Grup Timur Kenalkan Diri lewat Komik

MUSIK tidak hanya perihal melodi yang indah. Para seniman bisa mengombinasikannya dengan seni lain hingga menghasilkan perpaduan yang menawan dan unik. Bisa dari seni tari, seni rupa dan seni lukis.

Band indie bernama Timur memilih untuk mengombinasikannya dengan seni lukis berupa komik. Setelah merilis single pertama Distribusi Normal pada 4 Maret lalu, Timur sebagai proyek terbaru besutan label indie Double Deer Experience baru-baru ini telah mulai merilis sebuah serial komik berformat webcomics yang dibagi menjadi beberapa episode. Webcomics tersebut memperlihatkan grafis yang menarik dan dinamis dengan penggunaan warna-warna yang indah. Dari webcomics tersebut, kita bisa mengenal lebih jauh grup tersebut serta sejarah pertemuan para member hingga membentuk grup band virtual.

Baca juga:

DJ Yasmin dan Lyfes Hadirkan Single 'Salvation'

Uniknya, band virtual yang beranggotakan JD, Olsen, Kim, dan Arta ini justru bisa terbentuk karena perbedaan karakter dan terjadinya rentetan permasalahan personal yang dialami tiap anggotanya. Olsen yang extrovert tapi sembrono, JD yang tanpa sengaja menipu temannya sendiri, Kim yang seorang musisi handal tapi kadang terlalu kaku, serta Arta yang introvert dan hati-hati dalam memilih partner.

Walaupun mempunyai karakter dan sifat yang berbeda-beda, mereka bisa menjadi kompak setelah mampu mencari common ground dan sepakat untuk mulai meracik ide-ide musik bersama di bawah nama timur.

Baca juga:

Soundwave Hadirkan Single Baru 'Love Me, You Do'

Semua itu bisa disaksikan di tiga episode pertama dari serial webcomics ini. Bagi kamu yang penasaran, simpan rasa penasaranmu dan mulailah membacanya. Webcomics tersebut kini telah tayang dan bisa segera dinikmati sekarang juga lewat akun @soundoftimur. Nantinya, kelanjutan episode dari serial webcomics ini juga akan segera dirilis di akun mereka dalam waktu dekat.

Baca juga:

Kolaborasi Cya dan Laleilmanino Hadirkan Single 'JBAML'