Franchise 'Alvin & The Chipmunks' Dijual Seharga Rp 4,2 Triliun


Franchise Alvin and the Chipmunks akan dijual. (Foto: IMDb)
MASIH ingat dengan tiga tupai yang pintar bernyanyi? Pernah populer pada masanya, Alvin & The Chipmunks memang sempat jadi film favorit banyak orang. Namun, jauh sebelum filmnya muncul, karakter ini ternyata sudah dibuat oleh Ross Bagdasarian Sr. pada 1958 silam.
Setelah mendapat nama dan lagu pertamanya, Alvin cs jadi ikon pop dunia di bawah naungan Bagdasarian Productions. Sayang, sepertinya ini akan berakhir dalam waktu dekat.
Berdasarkan laporan dari CNBC, Ross Bagasarian Jr. (putra kreator asli Alvin & the Chipmunks) dan istrinya, Janice Karman akan menjual hak waralaba para tupai dan Bagdasarian Productions seharga USD 300 juta atau kurang lebih setara dengan Rp 4,2 triliun.
Baca juga:

Dalam berita itu, mereka dikatakan telah melakukan pertemuan dengan beberapa pembeli, termasuk ViacomCBS, tetapi belum ada kesepakatan apapun. Sebelumnya, pasangan itu memang sudah ingin menjual perusahaannya sejak empat tahun lalu. Namun, entah mengapa mereka mengurungkan niat dan membatalkannya.
Sebenarnya, ini juga bukan pertama kalinya Alvin and the Chipmunks diakuisisi. Pada 1999, Universal mendapatkan hak jangka pendek untuk karakter ini. Akhirnya, mereka sempat menghasilkan dua film, yaitu Alvin and the Chipmunks Meet Frankenstein dan Alvin and the Chipmunks Meet The Wolfman. Sayang, Universal kehilangan haknya atas para tupai tiga tahun kemudian karena melanggar kontrak.
Alasannya, mereka membawa properti itu ke 20th Century Fox untuk adaptasi film live-action di 2007 dan tiga sekuelnya yang meraup USD 1 miliar (Rp 14,3 triliun) di box office seluruh dunia.
Baca juga:

Melihat angka tersebut, keputusan untuk membeli hak Alvin and the Chipmunks bisa jadi aset yang berharga. Apalagi saat ini banyak studio yang ingin memperoleh intellectual property (IP) untuk memperkuat katalog mereka.
Misalnya saja, Netflix yang baru-baru ini membeli seluruh koleksi Roald Dahl. Atau Apple yang mendapatkan hak siaran eksklusif untuk The Peanuts.
Jadi masuk akal jika akuisisi dilakukan oleh ViacomCBS. Mengingat kontrol kuat mereka atas berbagai franchise Nickelodeon dan sesuai dengan pembelian Teenage Mutant Ninja Turtles yang mereka lakukan pada 2009.
Sementa bagi Disney, perusahaan yang sebenarnya sudah memiliki banyak aset, Alvin and the Chipmunks mungkin tetap bisa jadi salah satu pilihan yang menguntungkan. (sam)
Baca juga:
Bagikan
Berita Terkait
Film Street Fighter Tayang 2026: Lebih Brutal dari Versi Game?

Wuthering Heights 2026: Margot Robbie dan Jacob Elordi Hadirkan Cinta Tragis di Layar Lebar

Mark Kerr: Kisah Kelam Sang Juara UFC di Film The Smashing Machine

Disney Siapkan Film Animasi Baru 'Hexed', Siap Tayang November 2026

Suzy, Yoo Jung Hoo, hingga Kim Dan akan Bintangi Adaptasi Live-Action 'Men of the Harem'

Dari Komedi hingga Thriller, Film dan Serial Seru akan Hadir di Netflix selama September 2025

Wajib Ditonton! 4 Film yang Jadi Cerminan Aparat Penegak Hukum dan Politik di Indonesia

6 Film Ikonik Mengenai Kebobrokan Hingga Brutalitas Polisi yang Wajib Kamu Tonton

Netflix Rilis Teaser ‘Mantis’, Film Spin-off ‘Kill Boksoon’, Tampilkan Im Siwan dalam Mode Garang

Cerita di Balik Kolaborasi Eva Celia dan Bilal Indrajaya untuk Lagu 'Rangga Cinta'
