Curhatan Nadya Arina Main di Film 'Hati Suhita'
Nadya Arina berperan sebagai Alina Suhita. (Foto: Instagram@nadyaarina)
AKTRIS Nadya Arina membagikan ceritanya ketika bermain di film Hati Suhita. Ia mengatakan banyak mempelajari kehidupan dan tradisi di pesantren ketika memerankan karakter Alina Suhita.
"Mempelajari banyak sekali adat-adat pesantren juga adat-adat Jawa yang sangat kental dan berdialek bahasa Jawa timur yang bukan first language (bahasa utama) aku," kata Nadya, seperti dilansir ANTARA, Selasa (16/5).
Ia mengaku bukan berasal dari latar belakang pesantren atau pernah menjadi santriwati, sehingga ketika memerankan karkater Alina Suhita, ia mendapatkan berbagai pengetahuan baru mengenai kehidupan dan tradisi di lingkungan pesantren.
"Aku sendiri baru tahu ada sosok ning dan gus (sebutan untuk anak dari kiai), karena memang aku kan bukan dari background (latar belakang) pesantren jadi aku juga tidak tahu. Ternyata di pesantren itu saat kita bertemu ning atau gus semuanya (santri) harus bener-bener hormat sampai yang nunduk sampai mereka berlalu baru kita bangun," ujar Nadya.
Baca juga:
Hati Suhita adalah film bertema religi pertama yang dimainkan Nadya sehingga untuk memerankan karakter Alina Suhita yang merupakan guru pesantren sekaligus sosok istri religius, ia mempelajari karakter tersebut dengan membaca isi novel Hati Suhita.
Nadya mengaku isi dari novel tersebut sudah cukup menjabarkan mengenai bagaimana kehidupan seorang santriwati di pesantren. Selain itu, ia juga mempelajari gaya bicara Khilma Anis, penulis novel Hati Suhita, saat menjadi pembaca seminar sebagai contoh ketika memainkan adegan mengajar santri.
Baca juga:
Demi memerankan karakter Alina Suhita, Nadya juga belajar membiasakan berbicara dengan dialek Jawa Timur. Selain melalui pelatihan dengan pembimbing, ia juga berlatih berkomunikasi menggunakan dialek Jawa Timur ketika berbicara dengan rekan-rekan syuting selama proses penggarapan film.
Film Hati Suhita berkisah mengenai perjodohan yang direncanakan kedua orang tua Gus Birru yaitu Abah (David Chalik) dan Ummi (Desy Ratnasari). Mereka menilai Alina adalah sosok menantu idaman berkat kecerdasan dan kemampuan mengajar yang dimilikinya. Oleh karena itu, Alina dipercaya untuk meneruskan pesantren yang mereka dirikan karena Gus Birru lebih tertarik menjalankan bisnis kafe ketimbang mengurus pesantren.
Hati Suhita garapan rumah produksi Starvision akan tayang di bioskop seluruh Indonesia mulai 25 Mei 2023. (and)
Baca juga:
5 Film Komedi Adam Sandler yang Bikin Tertawa Senang
Bagikan
Andreas Pranatalta
Berita Terkait
Rekomendasi Deretan Film Natal yang Bikin Liburan Akhir Tahun Makin Hangat
Aktor 'It: Chapter Two' James Ransone Meninggal Dunia, Bunuh Diri di Usia 46 Tahun
Amazon Teken Kontrak dengan Netflix, James Bond Ikut Pindah Rumah
Disutradarai Baim Wong, Christine Hakim Karakter Utama dalam Film ‘Semua Akan Baik-baik Saja’
'The Super Mario Galaxy Movie' Tayang 2026, Mario Bertualang ke Luar Angkasa
Captain America Steve Rogers Muncul Dalam Trailer 'Avengers: Doomsday'
'Ratu Petaka': Film Thriller Dunia Modeling Debut Sutradara Gandhi Fernando Siap Tayang di 2026
Film Korea 'Boy' Tampilkan Dunia Distopia Masa Depan, Siap Tayang Januari 2026
Warner Bros Disebut-Sebut akan Tolak Tawaran Paramount, Khawatirkan Pendanaan Akuisisi
Disclosure Day, Film Sci-Fi Steven Spielberg yang Penuh Teka-teki