Francesco Bagnaia Ingin Balapan di Suzuka 8 Hours setelah Pensiun
Francesco Bagnaia ungkap ingin balapan di Suzuka 8 Hours setelah pensiun. Foto: MotoGP
MerahPutih.com - Francesco Bagnaia mengungkapkan keinginannya untuk berkompetisi di balapan Suzuka 8 Hours. Namun, ia khawatir kesempatan tersebut masih jauh dari jangkauan.
Balapan ini biasanya tidak melibatkan pembalap pabrikan Ducati, karena pabrikan Italia tersebut jarang menurunkan tim resminya di Suzuka.
Meski begitu, tahun ini Ducati mendukung secara resmi Tim Kagayama, yang menggunakan Panigale V4 R di kelas JSB1000 pada Kejuaraan Balap Jalan Raya Seluruh Jepang.
Tim tersebut finis di posisi keempat pada Suzuka 8 Hours, kemudian dikalahkan oleh Yoshimura SERT Suzuki yang menjadi Juara Dunia Ketahanan 2024.
Baca juga:
Setelah MotoGP Indonesia, Jorge Martin Unggul 21 Poin atas Francesco Bagnaia
Hal ini menunjukkan peningkatan kehadiran Ducati di balapan tersebut, sejalan dengan ambisi Ducati untuk memenangkan Suzuka 8 Hours.
Bagnaia menyebutkan, jadwal MotoGP dan kalender EWC 2025 memberikan peluang. Sebab, tidak ada balapan MotoGP yang bertabrakan dengan Suzuka. Namun, ia masih pesimis bisa ikut serta di dalamnya.
“Mungkin saja balapan dibatalkan atau ditunda, dan saya tidak bisa ikut. Saya rasa mereka [Ducati] tidak ingin saya ikut,” ujarnya saat GP Indonesia.
Baca juga:
Bagnaia berharap dapat balapan di Suzuka sebelum pensiun, tetapi mengakui kondisi saat ini belum memungkinkan.
“Saya akan meminta, tapi saat ini sulit. Tahun depan, tentu saja, akan sulit,” tambahnya. (waf)
Bagikan
Andrew Francois
Berita Terkait
Sempat Repotkan China, Pelajar Asal Situbondo Bawa Pulang Medali Cabor Sprint Thriathlon di AYG Bahrain 2025
Jakarta Running Festival 2025 Segera Digelar, ini 9 Lokasi Parkir di Sekitar GBK
Desak Pemerintah Tak Gentar Ancaman IOC, DPR: Sikap Bela Palestina Jauh Lebih Bermartabat
IOC Serukan Larangan Event Olahraga Internasional di Indonesia, DPR Minta Pemerintah Terus Lakukan Diplomasi
Asian Youth Games Bahrain 2025: Busana Adat Mandailing, Betawi Hingga Batak Karo jadi Sorotan Dunia, Simbol Nyata Keharmonisan Sebelum Bertarung Habis-habisan
Kalah di Babak Kualifikasi, Tim Kurash Indonesia Jadikan AYG Bahrain ‘Cek Ombak’ Menuju SEA Games 2025
Terhenti di Babak Kualifikasi Kejuaraan Dunia Senam, Tim Indonesia Ambil Pelajaran Penting Menuju SEA Games 2025
Raul Fernandes Bersinar di Phillip Island, Raih Kemenangan Perdana di MotoGP Australia 2025
CFD Jakarta 26 Oktober Ditiadakan karena Ada Jakarta Running Festival 2025
Lepas Kontingen Indonesia ke AYG dan ISG 2025, Erick Thohir: Pahlawan yang Kita Kirim untuk Berperang