Huawei Fokus pada Pengembangan Fitur Watch GT 4

HUAWEI telah sukses dengan jam tangan Huawei Watch GT 3-nya. Kini perusahaan itu harus mengulang kesuksesannya di GT 4. Jam tangan ini diklaim memiliki fitur kesehatan lebih baik dan baterai yang tahan hingga dua minggu.

Dikutip dari 9to5Google, Kamis (14/9), Watch GT 4 dari Huawei tentu saja merupakan penerus dari Watch GT 3. Jam penerus ini berupaya menyempurnakannya perangkat wearable dari Huawei itu dengan serangkaian fitur kesehatan yang ditingkatkan.

Sekilas, Huawei Watch GT 4 terlihat cukup bagus, menampilkan dua varian desain berbeda. Pertama, model casing segi delapan yang memberikan sedikit tampilan kokoh. Kedua, model casing bulat dan lebih kecil yang cocok untuk tali jam yang lebih tipis dan mencolok.

Baca juga:

Huawei FreeBuds SE 2 Tahan 40 Jam Pemakaian

Salah satu perubahan terbesar pada GT 4 adalah peningkatan serangkaian fitur pelacakan kesehatan. Penambahan pertama adalah fitur “TruSleep 3.0” yang merupakan perangkat lunak pelacakan tidur dari Huawei.

Versi baru ini menggunakan pendekatan yang sama seperti yang dilakukan Samsung, yaitu melatih pola tidur penggunanya selama proses pelacakan, bukan hanya menampilkan statistik sederhana.

Jam tangan ini juga menghadirkan pelacakan siklus menstruasi menggunakan perangkat keras yang sama, karena tanda-tanda vital tersebut cenderung bertepatan.

Baca juga:

Dorong Masa Depan Digital Indonesia, Huawei Gelar ‘CXO Cloud-Camp’

Huawei belum memberikan informasi tentang versi OS yang akan digunakan di GT 4. Namun, Huawei menegaskan bahwa mereka akan menghadirkan sistem operasi baru. Dengan OS baru ini, pengguna dapat terhubung ke perangkat iOS atau Android dan menerima panggilan, SMS, dan bahkan mengakses aplikasi pihak ketiga.

Aspek paling menarik dari fitur perangkat wearable Huawei ini adalah pada baterainya yang mengesankan. Meskipun Huawei secara konsisten membuat produk dengan baterai yang tahan lama. GT 4 memiliki daya tahan baterai hingga dua minggu.

Di sisi lain, sebagian besar jam tangan pintar di pasaran kesulitan dalam menghadirkan jam dengan baterai yang dapat bertahan selama satu hari. Jam tangan dari brand apa pun yang dapat menghadirkan baterai dengan ketahanan lebih dari seminggu adalah sesuatu yang memiliki nilai jual yang patut dipertimbangkan. (kna)

Baca juga:

Huawei dan Politeknik Siber dan Sandi Negara Gelar Konferensi untuk Tingkatkan Keamanan Siber