Inggris Ciptakan Bandara untuk Mobil Terbang


Inggris rencanakan eVTOL inovasi baru mobil terbang. (locktointernational)
SEBUAH bandara untuk mobil terbang terdengar amat futuristik. Namun, Inggris tengah mencoba membuat sebuah inovasi terkait lajur bandara untuk mobil terbang. Bandara visioner tersebut dikabarkan direncanakan untuk persiapan masa depan.
Seperti dilansir Reuters, Urban-Air Port, salah satu perusahaan rintisan yang berbasis di Inggris, bermitra dengan raksasa mobil Hyundai Motor tengah mengembangkan infrastruktur yang diperlukan ketika mobil dapat terbang ke langit dan menangkut orang atau barang.
BACA JUGA:
Pada November 2020, salah seorang pengunjung Coventry diberikan kesempatan untuk melihat seperti apa bandara mobil terbang. Pengunjung yang beruntung itu juga berkesempatan melihat mobil terbang berisi sopir serta penumpang. Kendaraan tersebut akan lepas landas serta mendarat di landasan dengan menggunakan tekonologi eVTOL (electric vertical take-off and landing).
Dalam sebuah wawancara dengan Interesting Enginering disebutkan bahwa mobil itu membutuhkan jalur layaknya jalan raya. Layaknya kereta membutuhkan rel dan pesawat membutuhkan bandara, pesawat eVTOL (electric vertical take-off and landing membutuhkan Urban Airports.
Lebih daripada seratus tahun yang lalu, penerbangan komersial pertama di dunia lepas landas menciptakan dunia terhubung yang sangat modern. Urban Air Port akan meningkatkan konektivitas di seluruh kota. "Wahana tersebut akan meningkatkan produktivitas dan membantu Inggris memimpin dalam ekonomi global baru yang bersih,” ujar Chief Executive Officer of Urbam Air Port Ricky Sandhu.
Urban Air Port 60% lebih kecil daripada helipad. Selain itu, pemasangannya juga terbilang cepat. Cukup dengan hitungan hari dan dapat dipindahkan ke lokasi alternatif jika memang nantinya ada kebutuhan mendesak.
Bandara ini juga diumumkan sebagai salah satu teknologi yang ramah lingkungan karena nihil emisi karbon. Terlebih lagi, Hyundai menyatakan telah memiliki rencana membuat wahana eVTOL sendiri dan mendukung dari segi pengembangan Air One sebagai salah satu rencana dalam mengomersialkan pesawat mereka di 2028 mendatang.
Proyek ini diumumkan memenangi hibah sebesar 1,2 juta pound sterling atau sekitar US$1,65 juta oleh pemerintah Inggris dalam indikasi bantuan instalasi sementara terkait bandara di pusat Kota Coventry. Bandara dikabarkan sudah dalam tahap pembangunan di Kota Coventry dan akan dibangun pada November 2021.(Jod)
Bagikan
Berita Terkait
iPhone 17 Air Masih Kalah dari Samsung Galaxy S26 Edge, Baterainya Jadi Sorotan

Desain OPPO Find X9 Terungkap, Bakal Bawa Bezel Baru dan Paling Tipis di Kelasnya

Xiaomi 15T Series Siap Meluncur secara Global 24 September 2025, Intip Spesifikasinya

Rilis Terbatas Oktober, Samsung Galaxy Z Trifold Jadi Ponsel Lipat Terunik Berkat G Dual-infold

Teaser Samsung Galaxy S25 FE Sudah Dirilis, Resmi Meluncur 4 September 2025

Apple Bakal Rombak Desain hingga 2027, iPhone 17 Jadi Seri Pertama yang Berevolusi

Bocoran Baru Samsung Galaxy S25 FE, Dipastikan Pakai Chipset Exynos 2400 dan Baterai 4.900mAh

Bocoran Terbaru Samsung Galaxy S26 Ultra: Bawa Kapasitas Baterai 5.000mAh dan Fast Charging 60W

iPhone 17 Resmi Meluncur 9 September 2025, Harganya Dibanderol Mulai Rp 13 Jutaan

Samsung Galaxy S26 Ultra Bakal Hadir dengan Desain Baru, Ciri Khas Mulai Menghilang
