Coba Trik Jitu Buat Anak Makan Sayur


Bukan mustahil membuat anak-anak menyukai sayuran. (Foto: eatthis)
BUKAN rahasia lagi orang tua kadang kesusahan menyuruh anak-anak memakan sayur. Kadang kala malah dibuat kesal oleh anak yang susah sekali makan sayur dan buah. Padahal bila hal ini dibiarkan dapat menyebabkan anak kekurangan serat, nutrisi, dan mineral penting lainnya. Laman Go-Dok membuka rahasia penyebab anak tidak suka sayuran dan buah.
1. Cara Mengolah
Kebiasaan orangtua dalam menyajikan sayuran dengan cara yang itu-itu saja. Jelas ini membuat anak enggan mengonsumsinya. Anak-anak akan lebih tertarik untuk mengonsumsi sesuatu yang unik dan menarik.
2. Tidak Ada Contoh
Daripada memarahi anak karena ia enggan menyentuh sayuran yang disajikan, sebaiknya orangtua mencontohkan terlebih dahulu kebiasaan sehat ini dengan rutin mengonsumsi sayuran setiap hari. Dengan melihat kebiasaan ini, anak akan merasa tertarik dan mau memakan sayuran dan buah.

Setelah mengetahui penyebabnya, berikut laman Go-Dok membagikan trik untuk anak-anak terbiasa makan sayur:
a. Olah pada Makanan Kesukaan Anak
Masukan sayuran ke dalam makanan favorit anak. Contoh, jika anak menyenangi pizza, buat sendiri pizza agar kamu dapat menambahkan sayuran sebagai toppingnya. Mudah, bukan?
b. Tidak Bervariasi
Sebagian anak tidak menyukai sayur karena ibu selalu menyajikan sayur dengan jenis dan cara penyajian yang itu-itu saja. Sebaikanya mulai sajikan bahan pangan ini ke dalam bentuk karakter yang disukai anak. Selain itu, selalu ganti jenis sayur yang disajikan agar anak tidak bosan.

c. Libatkan Anak
Libatkan anak mulai dari proses memilih hingga menyajikan. Secara tidak langsung orangtua telah meningkatkan semangat anak untuk mengonsumsi sayuran. Karena anak merasa bahwa apa yang disajikan di depannya merupakan pilihan dan hasil dari usahanya sendiri. Jadi, mulai saat ini, ajak anak memilih sayuran ke pasar. Dapat pula melibatkannya di dapur untuk melakukan aktivitas ringan, seperti mencuci dan menyiangi sayuran.
d. Beri Sayuran saja!
Ketika anak-anak lapar dapat dijadikan momen untuk memberikan sayuran. Mereka tidak mempunyai pilihan selain memakannya.
e. Makanan Penutup

Kebiasaan memberi makanan penutup setiap habis makan akan membuat anak merasa bahwa makanan penutup lebih enak daripada makanan utama. Mereka akan lebih memilih untuk tidak menghabiskaan sayuran agar tersisa ruang di perut untuk makanan penutup.
Memang bukan hal yang mudah untuk membiasakan anak-anak memakan sayuran. Namun bila tidak dilakukan sekarang kapan lagi? Langkah-langkah di awal seperti ini harus dilakukan, bila tidak akan merugikan anak-anak ketika dewasa. (psr)
Bagikan
Berita Terkait
Masyarakat Diminta Teliti Sebelum Santap Lalapan
