Dibandingkan Najwa dan Erick, Pengamat: Yusuf Mansur Lebih Mungkin Dipilih

MerahPutih.com- Pertemuan Yusuf Mansur dengan Kiai Ma'ruf Amin beberapa waktu lalu memunculkan spekulasi bahwa ustaz yang terkenal dengan jargon Sedekah itu bakal direkrut menjadi Tim Kampanye Nasional (TKN) Koalisi Indonesia Kerja (KIK).

Yusuf Mansur sendiri tidak menampik bahwa pertemuannya dengan Cawapres Kiai Ma'ruf Amin membahas hal tersebut. Namun, secara detail, baik YM dan MA masih menutup rapat posisi apa yang akan diduduki Pengasuh Pondok Pesantren Penghafal Al-Qur'an itu.

Menanggapi kemungkinan YM diposisikan sebagai ketua TKN KIK, Pengamat Politik Indonesia Political Review (IPR) Ujang Komarudin mengatakan sangat memungkinkan.

"Secara politik memungkinkan. Tergantung YM nya siap atau tidak untuk terjun lebih dalam ke Politik," kata Ujang saat dimintai keterangan, Jumat (31/8).

Menurutnya, Yusuf Mansur secara kualifikasi sudah sangat mendukung jika dicalonkan menjadi ketua TKN KIK. YM memiliki tingkat ketokohan, mewakili banyak golongan dan jangan lupa YM juga seorang ekonom syariah yang mumpuni.

"Tim kampanye harus diambil dari berbagai kelompok dan golongan. YM ini kan kelompok ulama yang memiliki banyak pengikut , ketokohannya dibutuhkan," tutur Ujang.

Jadi, tidak mengherankan jika Kiai Ma'ruf pun ingin mengusung Yusuf Mansur menjadi tim pemenangan KIK di Pilpres mendatang.

"Potensinya sangat besar ya, kita melihat dari pemilih muslim terbesar. Orangnya berceramah adem, motivator juga," imbuhnya.

Bahkan, lanjut Dosen Universitas Al-Azhar Indonesia ini, jika dibandingkan dengan kandidat calon lain, semisal Erick Thohir atau Najwa Shihab, YM lebih berpeluang besar.

"Dibandingkan Najwa Shihab dan Erick Thohir, Saya rasa YM lebih mungkin dipilih, sebab, bukan hanya ibu-ibu semua golongan ada di kelompok YM," pungkasnya. (fdi)

Baca Berita Menarik Lainnya:Ustaz Kondang Ini Diklaim Siap Menangkan Jokowi-Ma'ruf Amin