Intimnya Acara Perilisan Album 'Intermediate' dari Sir Dandy

SETELAH lebih dari tujuh tahun istirahat dalam solo karirnya, pentolan dari band Teenage Death Star, Sir Dandy, akhirnya merilis album terbaru yang bertajuk Intermediate. Sebuah release party sekaligus showcase di bilangan Bintaro, Tangerang Selatan, menjadi titik pertama dari tur-nya untuk mempromosikan album tersebut.

Acara dimulai pukul 20.00, dibuka oleh penampilan dari dwi pop jiwa yang digawangi Aryo pada trompet serta Dias pada vokal dan gitar. Mereka adalah duo BEDA yang membawakan beberapa lagu andalannya, mulai dari Seketika, Beda hingga lagu terbaru mereka berjudul Things About Things.

Baca juga:

Nidji Rilis Single 'Cinta & Portal Waktu', Original Soundtrack 'Eggnoid'

Malam semakin larut, akhirnya penampilan yang ditunggu-tunggu datang. The Sikat John yang terdiri dari Vincent Rompies (bass), Riko Prayitno (gitar), dan Firman Zaenudin (drum) dipercaya sebagai band pengiring untuk Sir Dandy malam itu.

Memakai kaus bertuliskan 'Riot' dan aksesori wajibnya yakni kacamata hitam, Sir Dandy terlihat menuruni tangga dan mulai mengambil gitar akustiknya. Penampilannya dibuka dengan lagu berjudul Jakarta Motor City. Jarak panggung yang tak lebih dari sejengkal jari tangan dengan penggemar, menumbuhkan keintiman yang jarang ditemui di acara release party.

Baca juga:

Frank Ocean Kembali dengan Single Terbaru 'DHL'

"Gak nyangka setelah 8 tahun, malam ini saya coba membawakan lagu baru. Karena karya yang bagus adalah karya yang dirilis," ucap Sir Dandy yang selalu memakai kacamata hitam setiap penampilannya. Tak menunggu lama, lagu berikutnya dimainkan. Adalah lagu dari album terbaru yang berjudul Navigasi, terinspirasi dari sifat malas manusia yang disebabkan oleh sebuah aplikasi daring. Untuk membawakan lagu ini, Sir Dandy dibantu oleh penyanyi solo wanita, Meda Kawu.

Semakin malam, para penggemar yang hadir mulai larut dan bernyanyi bersama dengan lagu-lagu di album pertama Sir Dandy yakni Lesson #1 yang rilis 2011. Lagu-lagu mulai dari Anggur Merah, Sekdrag, hingga Gibson atau Epiphone. Tak lupa lagu yang bercerita mengenai moda transportasi terbaru MRT berjudul Mudah-mudahan Ramai Terus (MRT) dibawakan di pesta perilisan itu.

Sebelum membawakan lagu pamungkas, Sir Dandy memainkan satu lagu dari album terbarunya berjudul Jurnal Risa. Satu hal yang membuat unik, diakhir lagu Sir Dandy melalukan gimik dengan mengambil mangkuk yang berisikan bunga kuburan asli lalu menebarkannya ke para penonton. Sampailah di penghujung penampilan, salah satu lagu Sir Dandy paling patriotis berjudul Chris John dipilih sebagai lagu penutup. (FAR)

Baca juga:

Tony Q dan Musik Reggae yang Tak Pernah Mati