Duolingo akan Ciptakan Aplikasi Musik

APLIKASI aplikasi pembelajaran bahasa dengan lebih dari 500 juta pengguna Duolingo, sedang mengerjakan aplikasi musik, seperti diungkapkan TechCrunch, Selasa (21/3).

Perusahaan teknologi yang berbasis di Pittsburgh itu memiliki tim kecil yang mengerjakan produk musik dan mempekerjakan seorang ilmuwan pembelajaran, yang merupakan ahli dalam pendidikan musik yang menggabungkan pengetahuan teoretis dari penelitian sains pembelajaran yang relevan dan pengalaman mengajar langsung.

Hal tersebut dapat dikonfirmasi dari lowongan pekerjaan yang terdaftar di halaman karir Duolingo. Perusahaan juga mengunggah pekerjaan yang meminta komposisi musik lepas dan konsultan kurikuler, tetapi perusahaan tidak lagi menerima lamaran untuk posisi itu.

Baca juga:

Daftar pekerjaan menunjukkan bahwa aplikasi akan mengajarkan konsep dasar dalam teori musik menggunakan lagu dan guru populer. Duolingo perlahan-lahan berkembang melampaui pembelajaran bahasa menjadi beberapa proyek tambahan baru yang mungkin mewakili aliran pendapatan yang signifikan di tahun-tahun mendatang.

Misalnya, Tes Bahasa Inggris Duolingo, yang dikeluarkan dari proyek hackathon pada tahun 2014, adalah ujian sertifikasi online yang menguji kemahiran bahasa. Perusahaan juga meluncurkan Duolingo ABC selama pandemi, yang merupakan aplikasi gratis yang berfokus pada literasi bahasa Inggris untuk anak usia 3 hingga 6 tahun.

Pada Oktober 2022, perusahaan mengumumkan Duolingo Math sebagai perluasan mata pelajaran pertamanya di luar akar aslinya, yakni pembelajaran dan literasi bahasa. Aplikasi matematika gratis itu mirip dengan pembelajaran bahasa, yakni membutuhkan pemikiran metodis dan kemampuan untuk menerapkan fungsi untuk mendapatkan jawaban.

Baca juga:

Musik adalah subjek yang duduk di tengah pedagogis bahasa, yang membutuhkan nuansa dan konteks, dan matematika, yang membutuhkan fokus pada formula untuk memberikan jawaban yang benar, atau dalam hal ini, suara.

Bahasa, matematika, dan musik di Duolingo semuanya mengharuskan pengguna untuk mengetahui dasar-dasarnya. Dan itulah cara Duolingo membedakan dirinya, Duolingo berfokus pada blok bangunan, bukan penguasaan khusus, sebagai cara untuk mempelajari keterampilan.

Sejauh ini, perluasan materi pembelajaran tampaknya cocok untuk Duolingo. Aplikasi itu memiliki lebih dari dua kali lipat basis pelanggan berbayarnya tahun lalu, menurut pembaruan triwulanan terakhirnya. Total pendapatan juga hampir dua kali lipat menjadi USD 369,5 juta (Rp 5,6 triliun) untuk tahun 2022. (waf)

Baca juga: