Ini Sinopsis Finding Nemo, Film Kartun yang Disebut Ahok di Sidang

Kemarin, Selasa (25/4) Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahja Purnama alias Ahok sempat menyinggung film animasi anak "Finding Nemo" dalam persidangannya pada kasus penistaan agama di di Auditorium Kementerian Pertanian, Jakarta Selatan.

Ahok mengatakan bila saat imemimpin Jakarta dirinya mirip dengan ikan bernama Nemo pada film tersebut. Pasalnya Nemo berani menolong sesama meskipun nyawa yang menjadi taruhan.

Sebenarnya bagamana cerita sebenarnya dari film "Finding Nemo"? Sekadar mengingatkan kembali yuk, lihat sinopsis film animasi yang sudah dirilis tahun 2003 lalu ini.

Di Great Barrier Reef hiduplah sepasang ikan badut bernama Marlin dan Coral. Mereka hidup bahagia bersama telur-telurnya. Hingga pada suatu saat ada ikan baracuda menyerang dan membunuh Coral bersama telur-telur mereka kecuali satu telur. Marlin menamakan telur terakhir ini Nemo, nama yang disukai Coral.

Nemo pun terus tumbuh dengan sirip kanan lebih kecil akibat dari kerusakan sel telur selama serangan. Hal itu pula yang membuat Marlin selalu mengontrol kemana Nemo pergi. Marlin tidak ingin kehilangan orang-orang yang dicintainya. Hingga suatu ketika Nemo marah kepada Marlin yang membuatnya jauh dari karang dan ditangkap oleh penyelam.

Petualangan pun dimulai. Marlin berkelana untuk mencari Nemo. Di tengah perjalanan Marlin bertemu Dory, ikan biru yang punya penyakit ingatan jangka pendek. Petualangannya menegangkan karena mereka berdua bertemu dengan hewan-hewan yang belum pernah dijumpai.

Sementara itu, Nemo ditempatkan dalam tangki ikan di kantor seorang dokter gigi bernama Phillip Sherman di Sydney Harbour. Dia bertemu ikan-ikan akuarium disebut Tank Gang, yang dipimpin oleh Gill. Kondisi Gill sama seperti Nemo karena memiliki sirip yang rusak.

Seekor burung pelikan yang baik bernama, Nigel, membawa berita tentang petualangan Marlin ini ke paraikan di akuarium. Petualangan itu pun didengar Nemo dan membuatnya semangat untuk melarikan diri. Hingga usaha melarikan dirinya berhasil dengan berpura-pura mati.

Nah, dicerita inilah Ahok mengibaratkan dirinya sebagai Nemo.

Akhirnya, Nemo dan Marlin bertemu kembali. Namun ketegangan kembali terjadi saat Dory tertangkap oleh jaring nelayan. Meski dengan kecacatan pada siripnya ia memberanikan diri untuk masuk ke dalam jaring. Nemo memerintahkan seluruh ikan untuk bergerak ke bawah yang membuatnya berhasil menolong Dory.

Setelah kembali ke rumah, Nemo menjadi bangga kepada ayahnya. Bahkan Nemo sempat memamerkan petualangan Marlin kepada teman-temannya.

Selain artikel ini Anda juga bisa baca Ini Alasan Ahok Singgung "Ikan Nemo" Dalam Pembacaan Pledoi