Game

Gameplay Tekken 8, Eksklusif untuk PlayStation 5

P Suryo RP Suryo R - Kamis, 15 September 2022
Gameplay Tekken 8, Eksklusif untuk PlayStation 5

Kehadiran 'Tekken 8' diumumkan di PlayStation State of Play September 2022. (Bandai Namco)

Ukuran:
14
Audio:

HADIR sebagai generasi terbaru gim terlaris garapan Bandai Namco, Tekken 8 akhirnya merilis gameplay terkini yang dikabarkan dilepas eksklusif untuk PlayStation 5. Meski demikian Katsuhiro Harada siap merilis di platform lain yakni Xbox Series X/S dan PC via Steam.

Mengutip laman IGN, gameplay dengan kualitas mirip pre-rendered cutscene sinematik tersebut diketahui menjadi gameplay yang riil dan tidak disunat pada versi stabilnya. Banyak yang terlihat jauh lebih realistis ketimbang Tekken 7 yang pada gameplay trailer tersebut hanya sebatas work-in-progress.

Baca Juga:

Kisah Cinta Pandangan Pertama Ratu Elizabeth II dengan Nintendo Wii

Dengan konsol next-gen yang memiliki spesifikasi yang dapat melakukan render secara realtime berkualitas cutscene tersebut, Harada memastikan bahwa efek seperti angin dan hujan yang ada pada trailer akan dirasakan oleh pemain di PlayStation 5.

Kualitas yang bagus tersebut sepertrinya tidak akan membuat gameplay menjadi berbeda, Bandai Namco tetap membuat Tekken 8 memiliki mekanisme pertarungan yang semestinya ada di Tekken sebelumnya dengan fisik, atmosfir, dan bagaimana setiap pertarung adu pukul hingga terpental seperti yang ada pada seri sebelumnya.

Pengumuman besar dari PlayStation State of Play September 2022 ini masih hanya mengumumkan Tekken 8 di PlayStation 5. Masih ada event dari perusahaan lain seperti Xbox Showcase ataupun event milik Valve yang nantinya akan mengumumkan Tekken 8 di platform lain, yang justru berada pada pasar si kreator Harada untuk Tekken pada dua generasi terakhir.

Baca Juga:

'Real Racing 3' Hadirkan Mobil Formula E Gen 2 di Update Terbaru

Namun sayangnya, meski gim Tekken 8 sudah diumumkan dan akan rilis pada 2023 ini, Harada selaku kreator masih belum mendapatkan PlayStation 5 untuk dapat memainkan gim miliknya. Ia memberikan curahan hatinya melalui akun resmi Twitter @Harada_TEKKEN bahwa dirinya sudah berkali-kali mencoba raffle untuk mendapatkan PlayStation 5 di Jepang, namun gagal hingga September 2022 ini.

Siap berikan nuansa dari generasi terbaru Tekken, Kazuya Mishima dan Jin Kazama akan bertarung kembali di tebing laut tengah badai layaknya versi Tekken pertama, demi menguji siapa yang paling terkuat di klan Mishima. (dnz)

Baca Juga:

Game Dakar Desert Rally Siap Dirilis Awal Oktober

#Game
Bagikan
Ditulis Oleh

Aldonov Danoza

The love we take is equal to the love we make

Berita Terkait

Fun
Genshin Impact Versi Candra I Hadir 10 September, Bawa Terang Rembulan di Nod-Krai
Kamu akan terlibat dalam perselisihan antarfaksi-faksi, berkenalan dengan tiga rekan baru dari Nod-Krai, lalu memperoleh kekuatan kuno bulan dalam pertempuran dan penjelajahan.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
Genshin Impact Versi Candra I Hadir 10 September, Bawa Terang Rembulan di Nod-Krai
Fun
HoYoverse Umumkan Honkai: Nexus Anima, Buka Pendaftaran Uji Coba Tertutup
Gim strategi petualangan dengan konsep koleksi makhluk ini pertama kali diperlihatkan saat konser ulang tahun Honkai: Star Rail pada Mei 2025.
Dwi Astarini - Jumat, 29 Agustus 2025
HoYoverse Umumkan Honkai: Nexus Anima, Buka Pendaftaran Uji Coba Tertutup
Fun
Zenless Zone Zero Versi 2.2 Rilis 4 September, Kenalkan Obol Squad yang akan Membalikkan Keadaan
Obol Squad juga akan menguak kebenaran yang telah lama tersembunyi dan mengungkap masa lalu misterius salah satu anggotanya, Seed.
Dwi Astarini - Rabu, 27 Agustus 2025
Zenless Zone Zero Versi 2.2 Rilis 4 September, Kenalkan Obol Squad yang akan Membalikkan Keadaan
Berita
Mengenal Berbagai Cara Top Up Game dengan Aman dan Terjangkau
Strategi tepat memungkinkan pemain melakukan top up game tanpa menguras dompet.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 27 Agustus 2025
Mengenal Berbagai Cara Top Up Game dengan Aman dan Terjangkau
Indonesia
DPR Dukung Larangan Roblox: Bukan Sekadar Game, Konten di Dalamnya Dicurigai Merusak Moral dan Memicu Kekerasan Anak
Lalu Hadrian Irfani mengingatkan, anak-anak perlu memahami bahwa tidak semua yang viral itu benar
Angga Yudha Pratama - Selasa, 12 Agustus 2025
DPR Dukung Larangan Roblox: Bukan Sekadar Game, Konten di Dalamnya Dicurigai Merusak Moral dan Memicu Kekerasan Anak
Indonesia
Pemerintah Didesak Blokir Roblox, KPAI: Jika Mereka Terbukti Melanggar UU ITE
KPAI meminta pemerintah untuk memblokir game Roblox. Namun, hal itu berlaku jika mereka terbukti melanggar UU ITE.
Soffi Amira - Senin, 11 Agustus 2025
Pemerintah Didesak Blokir Roblox, KPAI: Jika Mereka Terbukti Melanggar UU ITE
Indonesia
Pemprov DKI Peringatkan Bahaya Tersembunyi di Balik Game Roblox yang Marak Dimainkan Anak-Anak, Orang Tua Wajib Waspada
Dinas PPAPP DKI Jakarta juga akan terus melakukan sosialisasi, edukasi, dan kampanye positif sesuai dengan kewenangannya.
Angga Yudha Pratama - Senin, 11 Agustus 2025
Pemprov DKI Peringatkan Bahaya Tersembunyi di Balik Game Roblox yang Marak Dimainkan Anak-Anak, Orang Tua Wajib Waspada
Indonesia
Mendikdasmen Larang Anak Main Roblox, Ini Yang Bakal Dilakukan Pemprov DKI
Dinas PPAPP DKI akan terus memberikan sosialisasi, edukasi dan kampanye positif sesuai tanggung jawab dan kewenangan.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 11 Agustus 2025
Mendikdasmen Larang Anak Main Roblox, Ini Yang Bakal Dilakukan Pemprov DKI
Indonesia
Daripada Melarang Roblox, Pemerintah Harusnya Mau ‘Kerjasama’ dengan Penyedia Platfrom Game
Pemerintah juga mesti mendorong pengembang platform seperti Roblox untuk menyediakan fitur keamanan yang lebih baik.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 08 Agustus 2025
Daripada Melarang Roblox, Pemerintah Harusnya Mau ‘Kerjasama’ dengan Penyedia Platfrom Game
Indonesia
Game 'Roblox' Bakal Dilarang Karena dianggap Tak Mendidik, DPR: Anak-Anak Harus Diajari Etika Berteknologi
Anggota Komisi X DPR RI Abdul Fikri Faqih menilai langkah ini menjadi bagian dari pendidikan karakter dan etika digital.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 08 Agustus 2025
Game 'Roblox' Bakal Dilarang Karena dianggap Tak Mendidik, DPR: Anak-Anak Harus Diajari Etika Berteknologi
Bagikan