Gubernur Buka-Bukaan Alasan Balapan ATC di Mandalika Minggu Siang Tadi Batal

MerahPutih.com - Para pembalap Asia Talent Cup (ATC) seri ke-3 telah menjalani latihan di Sirkuit Mandalika, dan penonton telah berdatangan. Namun, ajang yang rencana dihelat Minggu (14/11) siang itu, terpaksa diundur ke pekan depan berbarengan dengan gelaran World Superbike pada 19-21 November.

Balapan pertama ATC di Sirkuit Mandalika seharusnya digelar untuk mengetes kesiapan sirkuit dan fasilitas trek. Namun, ada sejumlah kendala teknis yang memaksa batalnya ajang ATC digelar.

Baca Juga

Pakai Kawasaki W175, Jokowi Rasakan 17 Tikungan Sulit Sirkuit Mandalika

"Dorna Sport, bersama Mandalika Grand Prix Association, dapat mengonfirmasi bahwa ATC season finale akan terdiri dari empat balapan dan berlangsung dari 19-21 November, bersamaan dengan WSBK," demikian informasi laman resmi Asia Talent Cup, dikutip Minggu (14/11).

Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Zulkieflimansyah, mengatakan penundaan ajang ATC Mandalika disebabkan persoalan marshal yang belum siap dan belum responsif terhadap tugasnya. Marshal merupakan petugas yang bertanggung jawab mengawal keselamatan para pembalap.

Menurut Gubernur, petugas marshal untuk ajang ATC merupakan warga lokal yang sengaja direkrut khusus dan telah diberikan pelatihan. “Karena mungkin ini yang pertama, jadi marshal kita belum responsif. Misalnya ketika harus diangkat bendera, ternyata belum diangkat. Jadi mereka akan dilatih kembali,” ujar Zur, kepada media.

Baca Juga

Bea Cukai Mataram Angkat Suara Viral Dugaan Panitia 'Unboxing' Kargo Tim WSBK

Panitia balapan juga menyatakan tantangan perhelatan balapan sudah berhasil ditemukan solusinya. "Telah diidentifikasi dan sekarang ditangani untuk memastikan keamanan para pebalap ketika balapan berlangsung," demikian rilis panitia, dikutip Antara.

Untuk diketahui, Sirkuit Pertamina Mandalika menjadi tuan rumah seri ke-3 dan ke-4 ATC yang telah menggelar dua seri pertama di Losail, Qatar. Pebalap Jepang Taiyo Furusato memimpin puncak klasemen sementara setelah memenangi keempat balapan di Qatar dan mengemas 100 poin, unggul 41 poin atas rival terdekatnya Danial Sharil asal Malaysia.

Furusato tahun depan dipromosikan naik kelas ke Moto3 menjadi rekan satu tim pebalap Indonesia Mario Suryo Aji di Asia Honda Team. Seri ATC 2021 diramaikan pula oleh empat pebalap Indonesia yaitu Fadillah Aditama, Herjun Firdaus, Herlian Dandi dan Azryan Dheyo. (*)

Baca Juga

Polisi Tingkatkan Keamanan Pasca Unboxing Motor Ducati WSBK di Mandalika