Harry Kane Raih Sepatu Emas Eropa 2023/2024
Striker Bayern Munchen Harry Kane menanduk bola ke gawang Borusia Moenchengladbach. (ANTARA/AFP/Lukas Barth/LUKAS BARTH/LUKAS BARTH)
MerahPutih.com - Harry Kane meraih Sepatu Emas Eropa (Golden Shoe) 2023/2024. Gelar itu diperoleh setelah mengakhiri musim ini sebagai pencetak gol terbanyak di benua Eropa.
Hal ini juga disampaikan pakar transfer Fabrizio Romano lewat unggahan di akun X-nya pada Senin (27/5).
“Harry Kane resmi menjadi pemenang Sepatu Emas Eropa 2023/24," tulisnya.
Dikutip dari Antara, Harry Kane pindah dari Tottenham ke Bayern Munchen dengan nilai mencapai 95 juta euro. Di musim pertamanya di Bundesliga, Harry Kane langusng menunjukkan ketajaman. Penyerang berusia 31 tahun itu berhasil mengoleksi 36 gol dari 32 pertandingan di Liga Jerman.
Harry Kane menjadi pencetak gol terbanyak Bundesliga musim 2023/2024 dan unggul dari pesaing terdekatnya penyerang Stuttgart Serhou Guirassy yang mencetak 28 gol.
Ini merupakan gelar pencetak gol terbanyak keempat sepanjang karier Kane. Tiga penghargaan lain berhasil diraihnya saat memperkuat Tottenham di musim 2015/16, 2016/17, dan 2020/2021.
Baca juga:
Chelsea Coret McKenna sebagai Pengganti Pochettino, Padahal Prestasinya Cemerlang
Selain menjadi pencetak gol terbanyak Bundesliga, Kane dipastikan menjadi penyerang paling tajam di liga-liga Eropa sehingga dia berhak meraih Sepatu Emas Eropa 2023/2024.
Kapten tim nasional Inggris itu berhasil menyabet Sepatu Emas Eropa dengan mengalahkan Serhou Guirassy (Stuttgart) dengan 28 gol, serta Kylian Mbappe (PSG) dan Erling Haaland (Manchester City) dengan 27 gol.
Ini merupakan kali pertama Kane mendapat Sepatu Emas dan menjadi pemain Bayern ketiga yang memenangkan Sepatu Emas Eropa setelah Gerd Muller dan Robert Lewandowski.
Secara keseluruhan, Kane mencetak 44 gol dari 45 pertandingan untuk Bayern musim ini. Selain 36 gol di Bundesliga, Kane turut mencatatkan delapan gol di Liga Champions.
Sayangnya, jumlah gol tersebut masih belum mampu membantu Bayern meraih gelar. Die Roten finis ketiga di Bundesliga dan tersingkir di tiga kompetisi lainnya yaitu DFB-Pokal, Liga Champions dan Piala Super Jerman.
Baca juga:
Juarai Piala FA 2024, Manchester United Perlu Pertahankan Erik ten Hag?
Meski memiliki prestasi individu yang mentereng, Kane sendiri masih nirgelar bergengsi dalam sepanjang kariernya di klub maupun timnas Inggris. (*)
Bagikan
Frengky Aruan
Berita Terkait
Hansi Flick Khawatir Tren Positif Barca Terhenti di Camp Nou Saat Jamu Eintracht Frankfurt
Vincent Kompany Akui Lini Serang Sporting CP Suka Menerobos, Harry Kane Cs Diminta Tampil Maksimal
Vincent Kompany Lagi Fokus DFB Pokal, Isu Jadi Pengganti Guardiola di City Nanti Dulu
Dipermalukan Arsenal 3-1, Harry Kane Sebut Bayern Munich Tetap Tenang
Hasil Lengkap Matchday 5 Liga Champions Kamis Dini Hari dan Klasemen Sementara
Hasil Liga Champions: Arsenal Kalahkan Bayern Munchen 3-1 untuk Memantapkan Posisi di Puncak
Superkomputer Prediksi Duel Panas Liga Champions Arsenal vs Bayern Munchen, Siapa Bakal Menang?
Jadwal Lengkap Matchday 5 Liga Champions Kamis Dini Hari: Arsenal Vs Bayern Munchen, PSG Kontra Tottenham
Sejarah Kelam Pembantaian Arsenal Oleh Bayern Munchen, The Gunners Sempat 'Dihukum' dengan Agregat 10-2 di Babak 16 Besar
Kompany Nervous Berat Jelang Hadapi The Gunners, Akui Arsenal Nyaris Tanpa Celah