Hadapi Hujan Ekstrem, Pramono Minta Modifikasi Cuaca Dilakukan Lebih Awal

Ananda Dimas PrasetyaAnanda Dimas Prasetya - Senin, 10 Maret 2025
Hadapi Hujan Ekstrem, Pramono Minta Modifikasi Cuaca Dilakukan Lebih Awal

Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung memantau kondisi banjir Jakarta menggunakan helikopter. (Foto: Tangkapan Layar).

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menginstruksikan Kepala Dinas Sumber Daya Air (SDA) untuk mulai melakukan operasi modifikasi cuaca (OMC) lebih awal, sehingga dampak cuaca ekstrem dapat diminimalkan.

"Saya juga sudah bicara dengan Kepala Dinas Sumber Daya Air untuk modifikasi dimulai lebih early lebih dini untuk besok supaya memang kalau cuaca seperti yang diperkirakan BMKG maka tertangani dari awal," kata Pramono di Jakarta, Senin (10/3).

Pramono mengatakan, bahwa pihaknya telah melakukan modifikasi cuaca untuk mengantisipasi potensi cuaca ekstrem di Jakarta pada 11 sampai 20 Maret 2025.

Baca juga:

Modifikasi Cuaca, Hujan Pemicu Banjir Jabodetabek Bakal ‘Ditumpahkan’ ke Laut

Upaya ini dilakukan Pemprov DKI setelah berkoordinasi dengan Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Dwikorita Karnawati.

"Tadi pagi saya sudah berkomunikasi dengan Kepala BMKG, Ibu Dwikorita. Jadi kita secara bertahap perlahan sudah melakukan modifikasi cuaca, ini termasuk sebenarnya sudah terjadi," ujar Pramono.

Modifikasi cuaca ini akan diintensifkan pada hari berikutnya, yang diprediksi BMKG sebagai puncak dari potensi cuaca ekstrem.

Ia pun meminta masyarakat untuk mewaspadai prakiraan curah hujan ekstrem di Jakarta pada 11-20 Maret mendatang.

Baca juga:

Pemprov DKI Diberi Keleluasaan untuk Tambah Operasi Modifikasi Cuaca

Pramono memastikan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) yang bekerja sama dengan BMKG akan melakukan OMC untuk mengurangi curah hujan yang tinggi.

"Pemerintah Jakarta siap untuk mengantisipasi, termasuk kalau kemudian tanggal 11 Maret sampai dengan 20 Maret memang akan ada curah hujan seperti yang dilaporkan oleh BMKG," tandas Pramono. (Asp)

#Pramono Anung #Gubernur Jakarta #Modifikasi Cuaca #Cuaca Ekstrem
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Anggaran Jakarta 'Disunat' Rp 15 Triliun, Pramono Didesak Segera Nego Menteri Purbaya
Asumsinya, perubahan ini tidak hanya terjadi pada tahun 2026 saja, tetapi berpotensi untuk terjadi selama 5 tahun ke depan
Angga Yudha Pratama - 3 menit lalu
Anggaran Jakarta 'Disunat' Rp 15 Triliun, Pramono Didesak Segera Nego Menteri Purbaya
Indonesia
IKJ Dukung Gubernur Pramono Pindahkan Kampus ke Kota Tua demi Jakarta Kota Global
Mungkin saja IKJ nantinya memiliki dua lokasi seperti kampus Universitas Indoneia di Depok dan Salemba Jakarta.
Dwi Astarini - 2 jam, 54 menit lalu
IKJ Dukung Gubernur Pramono Pindahkan Kampus ke Kota Tua demi Jakarta Kota Global
Indonesia
BMKG Ingatkan Potensi Cuaca Ekstrem di Jawa Timur 20-29 Oktober, Bisa Akibatkan Bencana Hidrometeorologi
Demikian seperti diinformasikan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Kelas I Juanda Sidoarjo.
Frengky Aruan - Rabu, 22 Oktober 2025
BMKG Ingatkan Potensi Cuaca Ekstrem di Jawa Timur 20-29 Oktober, Bisa Akibatkan Bencana Hidrometeorologi
Indonesia
Prakiraan BMKG: Hujan Ringan hingga Sedang Guyur Jakarta pada Rabu, 22 Oktober 2025
Memasuki siang hari, hujan ringan diperkirakan turun di mayoritas wilayah ibu kota
Angga Yudha Pratama - Rabu, 22 Oktober 2025
Prakiraan BMKG: Hujan Ringan hingga Sedang Guyur Jakarta pada Rabu, 22 Oktober 2025
Indonesia
Pemprov DKI Telusuri Temuan BRIN soal Kandungan Mikroplastik Berbahaya di Air Hujan Jakarta
Dinas Lingkungan Hidup (LH) DKI Jakarta telah melakukan penelitian lanjutan terkait temuan BRIN.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 21 Oktober 2025
Pemprov DKI Telusuri Temuan BRIN soal Kandungan Mikroplastik Berbahaya di Air Hujan Jakarta
Indonesia
Monorel Mangkrak di Rasuna Said Dibongkar Mulai 2026, Pramono Anung: Jakarta Harus Lebih Rapi
Pembongkaran tiang-tiang monorel diharapkan dapat membuat kawasan Rasuna Said menjadi lebih rapi dan tertata.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 21 Oktober 2025
Monorel Mangkrak di Rasuna Said Dibongkar Mulai 2026, Pramono Anung: Jakarta Harus Lebih Rapi
Indonesia
Disorot Menkeu Endapkan Dana Rp 14,6 Triliun, Ini Kata Gubernur Pramono
Pramono pun mengaku setuju dengan Menteri Keluangan Purbaya Yudhi Sadewa yang menyatakan bahwa uang pemerintah harus digunakan untuk menggerakkan ekonomi.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 21 Oktober 2025
Disorot Menkeu Endapkan Dana Rp 14,6 Triliun, Ini Kata Gubernur Pramono
Indonesia
IKJ Bakal Pindah ke Kota Tua, Pramono Anung: Waktunya Hidupkan Ruang Seni Jakarta
Gubernur Pramono tengah mengkaji pemindahan IKJ ke Kota Tua.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 21 Oktober 2025
IKJ Bakal Pindah ke Kota Tua, Pramono Anung: Waktunya Hidupkan Ruang Seni Jakarta
Indonesia
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung bakal Tertibkan Pihak yang Tarik Biaya Rp 500 Ribu Motret di Tebet Eco Park
Pramono bahkan baru mengetahui ada komunitas fotografi yang meminta uang dari warga yang memotret di taman sana.
Dwi Astarini - Senin, 20 Oktober 2025
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung bakal Tertibkan Pihak yang Tarik Biaya Rp 500 Ribu Motret di Tebet Eco Park
Indonesia
Sejumlah Wilayah Indonesia Terdampak Siklon Tropis Fengshen
Siklon Tropis Fengshen tumbuh di Laut Filipina Barat.
Frengky Aruan - Senin, 20 Oktober 2025
Sejumlah Wilayah Indonesia Terdampak Siklon Tropis Fengshen
Bagikan