Delapan Jenazah Pahlawan Pembangunan Trans Papua Tiba di Timika
Lokasi pembantaian 31 pekerja oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Nduga, Papua.(DOKUMEN KEMENTERIAN PUPR)
Merahputih.com - Delapan jenazah korban penembakan oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Kabupaten Nduga, Papua, Kamis (6/12) sekitar pukul 11.40 WIT tiba di Bandara Mozes Kilangin, Timika. Delapan jenazah diangkut menggunakan helikopter milik TNI AD dari Nduga.
Begitu tiba di Hanggar Helikopter Bandara Mozes Kilangin Timika, jenazah para korban yang dimasukan dalam tiga kantung jenazah langsung dievakuasi ke mobil ambulans.
Saat ini jenazah para pahlawan pembangunan Trans-Papua itu tengah dalam proses identifikasi oleh Tim Forensik Mabes Polri. Proses identifikasi jenazah dilakukan di bagian belakang Hanggar Helikopter Bandara Timika milik PT Freeport Indonesia yang dikelola PT AVCO.
Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto bersama Wakapolri Komjen Ari Dono Sukmanto dan Kepala Staf TNI AD Jenderal TNI Andika Perkasa ikut menyaksikan dari dekat proses evakuasi jenazah para korban yang diduga merupakan karyawan PT Istaka Karya itu.
Panglima TNI mengatakan sejauh ini aparat gabungan TNI-Polri telah menemukan 16 korban jiwa akibat tindak kekerasan oleh KKB Wilayah Ndugama pimpinan Egunius Kogoya itu.
Dengan demikian proses evakuasi jenazah para korban meninggal dari Nduga ke Timika tersisa satu kali penerbangan helikopter dari Penerbad dan diperkirakan akan rampung pada siang ini.
Dilaporkan Antara, prajurit TNI-Polri telah menguasai Gunung Kabo, lokasi pembantaian puluhan pekerja PT Istaka Karya oleh KKB. Tim juga masih terus mencari para korban yang meninggal dunia maupun korban selamat dalam tragedi kemanusiaan pada 2 Desember malam itu. (*)
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
Prabowo Berikan Hadiah Buat Lifter Putra Indonesia Rizki, Jadi Prajurit TNI Pangkat Letnan Dua
Panglima TNI Mutasi 57 Perwira Tinggi, Perkuat Struktur Komando di Tiga Matra
Demi Rakyat, Menhan Sjafrie Minta TNI dan Polri Tetap Kompak
Penggerebekan KKB Dugwi Kogoya Berawal dari Temuan Ponsel di Lokasi Keributan
Unhan Bawa 165 Mahasiswa Lihat Langsung Skuadron Anti Kapal Selam dan Pesawat Logistik Cepat Demi Kuasai Dinamika Peperangan Modern
Mahasiswa Magister Pertahanan Unhan RI Rasakan Sensasi Langka Terbang Bareng Pesawat Patroli Maritim CN-235
Ngaku-Ngaku TNI Tugas di Papua, Napi Rutan Kolaka Raup Rp 210 Juta dari Pemerasan Video Seks
Rute Gerilya Undius Kogoya Bos KKB Intan Jaya Sebelum Meninggal di Wandai
[HOAKS atau FAKTA]: Diteror Karena Aksinya Memberantas Korupsi, Rumah Menkeu Purabaya Kini Dijaga Provost TNI
Danpaspampres era Jokowi, Marsda Wahyu Hidayat Wafat