Enggak Biasa, Louis Vuitton Pamerkan Koleksi Spring 2021 di Dermaga


Mamerkan koleksi Spring 2021. (Foto Vice)
SETELAH menggelar pratinjau mengenai pra-koleksi musim semi 2021, rumah mode Louis Vuitton menggelar peragaan busana secara 'normal' dengan banyak penonton. Uniknya, pergelaran ini dilakukan di sebuah dermaga kapal di Shanghai, Tiongkok. Koleksi tersebut bertajuk Message in a Bottle itu menampilkan lini musim semi atau musim panas 2021.
Louis Vuitton menjadi brand fesyen pertama yang menggelar pergelaran busana di tengah pandemi COVID-19. Namun, pagelaran ini hanya dihadiri para tamu lokal. Selain itu, puluhan koleksi busana juga hanya dibawakan model lokal. Bahkan Direktur Kreatif Louis Vuiton Virgil Abloh tetap berada di rumahnya di AS. Tidak satu pun petinggi atau perwakilan dari kantor pusat Louis Vuitton hadir dalam peragaan tersebut.
BACA JUGA:
Videoklip 'WAP' Milik Cardi B dan Megan Thee Stallion Bertabur Cameo
Dermaga tersebut dihiasi logo Louis Vuitton dan beberapa boneka udara yang berada di sekitar barang pengiriman kontainer. Koleksi Message in a Bottle menandai era baru Louis Vuitton sebagai bentuk keberlanjutan, dengan cara berbeda termasuk daur ulang dan tampilan baru yang tercipta dari ide yang ada.
Dikutip Vogue, Abloh mengatakan pihaknya hanya mengirim puluhan koleksi pakaian khusus pria itu ke Tiongkok. “Tiga atau empat minggu lalu, Ibrahim Kamar dan saya menata lalu mengemas seluruh koleksi ini di Paris dan mengirimkannya ke Shanghai, seperti yang bisa dilihat sekarang,” ujar Abloh.

Pergelaran busana dibuka dengan para model yang keluar mengenakan masker wajah dan hampir semuanya berwarna biru. Mereka juga menggunakan ikat kepala dengan warna senada dan membawa balon berbentuk awan tinggi dan burung camar.
WWD mengabarkan sejumlah busana dalam koleksi itu merupakan bahan-bahan daur ulang dari koleksi musim-musim sebelumnya. “Saya harus lebih memikirkan hubungan manusia dan bumi. Saya melihat ada begitu banyak tempat dalam mode. Saya katakan kepada para konsumen bahwa nilai koleksi ini tidak akan menurun dari waktu ke waktu,” kata Abloh.

Di tengah-tengah pergelaran busana, sebuah layar muncul dari sisi panggung dan menampilkan video penyanyi kulit hitam Lauryn Hill. Di akhir video, Abloh muncul dan mengatakan video tersebut merupakan hasil kolaborasi dengan Yayasan MLH. Tujuannya ialah memberi manfaat bagi bisnis kaum kulit hitam yang terpengaruh COVID-19.(and)
BACA JUGA:
Bagikan
Berita Terkait
Giorgio Armani Meninggal Dunia, Selebritas Kenang sang Ikon Fesyen sebagai Legenda

Desainer Legendaris Italia Giorgio Armani Meninggal Dunia

Chloe Malle Resmi Diumumkan sebagai Pengganti Anna Wintour Pimpin Vogue

Moscow Fashion Week Perkuat Relasi dengan Indonesia

Sepatu Nyaman Jadi Tren, Bisa Dipakai di Segala Acara

ASICS Gel Cumulus 16 Dukung Gerak Aktif dalam Balutan Gaya, Dilengkapi Teknologi Terkini untuk Kenyamanan Pengguna

The Best Jeans For Every Body: Koleksi Denim Terbaru UNIQLO Hadir Lebih Lengkap

Tampil di BRICS+ Fashion Summit in Moscow, Indonesia Soroti Industri Manufaktur Berkelanjutan

Adidas Indonesia Rayakan Keberagaman Lewat FW25 Island Series Indonesia Graphic Tees, Bawa Semangat ‘Satu Nusa Satu Bangsa’

Plaza Indonesia Fashion Week 2025: Surat Cinta untuk Mode Lokal
