberapa waktu lalu, Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf, Erick Thohir, berbicara tentang pembentukan kabinet sang capres petahana pada periode kedua. Ia membuka ada kans menteri muda dalam kabinet. (Knu)

Baca Juga: Sambil Sarungan, Ma'ruf Amin Sambangi Calon Kantor Barunya