Google Beri Peringatan jika Data Pribadi Muncul dalam Pencarian Online

TAK berlebihan kalau seseorang sangat menjaga informasi pribadinya. Data personal ini kerap menjadi sasaran pencurian orang-orang yang tak bertanggungjawab.

Untuk menghalangi pencurian data Google merilis pembaruan pada mesin pencariannya. Tujuannya adalah memudahkan pengguna mengatur informasi hasil pencarian data mereka di internet. Pada tahun lalu merilis fitur yang berfungsi untuk menghapus nomor telepon, alamat rumah, atau email pengguna. Kali ini fitur itu ditingkatkan agar lebih efektif yang disebut results about you.

Baca Juga:

Asus ROG Siapkan Monitor Impian untuk Gamers

Dashboard baru akan tersedia dalam beberapa hari kedepan. Fitur ini akan memberi tahu pengguna ketika data pribadi pengguna muncul pada mesin pencarian. Ketika pengguna mendapatkan notifikasi tersebut maka dapat meminta Google untuk menghapus hasil penelusuran itu.

Pada awal tahun 2023 ini, Google One dapat digunakan untuk menjelajahi dark web melihat apakah data pengguna tersebar disana. Fitur results about you memiliki sistem kerja yang sama. Fitur ini bekerja secara proaktif menemukan hasil pencarian informasi pengguna dan membantu menghapusnya untuk melindungi data pribadi.

Sayangnya fitur ini baru tersedia di Amerika Serikat. Namun tidak menutup kemungkinan tersedia di beberapa negara. Pengguna dapat mengakses fitur ini dengan dari aplikasi Google dengan meng-klik foto profil dan memilih menu results about you atau bisa juga melalui web yang sudah di sediakan oleh Google.

Tak hanya itu Google juga memperbarui sistem yang membantu pengguna menghapus foto-foto eksplisitnya. Perusahaan teknologi ini sudah lama menyediakan opsi untuk menghapus foto eksplisit yang tidak sesuai dengan ketentuan mereka. Sekarang mereka memperluas kebijakan itu untuk menyertakan gambar yang bersifat konsensual.

Baca Juga:

Meta Luncurkan Threads Versi Web

Sebagai contoh, jika kamu pernah mengunggah konten eksplisit ke salah satu web, kemudian kamu memutuskan untuk menghapus konten tersebut di web. Nah, kamu dapat meminta Google untukmenghapusnya dari hasil pencarian jika konten tersebut telah dipublikasikan di tempat lain tanpa izin.

Selain itu, Google meluncurkan pembaruan untuk kontrol orang tua dan SafeSearch mulai bulan ini. Google memburamkan gambar eksplisit (yang didefinisikan sebagai konten dewasa atau kekerasan grafis) dalam hasil pencarian secara default. Langkah yang diumumkannya pada awal tahun ini. Kamu bisa menonaktifkan pengaturan ini pada menu setting.

Kemudian dibuatkan akses yang lebih mudah pada pengaturan kontrol orang tua dari tabel pencaian. Cukup ketik kata kunci kontrol orang tua pengguna akan melihat kotak informasi yang menjelaskan cara menyesuaikan pengaturan. (aqb)

Baca Juga: