Emil Audero Membayangkan Kerabatnya di Lombok Menyaksikan Debut bersama Timnas Indonesia Vs China


Emil Audero dalam sesi latihan Timnas Indonesia di Stadion Madya Gelora Bung Karno jelang laga melawan China. (MP/Didik Setiawan)
MerahPutih.com - Kiper Timnas Indonesia, Emil Audero bangga membayangkan keluarga dan kerabatnya di Lombok menyaksikan penampilannya bersama Skuad Garuda. Emil berpeluang debut saat Timnas Indonesia melawan China di laga kesembilan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Putaran Ketiga Zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (5/6).
“Tentu saja saya sangat bersuka cita untuk besok. Dan pertama-tama, karena saya benar-benar bangga. Anda tahu, semua orang tahu bahwa saya lahir di Lombok, maka menurut saya keluarga saya akan menyaksikan pertandingan itu melalui televisi,” kata Emil dalam konferensi pers.
Kehadiran Emil dalam sesi konferensi pers menemani pelatih Patrick Kluivert menunjukkan potensinya untuk turun besar. Apalagi kiper utama Maarten Paes tidak bisa tampil melawan China karena akumulasi kartu.
“Tentu tidak semuanya, karena beberapa di antara mereka akan berada di sini, di Jakarta. Namun jika saya memikirkan mengenai orang-orang di Lombok yang akan menonton saya, itu luar biasa, sebagaimana semua penggemar di stadion,” tambahnya.
Baca juga:
Kelembapan Udara yang Tinggi Jadi Tantangan bagi Timnas China Melawan Indonesia
Emil Audero mengaku sudah mempersiapkan diri sebaik mungkin.
“Satu-satunya cara untuk benar-benar fokus sepanjang pertandingan, tentu saja selalu bersiap dan bertindak sepanjang waktu dengan pikiran. Saya tahu apa yang harus saya lakukan, itulah targetnya, hal-hal yang harus saya lakukan setiap kali tim saya menguasai bola. Maka bola-bola kedua besok akan menjadi sangat penting,” kata kiper tim Palermo itu.
Dukungan para penggemar yang akan memadati Stadion Gelora Bung Karno juga menjadi sesuatu yang sangat disyukuri oleh Emil.
“Mereka (para penggemar) akan menjadi orang ke-12, pemain ke-12, karena energinya dapat dirasakan di lapangan. Mungkin terkadang mereka sedikit terlalu berisik karena terkadang kami tidak dapat mendengar apa yang mereka katakan,” tutur mantan kiper Juventus dan Inter Milan itu.
“Terkadang sulit untuk mendengarnya karena sangat berisik. Namun pada saat yang sama, itu adalah sesuatu yang positif bagi kami. Dan ya, itu sangat menyenangkan,” pungkasnya. (*)
Bagikan
Frengky Aruan
Berita Terkait
Jadwal Liga Jerman Bundesliga Pekan Keempat: Bek Timnas Kevin Diks bersama Moenchengladbach Berburu Kemenangan Pertama Melawan Leverkusen

Jadwal Liga Belanda Eredivisie Pekan Keenam: Hadirkan Potensi Duel Penggawa Timnas Justin Hubner Vs Miliano Jonathans

Laga Pekan Kedelapan Super League 2025/2026 Dijadwal Ulang demi Memberi Ruang bagi Timnas Indonesia yang Akan Berlaga di Kualifikasi Piala Dunia

Seorang Sumber Ungkap ‘Manuver’ Graham Arnold Jelang Pertarungan Irak dengan Timnas Indonesia dan Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia

Timnas Indonesia Vs Arab Saudi Dipimpin Wasit Asal Kuwait, Pengadil dari China untuk Laga Kontra Irak

Indonesia Kini di Posisi 119 Ranking FIFA Setelah Turun Satu Tingkat, Irak dan Arab Saudi Masing-masing di Tempat 58 dan 59

Dimulai Hari Ini! Timnas Valorant Indonesia Siap Tampil Ganas di China-ASEAN Esports Championship 2025

Super Emil Audero, Sebut Serie A Usai Kiper Timnas Indonesia Lakukan 9 Penyelamatan Penting

PSSI Antisipasi Gangguan Tersembunyi terhadap Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Putaran Keempat

Protes Penunjukan Wasit Kuwait Pimpin Laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Putaran 4, PSSI Surati AFC dan FIFA
