Demi Dukung 'Festival Tahunan Puisi Esai', Denny JA Hibahkan Dana Abadi

Soffi AmiraSoffi Amira - Rabu, 20 November 2024
Demi Dukung 'Festival Tahunan Puisi Esai', Denny JA Hibahkan Dana Abadi

Denny JA hibahkan dana abadi untuk Festival Tahunan Puisi Esai. Foto: Dok/Denny JA

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Penulis Indonesia, Denny JA, menghibahkan dana abadi untuk mendukung gelaran Festival Tahunan Puisi Esai. Lewat dana abadi tersebut, Festival Puisi Esai dapat berlangsung hingga 50 tahun mendatang dan seterusnya.

Ia juga mengaku, bahwa kutipan “Seni bukan hanya cermin realitas, tetapi juga cahaya yang mengubahnya" membuat dirinya yakin untuk menghibahkan dana abadi.

Menurut Denny, sastra merupakan sebuah paradoks. Sementara itu, penelitian menunjukkan, bahwa membaca sastra bisa meningkatkan empati.

Festival Puisi Esai Jakarta lebih dari sekadar panggung seni. Ia adalah ruang yang menjalankan banyak fungsi. Nantinya, festival ini akan mempertemukan penulis puisi esai untuk bertemu, berbagi pengalaman, dan menginspirasi satu sama lain.

Baca juga:

Masuki Usia Ke-13, Borobudur Writers and Cultural Festival akan Digelar di Luar Pulau Jawa

Tali silaturahmi sesama penulis juga makin kuat, kemudian memastikan keberlanjutan dari genre ini. Mulai dari hak perempuan hingga perjuangan identitas minoritas, puisi esai memberi suara pada yang terpinggirkan.

Denny juga terinspirasi dari contoh sejarah, seperti Andrew Carnegie, yang memiliki visi mencerdaskan masyarakat dan mendirikan ribuan perpustakaan. Sampai saat ini, perpustakaan itu masih menjadi tempat belajar bagi lintas generasi.

Kemudian, ada Alfred Nobel, dengan warisan dana abadinya. Ia juga mendanai penghargaan sastra. Hal itu memberi pengakuan tertinggi bagi para penulis dunia dan para kreator lainnya.

Ruth Lilly melalui The Poetry Foundation, juga menyelamatkan puisi dari pinggiran dunia modern dengan dukungan dana besar dalam sejarah puisi.

Baca juga:

Survei LSI Denny JA Sebutkan Pilkada Jakarta Pertarungan Berdarah-Darah

Mereka semua menjadi bukti, bahwa seni membutuhkan tangan-tangan dermawan yang mengerti jika kebudayaan adalah harta abadi umat manusia.

Lantas, apa yang membuat puisi esai perlu terus dihidupkan, disebarkan, dan dirawat? Denny menyebutkan, puisi esai adalah genre yang menyampaikan kisah nyata dalam bentuk puisi.

Isu hak asasi manusia, ketidakadilan, marginalisasi, dan identitas sosial, menjadi inti dari setiap puisi. Namun, puisi ini tidak berhenti pada metafora. Ia juga mencatat fakta melalui catatan kaki dan menghubungkan estetika dengan realitas.

Festival ini juga menjadi ajang edukasi publik sekaligus mengajak masyarakat untuk memahami persoalan sosial melalui seni.

Baca juga:

Pokemon Festival 2024 Siap Ramaikan Libur Akhir Tahun

Demi memastikan keberlanjutan festival ini, Denny JA Foundation menyediakan dana abadi. Dana ini berasal dari saham perusahaan yang ia miliki. Bahkan, sebagian saham itu kini dimiliki oleh Denny JA Foundation.

Lalu, ia juga memastikan agar setiap tahunnya ada dana yang mengalir ke Foundation. Dana itu pula yang akan digunakan untuk menopang festival hingga 50 tahun mendatang dan seterusnya.

“Saya mencontoh dari kasus yang besar. Saya mengerjakan hal yang jauh, jauh, jauh lebih kecil, namun mengambil spiritnya," ujar Denny.

“Dana abadi untuk Festival Puisi Esai bukan hanya soal menjaga tradisi, tetapi juga memastikan bahwa kisah-kisah tentang keadilan, keberanian, dan kemanusiaan terus hidup di masa depan,” tambahnya. (Asp)

#Puisi Esai #Festival #Pendanaan
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Fun
Jakarta International Literary Festival 2025 Resmi Dibuka, Angkat Tema 'Homeland in Our Bodies'
Jakarta International Literary Festival 2025 dibuka dengan tema 'Homeland in Our Bodies', menyoroti identitas, lingkungan, dan kemanusiaan.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 14 November 2025
Jakarta International Literary Festival 2025 Resmi Dibuka, Angkat Tema 'Homeland in Our Bodies'
Fun
Dari Sneakers Langka hingga Vinyl Kolektibel, Cek 3 Zona Paling Hits di USS 2025
USS 2025 hadir dengan tiga area utama: Lifestyle Market, Reseller & Collector’s, serta Toys & Hobbies.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 07 November 2025
Dari Sneakers Langka hingga Vinyl Kolektibel, Cek 3 Zona Paling Hits di USS 2025
Fun
USS 2025 Resmi Dibuka: Lebih Megah, Lebih 'Kalcer', dan Penuh Kolaborasi Epik
Urban Sneaker Society 2025 digelar di JICC Senayan dengan 300 brand, puluhan kolaborasi eksklusif, dan instalasi seni Glassbox Project.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 07 November 2025
USS 2025 Resmi Dibuka: Lebih Megah, Lebih 'Kalcer', dan Penuh Kolaborasi Epik
ShowBiz
Gesrek Festival 2025, Kolaborasi Musik Multi-Genre dan Komunitas Motor Besar
Gesrek Festival 2025 hadir di Ancol 28–30 November. Slank, JKT48, hingga Sound Horeg siap meriahkan perayaan 10 tahun GSrek Indonesia.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 04 November 2025
Gesrek Festival 2025, Kolaborasi Musik Multi-Genre dan Komunitas Motor Besar
Fun
GSrek Indonesia Gelar The Grand Tour 2, Touring sambil Mengabdi untuk Negeri
Komunitas GSrek Indonesia menggelar The Grand Tour 2 Adv Rally 2025 bertema “Rise, The Phoenix” dengan 64 riders membawa misi kemanusiaan dan sejarah dari Malang ke Jakarta.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 04 November 2025
GSrek Indonesia Gelar The Grand Tour 2, Touring sambil Mengabdi untuk Negeri
ShowBiz
Wondherland 2025: Rayakan Kekayaan Aroma dan Kreativitas Parfum Lokal
Wondherland 2025 resmi digelar kembali pada 9 - 11 Oktober 2025.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 09 Oktober 2025
Wondherland 2025: Rayakan Kekayaan Aroma dan Kreativitas Parfum Lokal
Fun
Deretan Acara Café Brasserie Expo 2025, Pilihan Terbaik Bagi Para Pencinta F&B
Wadah ekspresi yang menyatukan inovasi produk F&B dengan berbagai sektor gaya hidup.
Wisnu Cipto - Rabu, 01 Oktober 2025
Deretan Acara Café Brasserie Expo 2025, Pilihan Terbaik Bagi Para Pencinta F&B
ShowBiz
Lebih dari Sekadar Festival, JakCloth Kini Jadi Simbol Ekspresi Lokal
JakCloth telah bertransformasi jadi sebuah movement anak muda.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 01 Oktober 2025
Lebih dari Sekadar Festival, JakCloth Kini Jadi Simbol Ekspresi Lokal
ShowBiz
Musik dan Hobi Menjadi Satu, Pop City 2025 Hidupkan Jantung Jakarta
Pop City 2025 menjadi tempat berkumpul bagi para kreator dan penikmat industri kreatif.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 26 September 2025
Musik dan Hobi Menjadi Satu, Pop City 2025 Hidupkan Jantung Jakarta
Fun
Pop City 2025: Festival Kreativitas Lintas Komunitas di Jantung Jakarta
Pop City 2025 mengangkat semangat Pop Culture Society dengan merayakan berbagai bidang.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 18 September 2025
Pop City 2025: Festival Kreativitas Lintas Komunitas di Jantung Jakarta
Bagikan