[HOAKS atau FAKTA] PDIP Usul Seluruh Pesantren di Indonesia Ditutup

Andika PratamaAndika Pratama - Sabtu, 30 Oktober 2021
[HOAKS atau FAKTA] PDIP Usul Seluruh Pesantren di Indonesia Ditutup

Logo PDIP. Foto: ANTARA

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Beredar sebuah unggahan yang menampilkan hasil tangkapan layar artikel yang berjudul “PDIP Usul Ke Pemerintah Agar Pesantren Di Tutup Seluruh Indonesia”. Tangkapan layar ini juga menampilkan ketua umun PDIP, beserta beberapa anggota lainnya.

Narasi:

“SEP BRAT PARAH KA NANGGRO. PDIP USUL KE PEMERINTAH AGAR PESANTREN DI TUTUP SELURUH INDONESIA”

Baca Juga

[Hoaks atau Fakta]: Makan Jengkol Akibatkan Stroke

Cek fakta:

Berdasarkan penelusuran Mafindo, dapat dikatakan bahwa ini merupakan informasi hoaks. Faktanya, kabar ini merupakan hoaks lama yang beredar untuk ketiga kalinya sejak tahun 2018.

Dikatakan sebagai sebuah artikel hoaks, karena narasi yang ada di dalam artikel sama sekali tidak mengabarkan ataupun menyebutkan tentang PDIP yang mengusulkan penutupan pesantren di seluruh Indonesia.

Artikel dari AndebaNews ini diketahui telah dihapus oleh penyedia layanan setelah ramai dibicarakan oleh masyarakat. Artikel ini hanya menyalih ulang isi artikel dari situs Suaranasional.com yang berjudul “Sindir Ulama sebagai Peramal dan Belum Lihat Akhirat, Megawati Lecehkan Islam”.

Foto: Mafindo

Sementara itu, pengurus DPC PDIP Kabupaten Barito Selatan (Barsel) pernah melaporkan kasus yang sama ke Polres Barsel, Kalimantan Tengah. Mereka menilai narasi tersebut, murni kabar bohong alias hoaks.

“Ketua DPC PDIP Barsel Bapak Farid Yusran telah mengonfirmasi langsung kepada tokoh DPP PDIP terkait berita yang disebarkan tersebut. Namun tokoh nasional tersebut membantah dan tidak pernah mengatakan pernyataan tersebut,” kata Ashadi Jaya Ketua BBHA DPC PDIP Barsel, seperti dilansir kbirayanews.com, Selasa 5 Februari 2019.

Kesimpulan:

Jadi dapat disimpulkan, PDIP memberi usul untuk penutupan pesantren si seluruh Indonesia merupakan informasi hoaks kategori misleading content atau konten menyesatkan. (Asp)

Baca Juga

[HOAKS atau FAKTA]: Peserta Tes Wawancara Pertamina Harus Bayar Biaya Akomodasi

##HOAKS/FAKTA #Penyebar Hoaks #PDIP
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Marak Akun Palsu, Komisi I DPR Dorong Kampanye 1 Orang Punya 1 Akun Medsos
Komisi I DPR mendorong kampanye agar satu orang memiliki satu akun media sosial. Sebab, akun tersebut dimanfaatkan untuk menggiring opini hingga menyebarkan hoaks.
Soffi Amira - Selasa, 16 September 2025
Marak Akun Palsu, Komisi I DPR Dorong Kampanye 1 Orang Punya 1 Akun Medsos
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : BEM UI Peringatkan Masyarakat tidak Keluar Malam karena Ada Operasi Penembak Misterius
BEM UI tidak pernah mengeluarkan imbauan tersebut.
Dwi Astarini - Selasa, 16 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : BEM UI Peringatkan Masyarakat tidak Keluar Malam karena Ada Operasi Penembak Misterius
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Puan Maharani Mundur dari Ketua DPR karena Diboikot Presiden Prabowo
Tidak ditemukan informasi kredibel yang membenarkan klaim.
Dwi Astarini - Senin, 15 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Puan Maharani Mundur dari Ketua DPR karena Diboikot Presiden Prabowo
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Takut Terjadi Perang, Malaysia Minta Maaf dan Kembalikan Blok Ambalat ke Indonesia
emerintah Malaysia menyebut persoalan Ambalat akan diselesaikan melalui jalur diplomatik, hukum, dan teknis forum penetapan batas maritim.
Dwi Astarini - Sabtu, 13 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Takut Terjadi Perang, Malaysia Minta Maaf dan Kembalikan Blok Ambalat ke Indonesia
Indonesia
Pemerintah Mengesahkan Kepengurusan DPP PDIP 2025–2030 dalam Waktu Singkat
Pareira menjelaskan bahwa proses pengesahan ini berjalan cepat karena PDIP telah mendaftar secara daring
Angga Yudha Pratama - Kamis, 11 September 2025
Pemerintah Mengesahkan Kepengurusan DPP PDIP 2025–2030 dalam Waktu Singkat
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Meminta Maaf ke Rakyat Karena Tak Bisa Membubarkan DPR
Unggahan dengan narasi Prabowo Meminta Maaf ke Rakyat telah mendapatkan sekitar 73.600 tanda suka, 2.500-an komentar, dan dibagikan ulang 2.200-an ribu kali.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 11 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Meminta Maaf ke Rakyat Karena Tak Bisa Membubarkan DPR
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Berikan Bansos Tahap 3 Sebesar Rp 7 Juta untuk Setiap Rakyat Indonesia
Bansos ini disebut-sebut akan dibagikan sesuai dengan nomor induk kependudukan (NIK).
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 10 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Berikan Bansos Tahap 3 Sebesar Rp 7 Juta untuk Setiap Rakyat Indonesia
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Akibat Sering Kritik Jokowi, Rumah Roy Suryo Dibakar Massa
Sebuah unggahan sempat beredar di TikTok berisi video dengan narasi 'Rumah Roy Suryo Dibakar Massa'
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 10 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Akibat Sering Kritik Jokowi, Rumah Roy Suryo Dibakar Massa
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Pindahkan 150 Ribu TKI dari Malaysia untuk Bekerja di Jepang
Unggahan video tentang Presiden pindahkan TKI Malaysia ke Jepang, tak menyebutkan alasan dan kapan kebijakan tersebut diberlakukan.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 09 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Pindahkan 150 Ribu TKI dari Malaysia untuk Bekerja di Jepang
Indonesia
Budi Gunawan Kena Reshuffle, Ketua DPP PDIP: Hak Prerogatif Presiden Harus Dihormati
Budi Gunawan terkena reshuffle dari posisinya sebagai Menko Polkam. Ketua DPP PDIP, Aria Bima menegaskan, bahwa perombakan itu merupakan hak prerogatif Prabowo.
Soffi Amira - Selasa, 09 September 2025
Budi Gunawan Kena Reshuffle, Ketua DPP PDIP: Hak Prerogatif Presiden Harus Dihormati
Bagikan