Indro Senang Syarat Film Box Office Semakin Meningkat

Muchammad YaniMuchammad Yani - Kamis, 30 Maret 2017
Indro Senang Syarat Film Box Office Semakin Meningkat
(Merahputih.com / Rizki Fitrianto)

30 Maret tahun 1962 menjadi awal peringatan Hari Film Nasional. Saat itu Dewan Film Nasional menetapkan tanggal syuting perdana film "Darah dan Doa" atau "Long March of Siliwangi" yang diproduksi oleh anak bangsa menjadi hari Hari Film Nasional.

Penetapan peringatan hari film ini pada 11 Oktober 1962, yaitu pada acara konferensi kerja Dewan Film Nasional dengan organisasi perfilman di Indonesia bahwa syuting pertama film tersebut yaitu 30 Maret 1950 sebagai Hari Film Indonesia.

Seiring berjalannya waktu kualitas film yang diproduksi anak bangsa semakin maju. Hal ini diungkapkan oleh aktor sekaligus komedian Indrodjojo Kusumonegoro atau yang akrab disapa Indro Warkop.

"Ini sekarang kebangkitan kembali, film nasional," ucap Indro saat ditemui di kawasan Daan Mogot, Jakarta Barat, Rabu (29/3) malam.

Menurut pria yang mengawali karirnya sebagai penyiar radio Prambors ini taraf untuk masuk ke film box office sudah tidak lagi sembarangan. Pasalnya film yang bisa dikategorikan box office harus memiliki jumlah penonton minimal satu juta.

"Yang saya senang adalah ketika dulu misalnya film yang meledak di atas 500 ribu udah dibilang film yang meledak, sekarang kan enggak, harus satu juta," ujarnya.

Untuk membaca artikel tentang Hari Film Nasional, Anda bisa lihat di Hari Film Nasional: Kilas Balik Sejarah Film Di Indonesia

#Indro Warkop #Hari Film Nasional #Film Indonesia
Bagikan
Ditulis Oleh

Muchammad Yani

Lebih baik keliling Indonesia daripada keliling hati kamu
Bagikan