Fatwa Ulama Arab Saudi Bolehkan Umat Islam Salat di Gereja


Abdullah bin Sulaiman Al-Manea. Foto: Arab News
MerahPutih.com - Seorang ulama yang juga anggota Dewan Cendekiawan Senior Arab Saudi, Abdullah bin Sulaiman Al-Manea, menyebut bahwa umat Islam diperbolehkan untuk salat di Gereja atau Sinagog (tempat ibadah umat Yahudi).
Menurut lapran surat kabar Kuwait, Al-Anba, Sulaiman Al-Manea, mengatakan bahwa Islam merupakan agama toleransi, belas kasihan, bukan kekerasan, intoleransi, atau terorisme. Selain itu, ia juga menuturkan bahwa umat Islam harus menyebarkan Islam yang benar dan mengikuti tradisi Nabi Muhammad SAW untuk memperlakukan orang-orang yang berbeda agama secara toleran.
Dia mengatakan bahwa semua tanah yang ada di bumi merupakan milik Allah SWT. Ia mengutip hadits Nabi: "Bumi telah dijadikan tempat bersujud dan pemurniah bagi saya,” kata Al-Manea seperti dilaporkan situs berita Arab Saudi, Arab News., Jumat (10/11)
Al-Manea mengatakan bahwa Islam adalah agama yang hidup berdampingan bukan dengan kekerasan. Ia juga mengutip hadits lain terkait Nabi yang bertemu dengan umat non-Muslim. Menurut Al-Manea, Nabi menerima delegasi umat Kristen dari Najran dan Nabi memperbolehkan mereka sembahyang menghadap Yerusalem.
Al-Manea juga menjabarkan bahwa Islam menyebar di banyak negara, seperti di Indonesia dan Malaysia, karena perilaku baik dari pedagang Muslim. Hal ini menarik minat warga di negara-negara itu untuk memeluk agama Islam.
Pernyataan Al-Manea bukan hal yang baru, pada 10 tahun yang lalu, Dewan Cendekiawan Senior Arab Saudi mengeluarkan fatwa bahwa umat Islam diizinkan memasuki gereja-gereja untuk melihat-lihat dan mendapatkan lebih banyak pengetahuan tentang tempat-tempat ibadah ini.
Ucapan tersebut merujuk pada kejadian ketikaOmar bin Al-Khattab, khalifah Muslim kedua, menolak untuk berdoa di Gereja Makam Suci di Yerusalem karena dia tidak ingin umat Islam mengganggu orang-orang Kristen di gereja tersebut.
Sebagai gantinya, dia salat di daerah terdekat, di mana sebuah masjid dibangun dengan nama Masjid Umar. Namun, Omar tidak mengatakan bahwa umat Islam tidak bisa masuk ke gereja.
Al-Manea menekankan bahwa umat Islam dapat masuk ke gereja untuk belajar tentang mereka, dan orang-orang Kristen diizinkan memasuki masjid - kecuali Masjidil Haram di Makkah - dan berdoa di dalamnya. (*)
Bagikan
Andika Pratama
Berita Terkait
Menag dan Ketua DMI Hadiri Peresmian Masjid Raya Baitul Mukhtar BSD City

Mendag RI Bujuk Arab Saudi untuk Tingkatkan Kerja Sama Perdagangan

Ada 'Pengkhianatan' di Manchester United, Bruno Fernandes Diam-diam Negosiasi dengan Al-Ittihad

10 Pemain Al-Nassr Tumbangkan Al-Ittihad di Semifinal Piala Super Arab Saudi, Aksi Heroik Joao Felix Gemparkan Publik

Klub Arab Saudi Pantau Robert Lewandowski, Barcelona Belum Siap Lepas

Natalius Pigai Siapkan UU Baru Pasca Insiden Perusakan Rumah Ibadah Kristen di Padang

[HOAKS atau FAKTA]: Australia Berikan Dana Khusus untuk Umat Kristen dan Gereja di Indonesia
![[HOAKS atau FAKTA]: Australia Berikan Dana Khusus untuk Umat Kristen dan Gereja di Indonesia](https://img.merahputih.com/media/90/0a/0c/900a0cc4f6d98118127f946351fa8135_182x135.jpeg)
[HOAKS atau FAKTA]: Disebut Raja Salman sebagai Negara Paling Munafik di Dunia, Indonesia Tak Punya Harga Diri Lagi
![[HOAKS atau FAKTA]: Disebut Raja Salman sebagai Negara Paling Munafik di Dunia, Indonesia Tak Punya Harga Diri Lagi](https://img.merahputih.com/media/91/5c/4b/915c4bd39abd7c35c99f57b1f8055fb4_182x135.jpeg)
Sosok ‘Pangeran Tidur’ Arab Saudi Al Waleed yang Tutup Usia Setelah Koma 20 Tahun

Vinicius Junior Kembali Didekati Klub Arab Saudi, Pecahkan Rekor Transfer Dunia Rp 6,6 Triliun
