F1 Powerboat Danau Toba Diramaikan dengan Kejurnas Aquabike

MerahPutih.com - Kejuaraan dunia perahu cepat, F1 Powerboat di Danau Toba, akan menghadirkan sejumlah pembalap kelas internasional. Ajang yang digelar pada 2-3 Maret 2024 ini, bakal diramaikan dengan Kejuaraan Nasional Aquabike Indonesia Championship 2024.

"AIC atau Aquabike Indonesia Championship akan diselenggarakan bersamaan dengan F1Powerboat di tempat yang sama," kata Direktur Pemasaran dan Program Pariwisata PT Aviasi Pariwisata Indonesia atau InJourney, Maya Watono, Selasa (20/2).

Baca juga:

Perbasi Jaring Pebasket Muda Bertinggi Lebih dari 180 Cm untuk Digembleng di Lithuania

AIC merupakan Kejuaraan Nasional Aquabike yang digelar oleh Ikatan Motor Indonesia (IMI). Kejuaraan ini digelar dalam rangka pembinaan atlet jetski lokal. Ada dua kategori yang dipertandingkan, yaitu endurance dan paralel slalom yang diikuti sekitar 20 pembalap nasional.

Kesempatan ini juga membuka peluang bagi para atlet untuk meningkatkan performa terbaik mereka demi menggapai harapan bisa berlaga di kejuaraan internasional di lokasi yang sama.

"Sedangkan F1 Powerboat akan menghadirkan perlombaan olahraga air berkelas internasional yang fenomenal dengan latar belakang Danau Toba yang indah. Pengunjung juga bisa menyaksikan beragam festival budaya dan UMKM serta kehadiran band-band papan atas yang akan memeriahkan acara," katanya.

Baca juga:

LeBron James Ingin Main di Olimpiade Paris dan Pensiun di Lakers

Selain ajang balap internasional dan Kejurnas Aquabike Indonesia Championship, ada pula ajang balapan lokal untuk mengangkat kembali tradisi masyarakat batak, yaitu kompetisi Solu Bolon atau perahu naga.

Lomba perahu yang mengusung kearifan lokal masyarakat setempat itu, akan memperebutkan total hadiah senilai Rp 250 juta. Kompetisi ini dilombakan pada hari pertama dan final di hari kedua yang diikuti oleh masyarakat sekitar Danau Toba.

InJourney pun berharap, pelaksanaan kegiatan olahraga berskala internasional dan berbagai kegiatan lainnya, mulai dari konser musik hingga festival budaya serta UMKM ini akan mampu mengangkat pariwisata di Danau Toba.

"Kesuksesan acara ini nantinya juga diharapkan bisa menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi berkat multiplier effect dari kejuaraan. Ini merupakan komitmen InJourney untuk terus mendorong pariwisata sebagai motor penggerak ekonomi," katanya. (*)

Baca juga:

Naturalisasi Thom Haye dan Oratmangoen Rampung Maret