Film Animasi 'Ne Zha 2' Sukses di Box Office Global, Apa Artinya Buat China?
'Ne Zha 2' menjadi fenomena global dengan pendapatan lebih dari USD 2 miliar, lalu apa artinya buat China? (Foto: YouTube/Warner Bross Indonesia)
MerahPutih.com - China sedang menikmati momen gemilang di dunia animasi berkat laris manisnya film animasi dari negeri 'Tirai Bambu' itu.
Film itu, Ne Zha 2, menguasai box office global pada kuartal pertama 2025, meraup lebih dari USD 2 miliar (sekitar Rp 30 triliun) dan menjadi film animasi terlaris sepanjang masa.
"Kesuksesan ini menandai ledakan yang telah lama ditunggu-tunggu oleh industri animasi China," tulis variety.com (18/3).
Sebelum Ne Zha, animasi seperti Boonie Bears dan Chang’An sudah menunjukkan potensi besar.
Boonie Bears: Time Twist mencapai USD 1 miliar (sekitar Rp 15 triliun) pada tahun 2024, sementara Chang’An meraup USD 250 juta (sekitar Rp 3,75 triliun) pada 2023, mengalahkan film dari studio AS dan Jepang.
Animasi China, atau disebut juga donghua, telah berkembang pesat dalam dekade terakhir. Dengan teknologi animasi yang canggih dan murah serta dukungan pemerintah, studio China mampu memproduksi film berkualitas tinggi yang bersaing dengan pasar tradisional.
Baca juga:
Ne Zha 2: Fakta Menarik Film Animasi China dengan Pendapatan Tembus Rp 33 Triliun
Salah satu tonggak penting adalah rilis Ne Zha pada 2019, yang sukses besar dan membuka jalan bagi sekuelnya, Ne Zha 2.
Ne Zha 2, yang dirilis pada 29 Januari, melanjutkan petualangan Ne Zha, dewa muda yang kuat dan pemberontak.
Film ini tidak hanya memenuhi harapan, tetapi juga melampauinya, dengan pendapatan Imax lebih dari USD 150 juta (sekitar Rp 2,25 triliun), mengalahkan film seperti Interstellar dan Avengers: Infinity War.
"Kesuksesan Ne Zha 2 bukan hanya soal angka, tetapi juga pencapaian budaya. Menggabungkan mitologi Tiongkok dengan tema modern, film ini berhasil menarik perhatian penonton global," tambah variety.com.
Animasi China sering mengambil inspirasi dari sejarah budaya yang kaya, seperti yang terlihat dalam film-film lain seperti Into the Mortal World dan Chang’An.
Keberhasilan Ne Zha 2 membuka pintu bagi proyek animasi China lainnya untuk bersaing di panggung global. Ini menunjukkan bahwa animasi China dapat bersaing dengan produksi Hollywood dan mendapatkan pengakuan internasional.
Dengan semakin banyaknya film animasi China yang meraih pujian internasional, mereka akan semakin berpengaruh dalam lanskap animasi global di tengah dua raksasa animasi dunia, yaitu AS dan Jepang. (dru)
Baca juga:
Bagikan
Hendaru Tri Hanggoro
Berita Terkait
Film 'Janur Ireng' Tayang Desember 2025, Simak Sinopsis, Fakta Adaptasi, dan Kaitan dengan 'Sewu Dino'
Tawa yang Menyembuhkan: Kisah Ironi dan Humor di Film 'Suka Duka Tawa'
Dari Trauma Masa Kecil Menjadi Film, 'Waluh Kukus' Segera Tayang Di Bioskop
Film 'Keluarga Cendana' Karya Felix K. Nesie Tayang di JAFF 2025, Diproduseri Happy Salma dan Nicholas Saputra
Indonesia Contek China Kembangkan Kereta Api
'Baahubali: The Eternal War Part 1' Rilis 2027, Film Animasi India Terlaris Libatkan Penulis Hollywood
Netflix Hadirkan Film 'Wayward', Ketika Pusat Rehabilitasi Jadi Neraka bagi Remaja Bermasalah
Sudah Konfirmasi Proyek Baru, Lee Junho akan Jadi Bintang Utama ’Veteran 3’
Suaranya Dirampok AI, Peraih Oscar Morgan Freeman Minta Pengacaranya Susun Gugatan
Film 'Frankenstein' Karya Guillermo del Toro Tayang di Netflix, Simak Sinopsis hingga Fakta Menariknya