H-5 Pilpres AS, 62 Juta Orang Sudah Pilih Calon Presiden Baru

Wisnu CiptoWisnu Cipto - Jumat, 01 November 2024
H-5 Pilpres AS, 62 Juta Orang Sudah Pilih Calon Presiden Baru

Proses pemungutan suara Pilpres AS tinggal menyisakan lima hari lagi. (ANTARA/Anadolu/py)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Lebih dari 62 juta warga Amerika Serikat (AS) telah memberikan suara awal dengan hanya lima hari tersisa menjelang hari terakhir pelaksanaan pemungutan suara Pemilu Presiden (Pilpres) 4 November waktu seempat

Pusat Pencatat Suara di Laboratorium Pemilu Universitas Florida melaporkan 62,725,685 orang telah memberikan suara. Warga AS itu melaksanakan hak suaranya melalui metode pos maupun secara langsung di tempat pemungutan suara.

Laboratorium Pemilu Universitas Florida menyebutkan antusiasme pilpres AS kali ini berbeda dengan tahun 2020, ketika AS berada di tengah pandemi virus corona. Pasalnya, tercatat lebih banyak warga memilih untuk memberikan suara secara langsung dibandingkan melalui pos seperti pada siklus pemilihan presiden kali ini.

Baca juga:

Bon Jovi Resmi Dukung Kamala Harris di Pilpres AS 2024

"Sekitar 900.000 pemilih Demokrat lebih banyak daripada pemilih Republik dengan jumlah 11,929,062 berbanding 11,076,601, yang telah memberikan suara awal," demikian pernyataan resmi Pusat Pencatat Suara di Laboratorium Pemilu Universitas Florida, yang dirilis Kamis (31/10) waktu setempat, dikutip Antara, Jumat (1/11) WIB.

Sementara itu, Survei dari The Associated Press-NORC Research Center menunjukkan sekitar 70 persen warga AS mengaku merasa "cemas" atau "frustrasi" menjelang pelaksanaan hari pemilihan.

Dalam survei yang dirilis Kamis (31/10) waktu setempat itu, The Associated Press-NORC Research Center menemukan baik pendukung Demokrat maupun Republik cenderung memiliki perasaan yang sama tentang pemilihan ini. Namun, hasil survei yang sama menunjukkan pendukung Demokrat lebih mungkin merasa "cemas" dibandingkan pendukung Republik.

Baca juga:

PM Israel Disebut Pengaruhi Pilpres AS, Joe Biden Ngaku tak Tahu

Untuk diketahui, jutaan warga AS akan menuju tempat pemungutan suara dalam lima hari ke depan. Saat ini, kedua kandidat presiden Kamala Harris dan Donald Trump bersaing ketat secara nasional, dengan sebagian besar survei terakhir menunjukkan mereka hanya terpaut antara 1 persen hingga 3 persen suara. (*)

#Pilpres AS #Kamala Harris #Donald Trump
Bagikan
Ditulis Oleh

Wisnu Cipto

Berita Terkait

Dunia
Hakim Batalkan Kebijkan Pemotongan Dana untuk Harvard oleh Donald Trump, Pemerintah akan Ajukan Banding
Hakim menyebut langkah Trump sebagai kedok untuk serangan ideologis terhadap universitas top AS.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
  Hakim Batalkan Kebijkan Pemotongan Dana untuk Harvard oleh Donald Trump, Pemerintah akan Ajukan Banding
Dunia
Kesehatan Presiden AS Donald Trump Jadi Bola Panas di Media Sosial, Tetap Menyebar meski sudah Dibantah
Sejak Jumat lalu, ada sekitar 104.000 unggahan dengan tagar #Trumpdead di platform X milik Elon Musk, dengan total 35,3 juta tayangan.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Kesehatan Presiden AS Donald Trump Jadi Bola Panas di Media Sosial, Tetap Menyebar meski sudah Dibantah
Dunia
Respons Pernyataan Trump, Moskow Sebut Rusia, China, dan Korut Tidak Berkomplot Melawan Amerika Serikat
Trump sehari sebelumnya menuduh pemimpin Rusia, China dan Korea Utara berkonspirasi melawan AS.
Frengky Aruan - Rabu, 03 September 2025
Respons Pernyataan Trump, Moskow Sebut Rusia, China, dan Korut Tidak Berkomplot Melawan Amerika Serikat
Dunia
Presiden China, Rusia, dan Pemimpin Korea Utara Akrab di Parade Militer, Donald Trump Singgung Konspirasi Melawan AS
Putin dan Jong-un mendampingi Xi saat mereka menuju ke platform.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
 Presiden China, Rusia, dan Pemimpin Korea Utara Akrab di Parade Militer, Donald Trump Singgung Konspirasi Melawan AS
ShowBiz
Taylor Swift Umumkan Pertunangan, Presiden AS Donald Trump hingga Anggota Kerajaan Inggris Ucapkan Selamat
Padahal, tahun lalu Trump bilang ia benci Taylor Swift.
Dwi Astarini - Rabu, 27 Agustus 2025
Taylor Swift Umumkan Pertunangan, Presiden AS Donald Trump hingga Anggota Kerajaan Inggris Ucapkan Selamat
Dunia
Ini Yang Akan Dibahas Dalam Pertemuan Trump dan Putin di Alaska
Sejumlah laporan media menyebut Rusia mungkin akan menukar wilayah tersebut untuk mendapatkan kendali penuh atas empat wilayah yang diklaim.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 14 Agustus 2025
Ini Yang Akan Dibahas Dalam Pertemuan Trump dan Putin di Alaska
Dunia
Meksiko Kirim 26 Tokoh Kartel Narkoba ke AS, Ada Deal dengan Trump
Kesepakatan ini terjadi saat otoritas AS meningkatkan tekanan terhadap jaringan kriminal yang menyelundupkan narkoba melintasi perbatasan.
Dwi Astarini - Kamis, 14 Agustus 2025
Meksiko Kirim 26 Tokoh Kartel Narkoba ke AS, Ada Deal dengan Trump
Indonesia
Apple Pilih Gelontorkan Investasi Rp 1.627 Triliun di AS, Investasi di Indonesia Diklaim Terus Lanjut
Dalam jangka waktu investasi empat tahun ke depan, target dari pelaku bisnis adalah meningkatkan daya saing dari produk mereka.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 13 Agustus 2025
Apple Pilih Gelontorkan Investasi Rp 1.627 Triliun di AS, Investasi di Indonesia Diklaim Terus Lanjut
Dunia
UFC akan Gelar Pertarungan Perdana di Gedung Putih, Rayakan 250 Tahun AS
Pertarungan UFC biasanya menarik puluhan ribu penonton dan digelar di arena besar, dengan kandang segi delapan khas UFC di tengah.
Dwi Astarini - Rabu, 13 Agustus 2025
UFC akan Gelar Pertarungan Perdana di Gedung Putih, Rayakan 250 Tahun AS
Fun
Grok AI Sebut Trump 'Penjahat Paling Terkenal' di Washington, Terjerat 34 Kasus Pidana
Grok chatbot AI besutan xAI milik Elon Musk menyebut Donald Trump sebagai penjahat paling terkenal di Washington, D.C.
ImanK - Selasa, 12 Agustus 2025
Grok AI Sebut Trump 'Penjahat Paling Terkenal' di Washington, Terjerat 34 Kasus Pidana
Bagikan