Ingat! Usai Divaksin COVID-19 Hentikan Aktivitas Selama 30 Menit
Presiden Jokowi saat divaksin COVID-19. (Foto: Sekretariat Presiden)
MerahPutih.com - Protokol kesehatan, pakai masker, cuci tangan, jaga jarak masih harus diterapkan usai mendapatkan vaksinasi. Protokol ini harus dilakukan sampai batas waktu belum ditentukan atau meredanya COVID-19 di Indonesia.
"Sekitar 30 menit pasca-penyuntikan masyarakat yang disuntik vaksin agar berhenti sejenak sambil menunggu efek yang mungkin timbul," Direktur Pelayanan Klinik Kesehatan Unpad Agung Dinasti Permana pada merahputih.com, Jumat (16/1).
Baca Juga:
Registrasi Vaksinasi Bisa Lewat Chat WA
Ia mengatakan, efek-efek yang mungkin timbul setelah suntik vaksin, bukan efek samping berat karena sejauh ini belum dilaporkan adanya kejadian ikutan pascaimunisasi (KIPI).
Secara umum, efek vaksin Sinovac berupa pegal di daerah yang disuntik, ngantuk, sedikit demam, dan lemas.
“Kalau untuk setelah disuntik kita sebetulnya kan nanti diobservasi dulu setengah jam. Ada efek tidak dalam 30 menit itu. Kalau ga ada, kita boleh pulang beraktivitas seperti biasa,” katanya.
Selama beraktivitas, masyarakat juga harus merasakan efek yang mungkin timbul. Kalau merasa ngantuk, sebaiknya tidur atau beristirahat.
Jika merasa demam, masyarakat disarankan menunggu demamnya reda. Jika demamnya tidak membaik, bisa juga minum obat demam. Dengan catatan, bisa minum obat demam jika demamnya tak kunjung turun.
Kecuali, lanjut ia, jika ada gejala berat, maka masyarakat disarankan untuk segera menghubungi dokter atau vaksinator.
“Jadi prinsipnya kalau kita tak merasakan apa-apa setelah disuntik hari itu kita boleh kerja sebenarnya ga masalah, tapi tetap dengan protokol 3M,” ujarnya.
Ia meminta, masyarakat juga diminta mau menerima vaksin mengingat keamanan dan kehalalannya sudah dijamin BPOM dan MUI. Karena saat ini vaksin menjadi satu-satunya cara paling ampuh agar bebas dari pandemi Covid-19.
“Bahwa vaksin ini aman, Sinovac khususnya tingkat keamanannya baik, jadi ga usah khawatir sebetulnya,” ujar Agung.
Pemerintah sudah memulai vaksinasi COVID-19 untuk tenaga kesehatan. Vaksinasi ini dimuali sejak Presiden Joko Widodo menjadi orang pertama menerima vaksin, Rabu (13/1). (Iman Ha/Jawa Barat)
Baca Juga:
Beragam 'Efek' yang Dirasakan Tokoh Lintas Agama di Jabar Setelah Divaksin COVID-19
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Hasil Futsal Putra SEA Games 2025: Hentikan Dominasi Thailand Lewat Kemenangan 6-1, Timnas Futsal Indonesia Raih Medali Emas
Hasil Final Sepak Bola Putra SEA Games 2025: Comeback, Timnas Vietnam U-23 Kalahkan Thailand 3-2 untuk Raih Medali Emas
Hasil Sepak Bola Putra SEA Games 2025: Timnas Malaysia U-23 Raih Medali Perunggu Usai Kalahkan Filipina 2-1
Hasil Sepak Bola SEA Games 2025: Raih Kemenangan 2-0 atas Filipina secara Dramatis, Timnas Vietnam U-23 Melaju ke Final
Penembakan Massal Pantai Bondi Sydney Dilakukan Ayah-Anak, 1 Pelaku Tewas di TKP
Hasil Sepak Bola SEA Games 2025: Timnas Vietnam U-23 Kalahkan Malaysia 2-0, Peluang Indonesia untuk Lolos ke Semifinal Terbuka
Hasil AFC Champions League Two: Kalahkan Bangkok United 1-0, Persib Lolos ke 16 Besar sebagai Juara Grup
Taekwondo Beregu Putra Sumbang Emas Pertama Indonesia di SEA Games Thailand
Kebakaran Maut Gedung Terra Drone Cempaka Putih, 21 Terjebak dan 14 Meninggal Dunia
FIFA Rilis Jadwal Lengkap Piala Dunia 2026: Kick Off Paling Awal Jelang Tidur Malam dan Banyak di Jam Kantor