Eks Bos F1 Bernie Ecclestone Didakwa atas Kasus Penipuan

Andrew FrancoisAndrew Francois - Selasa, 12 Juli 2022
Eks Bos F1 Bernie Ecclestone Didakwa atas Kasus Penipuan

Bernie Ecclestone, mantan pemilik F1. (Foto: F1)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

ECCLESTONE memimpin F1 selama lebih dari empat dekade. Dia kemudian lengser dari kursinya setelah menjual hak seri balap jet darat itu ke perusahaan Liberty Media pada awal 2017. Selama berkecimpung di F1 sejak 1950-an, dia juga memiliki tim Brabham antara 1972 dan 1987.

Pria berusia 91 tahun itu memiliki kekayaan bersih sekitar 2,5 miliar Pound sterling atau setara dengan Rp 44,5 triliun, menurut The Sunday Times Rich List. Namun, kekayaan itu tak bisa menghindarkan dia dari dakwaan melakukan penipuan setelah penyelidikan oleh HMRC, badan perpajakan Inggris.

Motorsport melaporkan, Crown Prosecution Service (CPS) mengeluarkan pernyataan yang membenarkan bahwa pihaknya telah mengizinkan tuduhan terhadap Bernard Charles Ecclestone atas penipuan oleh perwakilan palsu, setelah penyelidikan HMRC.

Baca juga:

F1 Bakal Dijual Akhir Musim 2015

Ecclestone dituduh menggelapkan aset bernilai triliunan rupiah. (Foto: F1)

Andrew Penhale, kepala CPS, mengatakan bahwa pihaknya telah meninjau dokumen bukti dari HMRC. Bersama itu pula, CPS telah mengesahkan tuduhan terhadap Bernard Ecclestone atas penipuan dengan representasi palsu sehubungan dengan kegagalannya untuk menyatakan kepada HMRC keberadaan aset yang dipegang di luar negeri. Nilainya lebih dari 400 juta Pound sterling (Rp 7,1 triliun).

CPS mengingatkan bahwa semua pihak yang berkepentingan terhadap proses pidana terdakwa ini, sekarang aktif. Mereka juga mengumumkan telah memiliki hak atas pengadilan yang adil.

“Sangat penting bahwa tidak boleh ada pelaporan, komentar, atau berbagi informasi secara online yang dengan cara apa pun dapat merugikan proses ini," ungkap Penhale.

Menurut Simon York, Direktur Layanan Investigasi Penipuan HMRC, tuduhan terhadap Ecclestone mengacu pada penyelidikan kriminal yang kompleks dan mendunia.

Baca juga:

Frontier akan Segera Luncurkan F1 Manager 2022

Pengadilan Inggris akan melanjutkan proses tuntutan terhadap Ecclestone. (Foto: F1)

"Tuntutan pidana terkait dengan proyeksi kewajiban pajak yang timbul dari lebih dari £400 juta (Rp7,1 triliun) aset lepas pantai yang disembunyikan dari HMRC," kata York.

“HMRC berada di pihak pembayar pajak yang jujur dan kami akan mengambil tindakan tegas di mana pun kami mencurigai adanya penipuan pajak. Pesan kami jelas, tidak ada seorang pun yang berada di luar jangkauan kami," tegasnya.

Ia mengingatkan orang untuk menahan diri dari komentar atau berbagi informasi yang dapat merugikan penyelidikan dengan cara apa pun. Masalah tersebut saat ini menjadi masalah pengadilan dan York tidak ingin berkomentar lebih jauh. (waf)

Baca juga:

Mengenal Pentingnya Fungsi Halo Pada Mobil F1

#Otomotif #Formula 1
Bagikan
Ditulis Oleh

Andrew Francois

I write everything about cars, bikes, MotoGP, Formula 1, tech, games, and lifestyle.

Berita Terkait

Indonesia
Kendaraan Listrik Makin Marak di Indonesia, DPR Dorong Pemerintah Optimalkan Potensi Bisnis Pergantian Baterai
Penting agar Indonesia tidak hanya menjadi pasar mobil listrik, tetapi juga menjadi pelaku utama dalam rantai pasok industri baterai.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 02 Oktober 2025
Kendaraan Listrik Makin Marak di Indonesia, DPR Dorong Pemerintah Optimalkan Potensi Bisnis Pergantian Baterai
Lifestyle
BAIC BJ30 Unjuk Gigi di GIIAS Bandung 2025, Ada Harga Khusus Buat 500 Pembeli Pertama!
BAIC BJ30 tampil di GIIAS Bandung 2025. Kali ini, ada promo menarik bagi 500 pembeli pertama.
Soffi Amira - Rabu, 01 Oktober 2025
BAIC BJ30 Unjuk Gigi di GIIAS Bandung 2025, Ada Harga Khusus Buat 500 Pembeli Pertama!
Lifestyle
IMOS 2025 Ditutup, Sukses Catat Lebih daripada 103 Ribu Pengunjung
Kehadiran IMOS menjadi bentuk nyata komitmen AISI dalam memajukan dunia otomotif roda dua nasional.
Dwi Astarini - Rabu, 01 Oktober 2025
IMOS 2025 Ditutup, Sukses Catat Lebih daripada 103 Ribu Pengunjung
Lifestyle
JAECOO J8 ARDIS Guncang GIIAS Semarang, Hadir dengan Sederet Desain Premium Hingga Fitur Canggih
Pengalaman berkendara semakin istimewa berkat Power Panoramic Sunroof dan sistem audio 14 Sony speakers
Angga Yudha Pratama - Minggu, 28 September 2025
JAECOO J8 ARDIS Guncang GIIAS Semarang, Hadir dengan Sederet Desain Premium Hingga Fitur Canggih
Lifestyle
Panduan Lengkap Mengunjungi IMOS 2025: Tiket, Parkir, dan Fasilitas
Ajang yang diselenggarakan Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) ini akan berlangsung selama lima hari, mulai 24 hingga 28 September 2025.
Dwi Astarini - Kamis, 25 September 2025
Panduan Lengkap Mengunjungi IMOS 2025: Tiket, Parkir, dan Fasilitas
Fun
BAIC Meriahkan GIIAS Semarang 2025, Luncurkan BJ30 Hybrid
Selama gelaran GIIAS Semarang 2025, BAIC menawarkan sejumlah promo menarik.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 24 September 2025
BAIC Meriahkan GIIAS Semarang 2025, Luncurkan BJ30 Hybrid
Lifestyle
Sudah Dibuka, Kemenperin Harap IMOS 2025 Jadi Pendorong Inovasi bagi Industri Otomotif Nasional
Kemenperin berharap IMOS 2025 bisa jadi pendorong inovasi bagi industri otomotif nasional.
Soffi Amira - Rabu, 24 September 2025
Sudah Dibuka, Kemenperin Harap IMOS 2025 Jadi Pendorong Inovasi bagi Industri Otomotif Nasional
Fun
IMOS 2025 Resmi Dibuka: Pamerkan Motor Terbaru, Teknologi Canggih, hingga Inovasi Industri Roda Dua
IMOS 2025 dipastikan menjadi pusat perhatian bagi para pencinta sepeda motor.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 24 September 2025
IMOS 2025 Resmi Dibuka: Pamerkan Motor Terbaru, Teknologi Canggih, hingga Inovasi Industri Roda Dua
Lifestyle
Mosride dan Modifikasi Jadi Sorotan di Indonesia Motorcycle Show 2025
Indonesia Motorcycle Show (IMOS) 2025, akan segera digelar pada 24–28 September 2025 di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City, Kabupaten Tangerang.
Dwi Astarini - Selasa, 23 September 2025
Mosride dan Modifikasi Jadi Sorotan di Indonesia Motorcycle Show 2025
Indonesia
IMOS 2025 Siap jadi Tempat Bertemunya Teknologi dan Seni, Hadirkan Motor Tercanggih dan Kompetisi Modifikasi Paling Kreatif
IMOS 2025 juga menjadi saksi lahirnya karya-karya terbaik melalui kompetisi modifikasi sepeda motor
Angga Yudha Pratama - Senin, 22 September 2025
IMOS 2025 Siap jadi Tempat Bertemunya Teknologi dan Seni, Hadirkan Motor Tercanggih dan Kompetisi Modifikasi Paling Kreatif
Bagikan