Gelar Sidang Kabinet Perdana, Prabowo Ingin Hilangkan Kepentingan Individu

Soffi AmiraSoffi Amira - Rabu, 23 Oktober 2024
Gelar Sidang Kabinet Perdana, Prabowo Ingin Hilangkan Kepentingan Individu

Presiden Prabowo Subianto gelar sidang kabinet perdana. Foto: MP/Didik Setiawan

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Menteri kabinet Merah Putih mengikuti sidang kabinet perdana di Istana Negara, Jakarta, Rabu (23/10) sore. Sidang kabinet perdana itu dipimpin oleh Presiden Prabowo Subianto.

Psda sambutannya, Prabowo mengatakan, bahwa dirinya mengutamakan kerja sama tim.

"Saya sangat mengutamakan kerja sama tim, untuk itu dalam waktu dekat saya akan mengajak saudara-saudara ke Megelang, di mana kita akan melaksanakan beberapa hari menambah pembekalan," jelas Prabowo.

Prabowo juga menyebutkan, jika penyusunan tim sangat penting.

"Tim yang baik, tim yang bisa kerja sama akan memudahkan target yang kita tentukan," ujarnya.

Baca juga:

Kapolri Pastikan Sekprinya Kombes Ahrie Sonta Lulus Seleksi Ajudan Prabowo

Tak hanya itu, Prabowo juga menekankan pentingnya persatuan. Prabowo memahami para menterinya dalam Kabinet Merah Putih memiliki kepentingan politik dan kepentingan kelompok masing-masing.

Namun, dia mengingatkan, bahwa kepentingan nasional jauh lebih vital bagi kehidupan bangsa.

“Manakala kita sudah bicara tentang bangsa dan negara, kita harus sepakati, kepentingan nasional yang vital. Saya meyakini bahwa kepentingan nasional vital kita tentunya harus kita sepakati, adalah kemerdekaan dan keutuhan NKRI. Keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia," sambungnya.

Baca juga:

Kabinet Merah Putih Dilantik, Pekerja Media dan Industri Kreatif Tuntut Prioritaskan Perbaikan Kondisi Kerja

Prabowo menjelaskan, dirinya selama ini terus menerus maju ke hadapan rakyat, para pemimpin politik, pemimpin masyarakat, pemimpin agama, hingga pemimpin pengusaha. Dia mengklaim, terus menekankan betapa pentingnya persatuan dalam setiap pertemuan itu.

"Sumber kunci keberhasilan kebangkitan suatu bangsa dalam sejarah manusia berabad-abad kuncinya adalah bila elitenya bisa bekerjasama, bila elitenya bersatu," imbuh Prabowo. (knu)

#Prabowo Subianto #Kabinet Kerja #Kabinet Merah Putih
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Legislator Sarankan Komisi Reformasi Polri Langsung Diketuai Presiden Prabowo
DPR RI tidak akan terlibat dalam Komisi Reformasi Polri karena mereka nantinya yang akan mengawasi komisi.
Wisnu Cipto - Jumat, 12 September 2025
Legislator Sarankan Komisi Reformasi Polri Langsung Diketuai Presiden Prabowo
Indonesia
Prabowo Undang Tokoh Gerakan Nurani Bangsa ke Istana, Romo Magnis Datang Nyaris Telat
Pertemuan para tokoh GNB dengan Presiden Prabowo akan membahas mengenai perkembangan terakhir dan kondisi terkini bangsa Indonesia.
Wisnu Cipto - Kamis, 11 September 2025
Prabowo Undang Tokoh Gerakan Nurani Bangsa ke Istana, Romo Magnis Datang Nyaris Telat
Indonesia
Kursi Menko Polkam dan Menpora Masih Kosong, Prabowo: Tunggu Waktunya
Kursi Menko Pulkam dan Menpora kini masih kosong. Presiden RI, Prabowo Subianto mengatakan, hanya menunggu waktu saja,
Soffi Amira - Kamis, 11 September 2025
Kursi Menko Polkam dan Menpora Masih Kosong, Prabowo: Tunggu Waktunya
Indonesia
Gibran Tegaskan Reshuffle Kabinet Merah Putih Sudah Diperhitungkan Matang oleh Prabowo untuk Optimalkan Kinerja Pemerintah dan Pelayanan Publik
Seluruh prosesi pengangkatan dan pemberhentian ini didasarkan pada Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 86P Tahun 2025
Angga Yudha Pratama - Rabu, 10 September 2025
Gibran Tegaskan Reshuffle Kabinet Merah Putih Sudah Diperhitungkan Matang oleh Prabowo untuk Optimalkan Kinerja Pemerintah dan Pelayanan Publik
Indonesia
Copot Sri Mulyani hingga Budi Arie, Pengamat Duga Prabowo Mau Lepas 'Warisan' Jokowi
Presiden RI, Prabowo Subianto, dinilai ingin melepas orang-orang di era Jokowi. Empat dari lima menteri yang dicopot pernah bertugas di era Jokowi.
Soffi Amira - Rabu, 10 September 2025
Copot Sri Mulyani hingga Budi Arie, Pengamat Duga Prabowo Mau Lepas 'Warisan' Jokowi
Indonesia
Pakar Nilai Menteri Baru Harus Berhati-hati dalam Berkomunikasi dan Fokus Pada Program 'Quick Wins'
Alasan politis terkait dengan upaya meredam ketegangan atau kontroversi
Angga Yudha Pratama - Rabu, 10 September 2025
Pakar Nilai Menteri Baru Harus Berhati-hati dalam Berkomunikasi dan Fokus Pada Program 'Quick Wins'
Indonesia
Dinilai Mengejutkan, IPR Sebut Reshuffle Kabinet Prabowo Fokus pada Ekonomi dan Politik Hukum
Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR), Iwan Setiawan mengatakan, reshuffle kabinet Prabowo cukup mengejutkan. Ia mengatakan, kabinet ini berfokus pada ekonomi dan hukum.
Soffi Amira - Selasa, 09 September 2025
Dinilai Mengejutkan, IPR Sebut Reshuffle Kabinet Prabowo Fokus pada Ekonomi dan Politik Hukum
Indonesia
Reshuffle Kabinet Dinilai Jadi Sinyal Pergantian 'Gerbong Jokowi' ke 'Wagon Gerindra'
Setiap menteri memiliki alasan berbeda sehingga tidak bisa semata-mata dikaitkan dengan situasi politik terkini.
Dwi Astarini - Selasa, 09 September 2025
Reshuffle Kabinet Dinilai Jadi Sinyal Pergantian 'Gerbong Jokowi' ke 'Wagon Gerindra'
Indonesia
Budi Gunawan Kena Reshuffle, Ketua DPP PDIP: Hak Prerogatif Presiden Harus Dihormati
Budi Gunawan terkena reshuffle dari posisinya sebagai Menko Polkam. Ketua DPP PDIP, Aria Bima menegaskan, bahwa perombakan itu merupakan hak prerogatif Prabowo.
Soffi Amira - Selasa, 09 September 2025
Budi Gunawan Kena Reshuffle, Ketua DPP PDIP: Hak Prerogatif Presiden Harus Dihormati
Indonesia
Akui tak Mudah Jadi Menkeu, Purbaya Minta Waktu dan Terbuka Menerima Kritik
Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa mengatakan, dirinya meminta waktu untuk bisa bekerja lebih baik. Ia juga terbuka menerima kritik.
Soffi Amira - Selasa, 09 September 2025
Akui tak Mudah Jadi Menkeu, Purbaya Minta Waktu dan Terbuka Menerima Kritik
Bagikan