Gulkarmat: 65% Kasus Kebakaran di Jakarta Akibat Masalah Kabel Listrik


Kebakaran Pasar Taman Puring Mayestik, Jakarta Selatan. (Foto: MerahPutih.com/Kanu)
MerahPutih.com - Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) menyatakan sekitar 65 persen penyebab kebakaran di DKI Jakarta karena masalah pemeliharaan kabel listrik.
"Salah satu pemeliharaan adalah instalasi listrik, ada kewajiban periksa instalasi perkabelan per 15 tahun sekali. Bila ada ketidaksesuaian kualitasnya harus diganti," kata Kepala Seksi Pemberdayaan Masyarakat Dinas Gulkarmat DKI Jakarta, Saepuloh, di Jakarta, Kamis (4/9).
Untuk itu, Gulkarmat mengingatkan pemilik rumah atau perkantoran di Jakarta untuk selalu memeriksa kondisi kabel dan menggantinya bila sudah rusak.
Baca juga:
"Apalagi kualitas kabel tidak SNI, kualitas tidak terjamin yang menjadi salah satu potensi kebakaran. Periksanya bagaimana? Koordinasi dengan PLN setempat, mereka punya tim melakukan pemeriksaan sistem perkabelan," paparnya.
Akhir Pekan Rawan Kebakaran
Lebih jauh, Saepuloh mengungkapkan perkantoran di Jakarta rawan terjadinya kebakaran pada akhir pekan akibat kelalaian pegawai
"Kebakaran di perkantoran biasanya terjadi di hari Sabtu dan Minggu karena salah satu hal yang kerap terabaikan pegawai," imbuhnya.
Baca juga:
Kebakaran Taman Puring Bikin Pedagang Rugi Fantastis, Legislator PKB Minta Segera Revitalisasi
Menurut Saepuloh, kelalaian pegawai yang dimaksudnya yakni lupa mematikan peralatan elektronik usai bekerja pada hari terakhir kerja sebelum memasuki akhir pekan.
"Jumat hari terakhir kadang lupa mematikan peralatan yang digunakan dengan penggunaan listrik seperti AC, laptop, dispenser," tandasnya.
Hingga 15 Juli 2025, Dinas Gulkarmat Jakarta mencatat telah kejadian kebakaran di Jakarta tahun ini sebanyak 922 kasus. Tahun lalu, tercatat sebanyak 1.969 kasus kejadian kebakaran, lalu tahun 2023 tercatat 2.286 kasus kebakaran. (*)
Bagikan
Wisnu Cipto
Berita Terkait
Gulkarmat: 65% Kasus Kebakaran di Jakarta Akibat Masalah Kabel Listrik

Gulkarmat Jakarta Beri Peringatan Keras tentang Bahaya Kebakaran Perkantoran pada Akhir Pekan

Potret Kondisi Jakarta Pasca Demo, Warga Sudah Kembali Beraktivitas Normal

Jakarta Sudah Aman, Gubernur Pramono Cabut Kebijakan WFH ASN Pemprov

Hari Ini Transjakarta Kerahkan 4.907 unit Angkut Penumpang, Tarif Masih Rp 1 Sampai 7 September 2025

5 Terduga Pelaku Pembakaran Ditangkap, Saksi Sebut Gedung Markas Gegana Polda Metro Sengaja Dibakar

Kerugian Demo di Jakarta Capai Rp 55 M, Ini Rinciannya Versi Pemprov

Markas Gegana Brimob Jakpus Bukan Sengaja Dibakar, Damkar Duga Akibat Sisa Puntung Rokok

Sekolah Ditargetkan Kembali Lancar di Rabu, 3 September 2025

Jam Operasional MRT Jakarta Kembali Normal Pasca-Demo, Stasiun Istora Mandiri Sisi GBK Masih Ditutup
