Eksplorasi Makna Cinta Elephant Kind di 'Love As'
Elephant Kind rilis 'Love As'. (foto: liammaxwellphotos)
SUARA synth nan menghanyutkan membuka single Love As, membawa pendengar masuk ke dalam irama enerjetik bernuansa musik tahun 80-an. Vokal Bam Mastro yang menenangkan mengimbangi instrumentasi khas Elephant Kind, menciptakan nuansa musik luar biasa yang semakin memperkuat posisi trio alternative pop ini di dunia musik.
Lagu ini menjadi rilisan perdana Elephant Kind setelah pindah ke Inggris. Di negeri nun jauh, mereka mengeksplorasi lingkungan nan berbeda sambil memanfaatkan visi kreatif mereka yang baru. "Love As merupakan lagu pertama yang kami tulis bersama sebagai sebuah band," cerita Elephant Kind yang terdiri dari Bam Mastro, Kevin Septanto, dan Bayu Adisapoetra, dalam keterangan resmi yang diterima Merahputih.com.
BACA JUGA:
Setiap band mungkin memiliki ambisi global, tapi hanya segelintir yang berusaha ekstra untuk pindah sejauh 11.000 kilometer melintasi bumi untuk mewujudkannya. Pada 2022, Elephant Kind memutuskan pindah dari Indonesia ke London, Inggris, untuk menjelajahi babak baru merek sebagai sebuah band. Kepindahan itu sekaligus menandari era baru mereka di belahan dunia lain. Bam, sang vokalis, mengatakan ini kepindahan ke London merupakan impian setiap musisi Indonesia, mungkin sebagian besar musisi di dunia. “Seperti bagaimana semua orang yang kami cintai dan kagumi pindah ke London untuk menulis lagu di sini. Kesempatan ini sangat berarti bagi kami," kata Bam.
"Ketika kami masih muda, kami tak pernah melihat ada band Indonesia yang sukses di kancah musik internasional, jadi kami selalu bermimpi untuk mendobrak hal tersebut," cerita Bayu Adisapoetra tentang keputusan mereka untuk pindah ke luar negeri. Menurutnya, hal terbaik dari kesuksesan di Indonesia ialah musisi dapat mempertahankan karier lebih lama di Tanah Air ketimbang di tempat lain di dunia. “Jika seorang musisi berhasil di Indonesia, mereka akan dicintai untuk waktu yang sangat lama,” imbuhnya.
Perjalanan musik Elephant Kind dimulai lewat single Rockstar. Lagu nan imersif itu dirilis pada akhir 2022 dan meraih dukungan dari berbagai media internasional termasuk NME, DIY, dan Dork. Love As menjadi awal dari proyek yang mereka siapkan untuk 2023 yang luar biasa. “Lagu ini merupakan lagu dengan basis synth dan gitar yang intens, dan mengeksplorasi ide bahwa cinta dalam arti sebenarnya merupakan sebuah kata kerja. Diperlukan tindakan nyata agar kata tersebut dapat digunakan dengan benar seperti yang kami nyanyikan berulang-ulang dalam chorus lagu ini,” kata mereka.
BACA JUGA:
Elephant Kind dibentuk di kamar tidur Bam di Perth, Australia, lebih dari satu dekade yang lalu. Awalnya ini sebagai wadah baginya untuk mengekspresikan diri secara kreatif dan sebagai proyek introspektif yang lebih ditujukan untuk dirinya sendiri sebelum ia pindah ke Indonesia. Kevin Septanto dan Bayu Adisapoetra kemudian bergabung menciptakan musik Elephant Kind yang mendobrak genre serta menyatukan berbagai inspirasi dan gaya musik mereka untuk menghasilkan sebuah sound yang khas. "Ini merupakan karya pertama di mana aku melepaskan banyak egoku," kata Bam.
Ia berkisah bagaimana ia mengajak kedua rekannya untuk menyampaikan ide-ide mereka. Baginya, di awal, hal itu tidak mudah karena ia mengakui sulitnya mendengarkan orang lain. “Namun, Bayu dan Kevin datang dengan banyak hal baru yang menarik. Rasanya sangat menyenangkan ketika melihat bagaimana musik kami terus berkembang saat kami menulis musik bersama,” imbuhnya.
Elephant Kind telah bertumbuh menjadi tiga orang dengan empat album, ratusan ribu pendengar setiap bulan di seluruh dunia, dan telah memantapkan posisi mereka sebagai salah satu band alternatif yang paling dicintai di Indonesia. Musik-musik indie alternatif mereka yang segar telah mendapatkan pujian dan sambutan hangat baik di dalam maupun luar negeri.
Elephant Kind telah meraih banyak penghargaan termasuk dalam The Indonesian Cutting Edge Music Awards dan meraih banyak nominasi di gelaran Anugerah Musik Indonesia (AMI) Awards dan Indonesian Choice Awards. Mereka juga telah berkolaborasi dengan berbagai jenama top seperti Gucci, Dior, Vans, dan Dr. Martens.
Tahun ini, Elephant Kind siap memperkenalkan diri mereka ke hadapan penonton yang benar-benar baru. Sebagai salah satu band alternatif terbaik Indonesia, mereka telah tampil sebagai pendukung utama bagi berbagai musisi internasional dan pernah menjadi musisi pembuka untuk The xx dan Franz Ferdinand.(dwi)
BACA JUGA:
Bagikan
Berita Terkait
Lirik 'Si Paling Mahir' dari Raisa yang Berkolaborasi dengan Lafa Pratomo Setio
Sheryl Sheinafia Rayakan Kebebasan Lewat Lagu 'Lepas Kendali', Simak Lirik Lengkapnya
Dari Pacu Jalur ke Panggung Musik Dunia, Rayyan Dhika Hadir di Video Musik 'Aura Farmin' Bareng Zahrah Khan
Lewat Lirik Lagu 'Berselimut di Batin', Marsha Lavinia Ceritakan Sisa Rasa setelah Perpisahan
Lirik Lengkap 'Bentang Jarak Asmara' dari Man Osman
Jinan Laetitia Cerminkan Kebebasan setelah Perjalanan Pencarian Jati Diri di Lagu 'Pemula', Simak Lirik Lengkapnya
Roziana Cindy Ceritakan Rasa Sakit akibat Pengkhianatan di Lagu 'Teganya', Simak Lirik Lengkapnya
Showcase 'Nadin Amizah & Ruang Kecilnya' Sukses Ciptakan Ruang Intim untuk Penggemar
Mini Album '4 Mata, 5 Cerita': Babak Baru Harra. dalam Mengeksplorasi Makna Cinta
Lirik Lagu 'Akhir Pekan yang Hilang' dari Bilal Indrajaya, Ceritakan Kisah Cinta Singkat