Daniel Mananta Ungkap Olahraga Lari Bisa Jadi Media Refleksi Diri
Daniel Mananta saat di konferensi pers Planet Sports Run 2024. Foto: Planet Sports Asia
MerahPutih.com - Daniel Mananta membagikan ceritanya soal banyaknya refleksi diri ketika melakukan olahraga lari. Namun untuk sampai di titik itu, ada syaratnya.
Ia mengungkapkan hal itu saat konferensi pers Planet Sport Run 2024 di Planet Sport Asia Store Djakarta Teater, Jakarta Pusat, Rabu (26/9).
Di sana, ia banyak membagikan pengalamannya dalam menekuni bidang lari selama hampir 18 tahun. Salah satu pengalaman penting bagi dirinya soal manfaat lari adalah menjadi media refleksi. Ia mengatakan, dengan serangkaian lari, dirinya bisa menemukan diri, kesenangan, dan hal baik lainnya.
Demi mencapai hal tersebut, salah satu faktor yang mesti diperhatikan adalah kebiasaan ketika berlari. Daniel sendiri sudah mulai berhenti mendengarkan musik.
Baca juga:
"Karena kita harus mendengarkan tubuh kita sendiri. Tapi sering kita tidak fokus mendengarkan diri kita sendiri atau pikiran kita kalau misalnya kita mendistrak dengan mendengarkan musik," kata dia.
Ia mengaku, baru satu tahun belakangan ini dirinya benar-benar lepas tidak mendengarkan musik. Dampaknya juga sangat signifikan dengan menunjukan perbedaan.
"Ketika gue capek, gue bisa lebih mendengarkan diri sendiri. Kedua, jadi makin seperti meditasi, di mana gue benar-benar cuma ngatur nafas gue aja. Tanpa kedistrak tanpa podcast tersebut," kata dia. (Tka)
Baca juga:
Planet Sports Run Kembali Digelar, Usung Tema 'Unlock Your Best'
Bagikan
Tika Ayu
Berita Terkait
Sempat Repotkan China, Pelajar Asal Situbondo Bawa Pulang Medali Cabor Sprint Thriathlon di AYG Bahrain 2025
Jakarta Running Festival 2025 Segera Digelar, ini 9 Lokasi Parkir di Sekitar GBK
Desak Pemerintah Tak Gentar Ancaman IOC, DPR: Sikap Bela Palestina Jauh Lebih Bermartabat
IOC Serukan Larangan Event Olahraga Internasional di Indonesia, DPR Minta Pemerintah Terus Lakukan Diplomasi
Asian Youth Games Bahrain 2025: Busana Adat Mandailing, Betawi Hingga Batak Karo jadi Sorotan Dunia, Simbol Nyata Keharmonisan Sebelum Bertarung Habis-habisan
Kalah di Babak Kualifikasi, Tim Kurash Indonesia Jadikan AYG Bahrain ‘Cek Ombak’ Menuju SEA Games 2025
Terhenti di Babak Kualifikasi Kejuaraan Dunia Senam, Tim Indonesia Ambil Pelajaran Penting Menuju SEA Games 2025
CFD Jakarta 26 Oktober Ditiadakan karena Ada Jakarta Running Festival 2025
Lepas Kontingen Indonesia ke AYG dan ISG 2025, Erick Thohir: Pahlawan yang Kita Kirim untuk Berperang
Sambut Gagasan Akademi Atlet Nasional, Komisi X DPR: Bukan Sekadar Prestasi, tapi Investasi Jangka Panjang