Ini Titik Banjir di Wilayah Jakarta Timur dan Utara

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Selasa, 25 Februari 2020
Ini Titik Banjir di Wilayah Jakarta Timur dan Utara

Air setinggi 40 cm lebih menggenangi jalan pemukiman warga di Gang Kelinci II, Sawah Besar, Jakarta Pusat akibat hujan yang terus mengguyur wilayah Jakarta dan sekitarnya, Selasa (25/2/2020) (ANTARA/L

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Merahputih.com - Polisi merinci titik banjir di kawasan Jakarta Timur yang terjadi hari ini, Selasa 25 Februari 2020.

Di kawasan Bidara Cina ada enam RW yang terendam banjir. Ketinggian dari 30-180 sentimeter. Kemudian untuk tempat pengunsian di sana terbagi jadi tujuh titik.

"Di Aula Kantor Kelurahan Bidara Cina Jalan Tanjung lengkong RW 07 jumlah pengungsi 30 orang. Jumlah KK 15 KK. Di Aula SKKT RW 011 Jalan Baiduri Bulan RW 011, jumlah pengungsi 20 orang. Jumlah KK, 10 KK. Di lima titik pengungsian lain belum ada," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus saat dikonfirmasi, Selasa (25/2).

Baca Juga

Begini Kondisi Banjir di Beberapa Ruas Jalan Tol Jakarta

Kemudian di kawasan Kampung Melayu, genangan air di RT 010 dan RT 01/RW 05 berbatasan dengan RT 013/RW 04 dengan ketinggian 100 sentimeter. Genangan di perbatasan RW 04 dan RW 05 ketinggian 100 sentimeter. Ada tiga lokasi pengungsian yang semuanya terisi. Total jumlah keseluruhan pengungsi di sana 280 jiwa dari 108 KK.

Kemudian di kawasan Cipinang Melayu di RW 03 ketinggian air kurang lebih 10-15 sentimeter. Lalu di RW 04 ketinggian air kurang lebih 10 20 sentimeter. Di Kelurahan Kayu Putih di Jalan Pulo Nangka Barat II RT 003 ,RT 008 RW 016 Kelurahan Kayu Putih ketinggian 10 sentimeter. Di Kampung Pedongkela RW 015 ketinggian air dari 10-50 sentimeter.

Di kawasan Rawaterate ketinggian air di RT 10/05 kurang lebi 10 sentimeter. Pengungsi di Masjid Al Istiqomah RT 02/05 ada 35 orang. Yang terakhir adalah di kawasan Kebon Manggis yang terdampak banjir. Di RT 08, 09, 10, 11 dan 12 RW 04 Kelurahan Kebon Manggis, rumah yang tergenang 100 KK dengan ketinggian air 30 sentimeter.

"Posko pengungsi di SDN 01 Kebon Manggis Jalan Slamet Riyadi III RT 07/04 Kelurahan Kebon Manggis dengan jumlah pengungsi sementara 40 orang," kata Yusri.

Sementara, di kawasan Jakarta Utara yang terdampak di Jakut pertama ada di Penjaringan. Di Pejagalan Gang Kantong RT 05,07 dan 09 RW 015 ketinggian air 40-50 cm. Di Gang Kantong RT 01,02,04 dan 06 RW 015 ketinggian air 20-30 cm. Di wilayah Kapuk Muara RW 04 ketinggian air 50 cm.

Kemudian di wilayah Kelapa Gading, di Kelurahan Kelapa Gading Barat Jalan Boulevard Barat depan Gereja Gepembri sampai MOI dan Hias arah ke Barat kedalaman air 30-40 Cm.

Jalan Boulevard Barat arah ke Timur Depan BRI dan Hollad Bakery kedalaman air 40-50 cm. Jalan Bukit Gading depan RS Mitra Keluarga kedalaman air 30-40 cm. Jalan Kelapa Nias depan Hotel Santika kedalaman air 30-40 cm. Di Jalan Perintis Kemerdekaan RW 04 kedalaman air 40-60 cm.

"Di Jalan Yos Sudarso depan pintu air Koramar kedalaman 40 -50 cm. Hampir semua tidak bisa dilalui kendaraan roda 4 dan 2," ujar Yusri.

Banjir 40-60 cm di Jl. Industri, Jakarta Pusat. Foto: TMC Polda Metro Jaya
Banjir 40-60 cm di Jl. Industri, Jakarta Pusat. Foto: TMC Polda Metro Jaya

Lalu di Kelurahan Kelap Gading Timur, di Jalan Gading Indah Raya Komplek Walikota RW 10 kedalaman air 40-50 cm. Di Jalan Bouelevard Raya Depan MKG sampai dengan Lampu Merah Nias kedalaman air 40-50 cm. Kemudian di Jalan Bouelevard Raya dari bundaran sampai Lampu Merah Perintis kedalaman air 30-40 cm. Di Pemukiman RW 16 dan 15 Kelurahan Kelapa Gading Timur, kedalaman air 20-30 cm.

"Di Jalan Perintis Kemerdekaan depan Mediros kedalaman sekitar 30-40 cm. Tida bisa di lalui roda dua dan roda empat," katanya.

Di Kelurahan Pegangsaan Dua, di Jalan Bouelevard Timur depan kecamatan sampai dengan RS Gading Pluit kedalaman air 40-50 cm. Lalu di Jalan Kelapa Nias dari depan Kelurahan Pegangsaan Dua sampai dengan Apartemen Gading Nias, kedalaman air 20-30 cm.

Di Pemukiman RW 08, 09, 10, 11, 02, 04 Kelapa Gading kedalaman air 20-30 cm. Kemudian di Jalan Hibrida Raya dari pertigaan KPS sampai dengan Gading Riveria kedalaman air 30-40 cm. Banjir juga terjadi di Pemukiman RW 03 Rawa Indah, kedalaman air 50-90 cm. Di Pemukiman RW 19 Taman Pegangsaan Indah, kedalaman air 20-30 cm.

Kemudian di Jalan Pegangsaan Dua mulai dari Apartrmen Gading Nias sampai dengan Pintu 3 kedalaman air 20-30 cm. Pada Jalan Terusan Gading Pelangi kedalaman air 30-40 cm. "Di Pemukiman RW 14, 17, 18 kedalaman 20-30 cm. Tidak ada pengungsian. Di Pemukiman RW 01 kedalaman air 30-40 cm warga sudah ada mengungsi di Musola Nur Aini dan SMP 170," ucapnya.

Lalu di wilayah Pademangan, Kelurahan Pademangan Barat di Jalan Gunung Sahari depan Lantamal ketinggian air sekitar 20-25 cm. Lalu di Jalan Gunung Sahari depan Samsat-Plaza Maspion, ketinggian air 20-25 cm. Di Jalan Budi Mulia depan POM bensin ketinggian 25 cm. Di Jalan Kalimati ketinggian air 20-25 cm.

"Di Jalan RE. Martadinata depan Pasar Kepiting ketinggian air 20 cm," kata dia.

Yang terakhir, di wilayah Cilincing Keluraha Sukapura genangan air ada di Komp Gading Griya Lestari RW 12 dengan ketinggian air 40 cm. Di Jalan Raya Cacing depan Polsubsektor KBN Cakung, ketinggian air 60 cm. Pada Komplek Bea Cukai ketinggian 30 cm. Lalu di depan RS Firdaus RW 07 ketinggian air 30 cm.

Baca Juga

Ini Dia Beberapa Wilayah di Jakarta yang Terendam Banjir

Di Kelurahan Semper Barat tepatnya di Asrama Pemadam Kebakaran ketinggian air 25 cm, Jalan Tipar cakung dalam RT 01 RW 04 ketinggian 30 cm.

Di Jalan Raya Cakung Cilincing depan Justus ketinggian air 20 cm. Kemudian di Keluraham Semper Timur, genangan air ada di Kampung Sungai Begog RW 03 dengan ketinggian air 30 cm. Di Kampung Rawa Malang RW 010, ketinggian air 30 cm.

Di Kampung Sawah RW 011, ketinggian air 30 cm. Di Kelurahan Cilincing genangan air di Jalan Bhakti RW 09 ketinggian 30 cm. Kelurahan Rorotan di Jalan Raya Cakung Cilincing arah Cakung, ketinggian 40 cm. Lalu di Kelurahan Marunda genangan air di Jalan Bambu Kuning RW.02 dengam ketinggian 30 cm. (Knu)

#Banjir
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
54 Mahasiswa UNS Terdampak Bencana di Sumatera Dapat Santunan Rp 1 juta
Salah satu penerima santunan, Putri Ruby Kohinoor, mahasiswa Fakultas Hukum (FH) UNS, mengucapkan terima kasih kepada UNS atas bantuan yang telah diberikan.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 26 Desember 2025
54 Mahasiswa UNS Terdampak Bencana di Sumatera Dapat Santunan Rp 1 juta
Indonesia
Brimob Dikerahkan Pulihkan Sumatera, Bertugas Selama 1 Bulan
Pemberangkatan personel ini merupakan tindak lanjut langsung dari perintah Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo setelah dilakukan evaluasi penanganan bencana selama satu bulan terakhir.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 26 Desember 2025
Brimob Dikerahkan Pulihkan Sumatera, Bertugas Selama 1 Bulan
Indonesia
Penanganan Bencana Sumatera Dinilai Tidak Terorganisir
Situasi tersebut,menunjukkan pentingnya penyempurnaan Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Kebencanaan.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 26 Desember 2025
Penanganan Bencana Sumatera Dinilai Tidak Terorganisir
Indonesia
Tanggap Darurat Di Sumut Diperpanjang Sampai Akhir Tahun
Keputusan ini muncul setelah Gubernur menggelar rapat evaluasi penanganan bencana Sumatera Utara pada 23 Desember 2025
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 25 Desember 2025
 Tanggap Darurat Di Sumut Diperpanjang Sampai Akhir Tahun
Indonesia
11 Daerah di Aceh Perpanjang Lagi Masa Tanggap Darurat
Proses percepatan pembangunan rumah hunian sementara (huntara) hingga rumah hunian tetap (huntap) di Aceh terus berjalan sebagaimana dua provinsi lainnya.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 25 Desember 2025
11 Daerah di Aceh Perpanjang Lagi Masa Tanggap Darurat
Indonesia
Pencarian Korban Hilang Akibat Banjir di Aceh Dihentikan, 31 Orang Masih Dinyatakan Hilang
Operasi pencairan korban bencana banjir di Provinsi Aceh sudah berlangsung selama 31 hari dan pada Kamis (25/12) merupakan hari terakhir operasi pencarian.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 25 Desember 2025
Pencarian Korban Hilang Akibat Banjir di Aceh Dihentikan, 31 Orang Masih Dinyatakan Hilang
Indonesia
BNPB Percepat Bangun Huntara, Kerja 19 Jam Per Hari
18 kabupaten/kota yang terdampak banjir bandang dan tanah longsor, ada enam kabupaten telah menetapkan lokasi huntara,
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 25 Desember 2025
BNPB Percepat Bangun Huntara, Kerja 19 Jam Per Hari
Indonesia
TNI AL Telah Kerahkan 20 Kapal Perang Bantu Pemulihan Daerah Bencana di Sumatera
TNI AL juga mengerahkan personel Marinir, Koarmada RI, helikopter Panther, serta pesawat Casa 212 guna memperkuat evakuasi, distribusi logistik, dan dukungan udara ke wilayah terisolasi akibat bencana banjir longsor.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 25 Desember 2025
TNI AL Telah Kerahkan 20 Kapal Perang Bantu Pemulihan Daerah Bencana di Sumatera
Indonesia
Pemprov DKI Gelontorkan Rp 2,62 Triliun untuk Penanganan Banjir
Penanganan banjir yang reaktif tidak lagi relevan untuk Jakarta yang menghadapi tantangan banjir dan rob secara rutin.
Dwi Astarini - Rabu, 24 Desember 2025
Pemprov DKI Gelontorkan Rp 2,62 Triliun untuk Penanganan Banjir
Indonesia
Bener Meriah dan Aceh Tengah Masih Sulit Dijangkau Kendaraan Roda Empat
Jika pembangunan jembatan tuntas akhir pekan ini, akses logistik dari jalur timur menuju Aceh Tengah akan terbuka lebar.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 23 Desember 2025
Bener Meriah dan Aceh Tengah Masih Sulit Dijangkau Kendaraan Roda Empat
Bagikan