Feminis, Idola Korea Berikut Berani Mendobrak Tradisi


Tiga ikon feminis di Korea Selatan (Sumber: Berbagai Sumber)
PARA pecinta Kpop sejati tentu mengetahui secara jelas bahwa feminisme tidak diterima dengan baik di negeri ginseng. Meskipun telah mengglobal, budaya Korea Selatan masih sangat konservatif dan seksis. Segala bentuk pemberdayaan perempuan masih diabaikan.
Kendati demikian, beberapa idola perempuan dengan lantang menggunakan suara mereka untuk menunjukkan bahwa maskulinitas sudah ketinggalan zaman. Berikut deretan selebriti perempuan yang berani melawan diskriminasi gender di Korea Selatan:
Baca juga:
1. HyunA

HyunA memiliki gaya yang jauh dari standar Korea Selatan. Di saat para idola perempuan menyembunyikan status hubungannya demi kelanggengan karir, HyunA berani 'mendobrak' kebiasaan tersebut. Tanpa ragu ia memamerkan hubungan asmaranya dengan idola pria E'Dawn Pentagon.
Keberaniannya tersebut membuat agensi tempatnya bernaung, Cube Entertainment memutuskan kontrak dengannya. Publik memprediksi karir HyunA akan berakhir usai dikeluarkan dari Cube Entertainment. Nyatanya tidak. Ia masih eksis usai bergabung dengan agensi milik PSY, P Nation.
2. Hwasa MAMAMOO

Hwasa adalah salah satu idola perempuan dengan nama besar saat ini. Sama seperti HyunA, Hwasa juga keluar dari standar kecantikan Korea Selatan. Setiap Kpopers tahu betapa banyak kritik, kebencian, dan rasisme yang dilontarkan padanya. Ia menuai kritik pedas kala mengenakan pakaian vinil berwarna merah.
Namun ia mengabaikan itu. "Ku pikir tidak penting apa yang aku kenakan. Sebaliknya, aku pikir apa yang bisa aku pakai untuk meningkatkan performaku di atas panggung dan bagaimana aku bisa melakukannya dengan baik," ucapnya dalam sebuah wawancara.
Baca juga:
Koleksi 'Must Have' Anak 90-an, Amazon Jual Gim Monopoly Eksklusif Sitkom 'Friends'!
3. Sunmi

Feminisme dan kesehatan mental adalah dua isu yang masih tabu dibicarakan di Korea Selatan. Bagaimana jika ada seorang idola perempuan yang melakukan dua hal itu secara bersamaan? Itulah yang dilakukan Sunmi di lagunya Noir.
Di lagu tersebut secara eksplisit Sunmi mengkritik penggunaan media sosial yang berlebihan dan keputusasaannya. Jika dua artis sebelumnya menuai komentar negatif, video Noir dianggap luar biasa. Mengangkat topik semacam itu di lagu membuatnya menjadi idola yang cukup kuat.
4. Irene Red Velvet

Dalam sebuah wawancara ia mengatakan bahwa dirinya sedang membaca buku berjudul Kim Ji Young, Born 1982. Buku tersebut mengangkat feminisme di negeri ginseng tetapi ditulis dengan sangat gamblang. Sejak awal penerbitan, buku itu menuai kontroversi.
Para penggemar pria tampaknya tidak menyukai fakta tersebut. Mereka membakar dan memotong photocard Irene untuk memperjelas ketidaksetujuan mereka akan pilihan buku Irene Red Velvet. Di samping itu lebih banyak penggemar yang mendukung pilihan bukunya. Dirinya telah berhasil menyuarakan pilihannya terhadap buku bacaannya. (Avia)
Baca juga:
Bagikan
Berita Terkait
Tampil di ‘House on Wheels’, Jang Na-ra Bagi-Bagi Rahasia Awet Muda

Jimin BTS Mau Ultah, Busan Berubah Menjadi 'Jimin Land' dengan Tur Yacht

150 Surat Cinta Kim Soo-hyun Jadi Bantahan atas Rumor Terkait dengan Kim Sae-ron

Kontroversi Kim Soo-hyun Mencuat lagi, Surat Cinta selama masa Wamil Terungkap di Tengah Tuduhan Hubungan di Bawah Umur dengan Kim Sae-ron

Bisnis Jin BTS dan Paik Jong-won Tersandung Kasus, Diadukan karena Pelanggaran Label Asal-Usul

Park Ji Hyun Dipastikan Tampil Spesial di K-Drama 'Our Universe', Simak Sinopsis hingga Daftar Pemainnya

Tampilkan Chemistry Apik Lee Young-ae dan Kim Young-kwang, Simak Fakta Menarik K-Drama 'Walking On Thin Ice'

Agensi Park Hyung-sik Bantah Terima Bayaran Rp 4,7 M per Episode Serial ‘Twelve’

Song Kang Ho Comeback di 'Gardeners', Kisah Pegawai Negeri yang Terseret Utang

Won Ji An dan Park Seo Joon Bintangi K-Drama 'Waiting for Kyeongdo': Nostalgia Cinta Pertama yang Bikin Baper
