Helikopter APACHE Milik TNI AD Siap Jaga Pertahanan Negara

P Suryo RP Suryo R - Senin, 05 Oktober 2020
Helikopter APACHE Milik TNI AD Siap Jaga Pertahanan Negara

Helikopter APACHE AH-64E buatan Boeing Integrated Defense Systems. (Foto: defence-blog)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BICARA tentang alusista yang dimiliki TNI AD memang tidak pernah lepas dengan transportasi udara alias helikopter. Ternyata peralatan perang yang dimilki prajurit tempur matra ini memiliki tidak main-main. Guna memberikan rasa aman dan ketentraman bagi negeri beberapa perlengkapan yang ganas dan canggih sudah dimiliki oleh TNI.

Dilansir dari Fakta Jurnalisa, TNI AD memiliki 8 unit helikopter APACHE AH-64E. Helikopter buatan Boeing Integrated Defense Systems ini merupakan helikopter canggih dan efektif untuk pertempuran. AH-64 Apache adalah helikopter serbu yang juga dipakai oleh Angkatan Darat Amerika Serikat. Helikopter ini merupakan adik dari helikopter serbu AH-1 Cobra yang dimana kecanggihannya sudah jauh berbeda dibanding AH-1 Cobra.

Baca Juga:

Menengok Tiga Pasukan Elit TNI

Indonesia sendiri merupakan pengguna ke-2 helikopter tempur jenis APACHE ini di kawasan Asia Tenggara. Negara Asia Tenggara yang memiliki terlebih dahulu adalah Singapura. Menurut Boeing Integrated Defense Systems dalam spesifikasi helikopter Indonesia punya kemampuan lebih dibanding AH-64D APACHE LONGBOW milik Singapura yang sudah dibelinya sejak tahun 2006. Yang membuatnya berbeda adalah perlengkapan tempur yang berbeda dan teknologi yang lebih baru.

Helikopter tempur yang dirilis pada Febuari 2003 ini memiliki sensor dan rudal serta radar frekuaensi. Sementara itu APACHE AH-64E adalah seri AH-64D APACHE LONGBOW blok 3 yang kemudian oleh 'Boeing' diberi kode sebagai AH-64E APACHE GUARDIAN dan dirilis baru pada tahun 2012. APACHE AH-64E GUARDAN mengadopsi mesin baru yaitu sepasang mesin T700GE801D dari general elektrik yang punya kekuatan lebih besar dari mesin AH-64D yakni 1.994 se-hape 1.487 kilo wat. Kecepatan maksimum mesin helikopter TNI ini bisa mencapai 300 km/jam sementara AH-64D kecepatan maksimalnya 293KM/jam.

Baca Juga:

Tahun 2020, Alutsista 24 Jet Tempur F-16 Tiba di Indonesia

Helikopter AH-64E dilengkapi dengan beberapa fitur untuk menunjang pelaksanaannya dalam menjalankan misi tempur. Adanya sistem radar penjejak target dan kendali penembakan longbow dan sistem pendeteksi target atau rudal udara ke darat AGM 114 Helfiar. Daya jangkauan efektifnya adalah 8 kilometer roket hydra kalibar 70 mili meter. AHA-64E juga dilengkapi kulakanon M230 Kalibar 30 milimeter yang mampu menembak sebanyak 625 butir peluru permenit.

Senjata dari Helikopter APACHE AH-64E ini tergolong helikopter tempur tercanggih d ikelasnya. Dengan adanya Automatic Gun, senjata ini juga dapat disebut Canon 30 milimeter yang berada dibawah bagian helikopter. Senjata itu dapat menyerang dengan jarak sekitar satu setengah kilometer sampapi dengan tiga kilometer. Autometic Gun sendiri dapat diisi hingga 1.200 butir peluru.

Hati-hati ya helikopter ini juga bisa menembak jarak jauh bisa membidik target dengan gelombang inframerah. Fitur tersebut memungkinkan helikopter tempur ini untuk dapat bertempur dalam situasi dan kondisi cuaca apapun loh! Kunfigurasi senjata juga dapat dilakukan sesuai misi yang akan diembankan semisal untuk menghalau gerak maju poasukan musuh, dan memungkinkan pertarungan antar udara dengan rudal udara. Hebat kan? Sudah kayak di film-film Hollywood. Heli APACHE 64-E juga bisa ditunggangi oleh 2 orang pilot untuk melaksanakan tugas tempurnya.

Baca Juga:

Pemerintah Dapat 'Lampu Hijau' Terima Hibah Alutsista dari Amerika Serikat

hut tni
Helikopter NBel 412 yang dimiliki TNI AD. (Foto: INDOMILITER)

Menurut LETKOL CPN CAHYO PERMONO sebagai Komandan Skadron 11 Serbu Helikopter APACHE AH-64E ini merupakan komputer terbang, kenapa komputer karena semua display semua sistem diatur oleh komputer karena heli ini sangat membantu pilot mengendalikan semuannya, Ujarnya saat diwawancarai oleh reporter NET JAWA TENGAH 2018 lalu. Saat ini TNI AD memiliki banyak alusista tercanggih seperti helikopter NBel 412 yang berkapasitas 10 orang penumpang, serta helikopter Mi-35p alias helikopter tempur buatan Rusia.

Melasir dari Merdeka.com Helikopter Bell 412 diproduksi oleh Bell Helicopter Textron dan sudah ada di markas TNI yang berpusat di pangkalan Udara Utama TNI AD Ahmad Yani, Semarang, Jawa Tengah. Helikopter ini termasuk helikopter serbaguna yang dirancang untuk melintasi jalur udara jarak jauh. Seperti film AVANGER helikopter ini di rancang untuk penyerangan darat kayak yang ada di gim PUBG atau Free Fire, pokoknya keren dan canggih deh.

Baca Juga:

Digelar Secara Virtual, Perayaan HUT TNI Ke-75 Jadi Momentum Tingkatkan Profesionalisme

hut tni
Helikopter TNI AD yang siap jaga keamanan negara. (Foto: ANTARANEWS)

Kabarnya helikopter NBell 412 diproduksi kembali oleh PT Dirgantara Indonesia dan dinamakan NBell 412. Helikopter Bell 412 memiliki kapasitas maksimal saat lepas landas 5.397 kilogram, dengan panjang helikopter 12.7 meter dan tinggi 4.6 meter. Helikopter dilengkapi mesin 2 AF— Pratt dan Whitney Canada PT6T-3BE Twin-Pac, dengan kecepatan mencapai 259 km/jam. Helikopter Bell 412 memiliki jangkauan hingga 745 kilometer.

Nah buat yang terakhir helikopter Mi-35p sama seperti APACHE AH-64E namun senjatanya berbeda karena helikopter tempur yang satu ini memiliki persenjataan sebagai berikut : Mi 35P, seperti canon GSh-30 kaliber 30 mm, rudal antitank 9M120 Ataka atau AT-9. Dengan jarak 8 kilometer tank dapat hancur sekali tembakan. Tak main-main kan alusista TNI AD! Semoga kumpulan alusista canggih ini dapat memper erat dan menjaga kesatuan dan persatuan Indonesia lewat pertahanan negara yang memadai. (joe)

#HUT TNI #Helikopter
Bagikan
Ditulis Oleh

P Suryo R

Stay stoned on your love

Berita Terkait

Indonesia
Prabowo Minta Organisasi TNI yang Usang Diganti, Komisi I DPR RI Setuju
Komisi I DPR RI mendukung instruksi Presiden Prabowo Subianto untuk mengubah organisasi di tubuh TNI yang sudah ketinggalan zaman.
Frengky Aruan - Senin, 06 Oktober 2025
Prabowo Minta Organisasi TNI yang Usang Diganti, Komisi I DPR RI Setuju
Indonesia
126,65 Ton Sampah Diangkut Usai Perayaan HUT ke-80 TNI di Monas
Sebanyak 2.100 petugas kebersihan dari lima Suku Dinas Lingkungan Hidup Kota Administrasi serta Unit Pengelola Sampah Badan Air (UPS BA) dikerahkan.
Frengky Aruan - Senin, 06 Oktober 2025
126,65 Ton Sampah Diangkut Usai Perayaan HUT ke-80 TNI di Monas
Indonesia
Penumpang Kereta Api Jarak Jauh Meroket Saat HUT TNI, Paling Banyak dari Stasiun Gambir
PT KAI menerapkan kebijakan Berhenti Luar Biasa (BLB) di Stasiun Jatinegara pada Minggu (5/10)
Angga Yudha Pratama - Senin, 06 Oktober 2025
Penumpang Kereta Api Jarak Jauh Meroket Saat HUT TNI, Paling Banyak dari Stasiun Gambir
Indonesia
Prajurit Marinir Praka Zaenal Gugur saat Latihan Terjun Payung HUT TNI
Praka Zaenal Mutaqim mengalami kecelakaan terjun payung di Teluk Jakarta dalam rangka latihan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 TNI, pada Kamis (4/10) lalu.
Frengky Aruan - Minggu, 05 Oktober 2025
Prajurit Marinir Praka Zaenal Gugur saat Latihan Terjun Payung HUT TNI
Indonesia
Sejumlah Prajurit TNI Siap Diberangkatkan ke Gaza untuk Misi Kemanusiaan
Sebelumnya, dalam forum Sidang Umum PBB, Presiden RI Prabowo Subianto menyatakan kesiapan Indonesia untuk mengerahkan lebih banyak pasukan perdamaian
Frengky Aruan - Minggu, 05 Oktober 2025
Sejumlah Prajurit TNI Siap Diberangkatkan ke Gaza untuk Misi Kemanusiaan
Indonesia
Jokowi Absen Hadiri HUT Ke-80 TNI, Ajudan: Masih Pemulihan, Tidak Dianjurkan Berkegiatan di Luar Ruangan
Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) absen menghadiri acara HUT ke-80 TNI di kawasan Monumen Nasional (Monas), Minggu (5/10).
Frengky Aruan - Minggu, 05 Oktober 2025
Jokowi Absen Hadiri HUT Ke-80 TNI, Ajudan: Masih Pemulihan, Tidak Dianjurkan Berkegiatan di Luar Ruangan
Indonesia
TNI Harus Adaptif Teknologi dan Sains, Organisasi yang Usang Perlu Diganti
"Saya perintahkan kepada Panglima TNI dan kepala staf untuk kaji terus perkembangan teknologi dan sains, kaji terus organisasi," kata Presiden Prabowo.
Frengky Aruan - Minggu, 05 Oktober 2025
TNI Harus Adaptif Teknologi dan Sains, Organisasi yang Usang Perlu Diganti
Indonesia
HUT ke-80 TNI, Panglima Diperintah Presiden Pilih Pimpinan Dengan Kriteria Prestasi, Pengabdian dan Cinta Tanah Air
Presiden Prabowo Subianto meminta kepada Panglima TNI dan para kepala staf untuk memilih pemimpin terbaik berdasarkan prestasi dan pengabdian, bukan dipilih karena senior.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 05 Oktober 2025
HUT ke-80 TNI, Panglima Diperintah Presiden Pilih Pimpinan Dengan Kriteria Prestasi, Pengabdian dan Cinta Tanah Air
Indonesia
Menhan Sjafrie Ingatkan TNI di Usia ke-80 Tahun Selalu Hadir dan Ikut Aktif Mengatasi Kesulitan Rakyat
Momentum Hari Ulang Tahun Ke-80 Tentara Nasional Indonesia (TNI) berpesan agar seluruh prajurit TNI senantiasa hadir mengatasi kesulitan masyarakat dan jangan sekali-kali menyakiti hati rakyat.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 05 Oktober 2025
Menhan Sjafrie Ingatkan TNI di Usia ke-80 Tahun Selalu Hadir dan Ikut Aktif Mengatasi Kesulitan Rakyat
Indonesia
HUT Ke-80, Prabowo Perintahkan TNI Jaga Kekayaan Alam Indonesia
Presiden menyatakan kekayaan alam Indonesia harus dijaga karena itu merupakan salah satu modal Indonesia menjadi negara yang maju dan modern.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 05 Oktober 2025
HUT Ke-80, Prabowo Perintahkan TNI Jaga Kekayaan Alam Indonesia
Bagikan