Cuaca Ekstrem, Jalur Pendakian Gunung Arjuno-Welirang Ditutup


Ilustrasi - Pendakian Gunung Arjuno-Welirang ditutup. (Foto: IG @tyas_gumbrit)
MerahPutih.com - Para pendaki gunung harus hati-hati karena cuaca ekstrem tengah melanda beberapa hari ke depan. Bahkan, ada wisata pendakian harus dilakukan penutupan.
Akibat cuaca ekstrem melanda, semua pos jalur pendakian Gunung Arjuno-Welirang di Kabupaten Pasuruan, Malang dan Kota Batu, ditutup untuk sementara.
Hal tersebut disampaikan Kepala UPT Tahura R Soerjo, Akhmad Wahyudi, bahwa pos pendakian ditutup sejak 9 Oktober 2022 hingga 15 Oktober 2022.
Baca Juga:
Pendaki Gunung Merbabu Asal Jakarta Tewas
"Iya memang benar, saat ini seluruh pendakian masih ditutup sampai Sabtu, 15 Oktober akibat cuaca ekstrem," tutur Wahyudi saat dikonfirmasi, Selasa (11/10).
Ia menegaskan, cuaca ekstrem yang terjadi di seluruh jalur pendakian tersebut, akan membahayakan para pendaki. Sebab, intensitas hujan lebih tinggi dari hari biasanya, apalagi disertai angin kencang, sambaran petir dan suhu rendah.
Baca Juga:
Pendaki Meninggal Dunia di Gunung Lawu Punya Riwayat Sakit Jantung
Selain itu, lanjut Wahyudi, yang dikhawatirkan terjadinya pohon tumbang dan tanah longsor. Hal itu sangat dimungkinkan terjadi.
"Sampai 15 Oktober besok, kita lihat. Jika cuaca ekstrem masih terjadi, pendakian akan kita tutup kembali," pungkasnya. (Andika Eldon/Jawa Timur)
Baca Juga:
Warga dan Wisatawan Dilarang Dekati Gunung Anak Krakatau Radius 5 Kilometer
Bagikan
Berita Terkait
Bakal Terjadi Perubahan Suhu Selama Satu Pekan Mendatang, Warga Harus Jaga Kesehatan

BMKG Keluarkan Imbauan Waspadai Angin Kencang, Hujan Petir, dan Banjir Rob, Jumat (22/8)

Waspada Banjir Rob di Pesisir Utara Jakarta hingga 22 Agustus, ini Wilayah yang Terdampak

Waspada! BMKG Beri Peringatan Cuaca Ekstrem Hari Ini: Hujan Lebat Disertai Petir dan Angin Kencang Akan Melanda Kota-Kota Besar

Tangsel Dilanda Hujan Deras dan Angin Kencang, Langit Gelap Sejak Siang Tadi

BMKG Prediksi Cuaca Jakarta Pada Senin (28/7) Berawan dengan Potensi Hujan Ringan

BMKG Keluarkan Peringatan Dini Cuaca Ekstrem pada Kamis (17/7), Kota-Kota Ini Berpotensi Diterjang Badai

Fenomena Mbediding Terjang Yogyakarta, Ini Penyebabnya

Beda Pernyataan Gubernur dan Wakil Soal Modifikasi Cuaca Untuk Kurangi Curah Hujan

Sungai Ciliwung Meluap, Ratusan Warga Jakarta Timur Harus Mengungsi
