Di Balik Kontroversi Film 'Mulan'
Banyak orang keberatan dengan film 'Mulan'. (Foto: Variety)
BEGITU banyak orang yang semangat menyambut live-action Mulan. Tetapi tak sedikit pula yang keberatan dengan film tersebut. Mereka yang tidak senang bahkan berharap tidak ingin orang lain menyaksikannya. Mengapa demikian?
Rilis film tersebut telah menimbulkan banyak polemik tentang Tiongkok, politik dan hak asasi manusia di sana. Hal pertama yang menjadi perhatian banyak orang adalah munculnya daerah Xinjiang dalam film tersebut.
Baca juga:
'Mulan' Dirilis, Tagar Mulan Bersaing dengan Tagar BoycottMulan di Twitter
Beberapa orang yang telah menonton film tersebut memperhatikan Disney menyampaikan ucapan terima kasih kepada kelompok pemerintah di daerah Xinjiang pada akhir film. Alasannya karena telah mengizinkan mereka syuting di sana.
Xinjiang adalah sebuah provinsi di barat laut Tiongkok. Daerah tersebut dihuni oleh populasi muslim minoritas yang mendapatkan pelanggaran hak. Untuk itu, pengambilan gambar dan ucapan terima kasih Disney terhadap kota Xinjiang dianggap menyakiti hati populasi tersebut di sana.
Baca juga:
Bukan hanya lokasi syutingnya saja yang dianggap bermasalah. Sang pemeran utama, Liu Yifei juga disebut melakukan tindakan kontroversial beberapa waktu lalu dan membuat orang Hong Kong mengecamnya. Apa yang dilakukan Liu Yifei?
Liu Yifei memainkan karakter Mulan membuat marah orang Hong Kong karena komentarnya di media sosial. Dalam akun media sosial miliknya, Yifei mendukung polisi di wilayah Hong Kong. Polisi tersebut dituduh melakukan kekerasan terhadap orang-orang yang memprotes aturan baru pemerintah karena membatasi kebebasan mereka.
Meskipun itu terjadi tahun lalu, banyak warga Hong Kong yang masih kesal dan berencana memboikot film Mulan. Hingga saat ini, Disney belum mengomentari perselisihan tentang lokasi dan dan aktrisnya yang dianggap kontroversial.
Live-Action Mulan memang amat berbeda dengan versi klasiknya pada 1998. Film ini lebih fokus dengan karakter Mulan saja. Tidak ada karakter-karakter yang disukai anak-anak seperti naga mushu. Bahkan disebut film Mulan versi 'perang' ini bukan untuk anak-anak. (avia)
Baca juga:
Bagikan
Berita Terkait
Diangkat dari Kisah Nyata, Film 'Ozora: Penganiayaan Brutal Penguasa Jaksel' Siap Tayang Desember 2025
Film Horor 'Dusun Mayit' Siap Meneror di Penghujung 2025, Dibintangi Amanda Manopo hingga Randy Martin
Dimas Anggara Ceritakan Lelahnya Jadi Zombie di Film 'Abadi Nan Jaya'
Ketika Jamu Jadi Sumber Wabah Zombi, Film 'Abadi Nan Jaya' Siap Tayang di Netflix 23 Oktober 2025
'The Mandalorian & Grogu' Dijadwalkan Tayang 22 Mei 2026, Simak Fakta Menarik Seputar Film Terbaru Franchise Star Wars
Netflix Hadirkan Film Animasi 'The Twits', Adaptasi Nakal dari Novel Roald Dahl
Meriah dan Kompetitif, ini nih Daftar Lengkap Nominasi FFI 2025
Intip Para Pemeran 'Nice To Not Meet You' yang Bakal Tayang Perdana Bulan Depan, Nomor 4 Paling Bikin Penasaran
Usung Satire Politik dan Humor Gelap, Film 'Good News' Karya Byun Sung-hyun Resmi Tayang di Netflix
Film 'Sosok Ketiga: Lintrik' Siap Tayang 6 November 2025, Intip Sinopsis, Trailer, hingga Fakta Produksinya