[HOAKS atau FAKTA]: KPU Loloskan Gibran Cawapres karena Surat Pribadi Jokowi

Wisnu CiptoWisnu Cipto - Sabtu, 20 April 2024
[HOAKS atau FAKTA]: KPU Loloskan Gibran Cawapres karena Surat Pribadi Jokowi

Tangkapan layar hoaks. Foto: Dok Mafindo

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Keikutsertaan Cawapres pemenang Pemilu 2024 Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024 masih menuai kritik. Bahkan, sebuah unggahan foto melalui media sosial X, mengklaim KPU mendapat surat langsung dari Presiden Joko Widodo untuk menerima Gibran sebagai cawapres. Akun X bernama @PartaiBurungGalak itu mengunggah foto pada 3 April 2024.

Narasi:
“Alasan KPU Terima Gibran jadi Cawapres, Ada Surat dari Jokowi."
Lamun sira sekti, aja mateni. Kirim surat aja.”

Baca juga:

[HOAKS atau FAKTA] : Jokowi Uji Coba Makan Siang Gratis

FAKTA


Dari hasil penelusuran Turn Back Hoaks (Mafindo), diketahui foto yang terdapat di dalam unggahan ternyata merupakan hasil tangkapan layar dari artikel Bloomberg Technoz yang diunggah pada 1 April 2024.

Artikel asli mengulas mengenai persidangan sengketa hasil pemilu di Mahkamah Konstitusi, dengan agenda mendengar keterangan Ahli Hukum Administrasi Negara.

Ketua KPU, Hasyim Asy’ari menyatakan salah satu alasan penerimaan pendaftaran Gibran Rakabuming Raka sebagai cawapres adalah karena pria yang juga Walikota Solo itu merupakan calon yang diusung parpol atau gabungan parpol dan telah menerima Surat Izin dari Presiden.

Surat Izin dari Presiden ini merupakan salah satu persyaratan yang harus dipenuhi calon yang masih berstatus kepala daerah sesuai dengan PKPU Nomor 19 Tahun 2023 tentang Pencalonan Peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden.

Jadi dapat disimpulkan, klaim judul yang menyatakan KPU menerima pendaftaran Gibran sebagai calon wakil presiden karena menerima surat dari Jokowi merupakan klaim yang keliru.

Baca juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Cawapres Gibran Dapat Gelar Gus dari Kyai

KESIMPULAN


Faktanya, surat yang dimaksud di dalam artikel bukanlah surat pribadi dari Jokowi, melainkan surat izin dari Presiden sebagai syarat bakal calon yang masih berstatus kepala daerah. Dapat disimpulkan foto yang beredar itu merupakan berita hoaks, yang mengandung unsur clickbait. (Knu)

Baca juga:

[HOAKS atau FAKTA]: MK Diskualifikasi Prabowo-Gibran

##HOAKS/FAKTA
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : BEM UI Peringatkan Masyarakat tidak Keluar Malam karena Ada Operasi Penembak Misterius
BEM UI tidak pernah mengeluarkan imbauan tersebut.
Dwi Astarini - Selasa, 16 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : BEM UI Peringatkan Masyarakat tidak Keluar Malam karena Ada Operasi Penembak Misterius
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Puan Maharani Mundur dari Ketua DPR karena Diboikot Presiden Prabowo
Tidak ditemukan informasi kredibel yang membenarkan klaim.
Dwi Astarini - Senin, 15 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Puan Maharani Mundur dari Ketua DPR karena Diboikot Presiden Prabowo
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Takut Terjadi Perang, Malaysia Minta Maaf dan Kembalikan Blok Ambalat ke Indonesia
emerintah Malaysia menyebut persoalan Ambalat akan diselesaikan melalui jalur diplomatik, hukum, dan teknis forum penetapan batas maritim.
Dwi Astarini - Sabtu, 13 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Takut Terjadi Perang, Malaysia Minta Maaf dan Kembalikan Blok Ambalat ke Indonesia
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Meminta Maaf ke Rakyat Karena Tak Bisa Membubarkan DPR
Unggahan dengan narasi Prabowo Meminta Maaf ke Rakyat telah mendapatkan sekitar 73.600 tanda suka, 2.500-an komentar, dan dibagikan ulang 2.200-an ribu kali.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 11 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Meminta Maaf ke Rakyat Karena Tak Bisa Membubarkan DPR
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Berikan Bansos Tahap 3 Sebesar Rp 7 Juta untuk Setiap Rakyat Indonesia
Bansos ini disebut-sebut akan dibagikan sesuai dengan nomor induk kependudukan (NIK).
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 10 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Berikan Bansos Tahap 3 Sebesar Rp 7 Juta untuk Setiap Rakyat Indonesia
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Akibat Sering Kritik Jokowi, Rumah Roy Suryo Dibakar Massa
Sebuah unggahan sempat beredar di TikTok berisi video dengan narasi 'Rumah Roy Suryo Dibakar Massa'
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 10 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Akibat Sering Kritik Jokowi, Rumah Roy Suryo Dibakar Massa
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Pindahkan 150 Ribu TKI dari Malaysia untuk Bekerja di Jepang
Unggahan video tentang Presiden pindahkan TKI Malaysia ke Jepang, tak menyebutkan alasan dan kapan kebijakan tersebut diberlakukan.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 09 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Pindahkan 150 Ribu TKI dari Malaysia untuk Bekerja di Jepang
Indonesia
Bantahan TNI Terkait 5 Kabar Yang Tuduh Ada Dugaan Keterlibatan TNI Dalam Demo
Kepala Pusat Penerangan Mabes TNI, Brigjen TNI (Mar) Freddy Ardianzah membantah informasi yang menyebutkan anggota TNI terlibat dalam aksi demonstrasi.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 05 September 2025
Bantahan TNI Terkait 5 Kabar Yang Tuduh Ada Dugaan Keterlibatan TNI Dalam Demo
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Presiden Prabowo Bekukan DPR
Alasan pembekuan karena DPR tak kunjung mengesahkan RUU Perampasan Aset koruptor.
Wisnu Cipto - Jumat, 05 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Presiden Prabowo Bekukan DPR
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Ahmad Sahroni Pingsan hingga Dirawat saat Rumahnya Dijarah Massa
Beredar beragam informasi pasca-demonstrasi besar-besaran, salah satunya yakni Ahmad Sahroni yang jatuh pingsan setelah tahu rumahnya dijarah.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 04 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Ahmad Sahroni Pingsan hingga Dirawat saat Rumahnya Dijarah Massa
Bagikan