BTP Bebas, Film 'A Man Called Ahok' Diputar secara Internasional

Zaimul Haq Elfan HabibZaimul Haq Elfan Habib - Jumat, 25 Januari 2019
BTP Bebas, Film 'A Man Called Ahok'  Diputar secara Internasional

Potret salah satu adegan dalam A Man Called Ahok. (Instagram/@amancalledahok)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Film biopik "A Man Called Ahok" yang berhasil masuk box office Indonesia di tahun 2018 lalu banyak diminati khalayak ramai. Tak hanya di Indonesia, film tersebut ternyata juga sangat disukai oleh beberapa negara asing.

Melihat antusias tersebut, Putrama Tuta yang menyutradarai film 'A Man Called Ahok' memiliki rencana untuk membuat versi extended-nya. Hal ini diungkapkannya dalam acara bedah film di Jakarta.

"Peminat cerita tentang sosok Ahok atau Basuki Tjahaja Purnama tak hanya berasal dari dalam negeri saja. Beberapa negara lain seperti Singapura, Malaysia, dan Hong Kong juga suka akan film ini," katanya seperti dilansir Antara.

Sebelum dirilis pada 2018 lalu, banyak yang menilai jika film ini syarat dengan muatan politik. Tapi di luar dugaan, film ini justru membahas soal dinamika keluarga tanpa menyentil tema politik sama sekali.

Kenyataannya, setelah dirilis hingga saat ini tercatat sudah 1,5 juta pasang bola mata yang menyaksikan film ini. Untuk itu, tim yang bekerja dalam proyek film ini tak sabar untuk merilis film versi extended-nya.

"Kita inginnya dirilis ya Maret atau April di internasional. Karena di dunia internasional juga melihat iklim politik di Indonesia. Mereka dapat momentum itu," ujar Emir Hakim, produser film 'A Man Called Ahok'.

Untuk versi yang tayang di luar negeri nanti, Tuta mengatakan bahwa ada berbeda perbedaan dengan yang sudah dirilis di Indonesia. Bagian-bagian yang sempat dihilangkan dalam "A Man Called Ahok" akan dimasukkan secara utuh.

"Tetap dengan struktur yang ada, tapi yang ini lebih berani dan bold sesuai dengan kebutuhan internasional. Konteksnya harus lebih luas bukan sekadar ayah dan anak. Simbolnya dia apa yang bisa ditonjolin. Kenapa Ahok masuk penjara dan apa yang membuat dia dipenjara," jelas Tuta.

Pendukung film A Man Called Ahok. (Foto: MP/Albi)
Pendukung film A Man Called Ahok. (Foto: MP/Albi)

Baik Emir maupun Tuta sepakat bahwa tidak menutup kemungkinan jika "A Man Called Ahok Extended" akan tayang juga di Indonesia.

"Bisa jadi setelah diputar di luar negeri. Film "Soekarno" saja waktu itu ada versi extended-nya kan setelah enam bulan dirilis," kata Tuta. (*)

Baca Juga: Buku A Man Called Ahok Diangkat Ke Layar Lebar

#Basuki Tjahaja Purnama #Film #Film Baru
Bagikan
Ditulis Oleh

Zaimul Haq Elfan Habib

Low Profile

Berita Terkait

ShowBiz
Oktober 2025 Jadi Bulan Paling Horor, Intip 8 Film Indonesia yang Siap Bikin Merinding di Bioskop
Sederet film horor Indonesia siap meneror bioskop di Oktober 2025.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 08 Oktober 2025
Oktober 2025 Jadi Bulan Paling Horor, Intip 8 Film Indonesia yang Siap Bikin Merinding di Bioskop
ShowBiz
'Tron: Ares' Tayang 8 Oktober 2025 di Indonesia, Hidupkan Kembali Dunia Fiksi Digital karya Steven Lisberger
Tron: Ares akan menjadi kelanjutan dari franchise Tron, setelah Tron: Legacy (2010).
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 07 Oktober 2025
'Tron: Ares' Tayang 8 Oktober 2025 di Indonesia, Hidupkan Kembali Dunia Fiksi Digital karya Steven Lisberger
ShowBiz
Film 'Tumbal Darah' Siap Teror Layar Lebar 23 Oktober 2025, Angkat Tema Pesugihan dan Keluarga
Film Tumbal Darah menyoroti bagaimana tekanan ekonomi dapat menyeret ke dalam lingkaran gelap persekongkolan mistis.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 07 Oktober 2025
Film 'Tumbal Darah' Siap Teror Layar Lebar 23 Oktober 2025, Angkat Tema Pesugihan dan Keluarga
ShowBiz
Dwayne Johnson Tampil Total di 'The Smashing Machine', Kisah Pahit di Balik Ketenaran Petarung UFC
Simak sinopsis, trailer, hingga fakta menarik film The Smashing Machine. Dibintangi Dwayne 'The Rock' Johnson.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 07 Oktober 2025
Dwayne Johnson Tampil Total di 'The Smashing Machine', Kisah Pahit di Balik Ketenaran Petarung UFC
ShowBiz
Final Destination: Bloodlines Raup Rp 5,2 Triliun, Michiel Blanchart Siap Hadirkan 'Teror Baru'
Final Destination akan berlanjut ke babak teror baru. Sutradara film ini, Michiel Blanchart, siap menggarap proyek tersebut.
Soffi Amira - Selasa, 07 Oktober 2025
Final Destination: Bloodlines Raup Rp 5,2 Triliun, Michiel Blanchart Siap Hadirkan 'Teror Baru'
Berita Foto
PFN Hadirkan Film Menuju Pelaminan Angkat Kisah Romansa Budaya Jawa dan Minang
Pemeran Film Menuju Pelaminan, Bhisma Mulia dan Maizura dalam Gala Premiere Film Menuju Pelaminan di CGV Grand Indonesia, Jakarta, Senin (6/10/2025).
Didik Setiawan - Senin, 06 Oktober 2025
PFN Hadirkan Film Menuju Pelaminan Angkat Kisah Romansa Budaya Jawa dan Minang
ShowBiz
Film 'Legenda Kelam Malin Kundang', Tafsir Horor Modern dari Folklore Ikonik Indonesia
Film Legenda Kelam Malin Kundang menampilkan Rio Dewanto sebagai pemeran utama.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 04 Oktober 2025
Film 'Legenda Kelam Malin Kundang', Tafsir Horor Modern dari Folklore Ikonik Indonesia
ShowBiz
Film 'Rangga dan Cinta' Bawa Kisah Klasik Asmara Remaja ke Generasi Baru
Sutradara Riri Riza menghadirkan remake penuh warna, tampilkan bintang muda Leya Princy sebagai Cinta dan El Putra Sarira sebagai Rangga.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 04 Oktober 2025
Film 'Rangga dan Cinta' Bawa Kisah Klasik Asmara Remaja ke Generasi Baru
ShowBiz
Ceritakan Polemik Pernikahan Beda Agama hingga Hak Asuh Anak, Film 'Jangan Panggil Mama Kafir' Siap Tayang 16 Oktober 2025
Film Jangan Panggil Mama Kafir menghadirkan kisah tentang perjuangan seorang perempuan dalam mempertahankan hak asuh anaknya.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 04 Oktober 2025
Ceritakan Polemik Pernikahan Beda Agama hingga Hak Asuh Anak, Film 'Jangan Panggil Mama Kafir' Siap Tayang 16 Oktober 2025
Fun
Sinopsis Film Horor 'Di Balik Pintu Kematian', Ketika Karma Datang Meneror
Mengangkat genre horor psikologis, Di Balik Pintu Kematian tidak hanya menyuguhkan ketegangan, tetapi juga refleksi moral.
Wisnu Cipto - Jumat, 03 Oktober 2025
Sinopsis Film Horor 'Di Balik Pintu Kematian', Ketika Karma Datang Meneror
Bagikan