Charles Takut Jumlah Pemeluk Nasrani Arab Semakin Sedikit


MerahPutih Internasional – Pangeran Charles dalam kunjungannya ke beberapa negara di Timur Tengah merasa sangat takut dengan semakin sedikitnya jumlah pemeluk agama Nasrani di negeri Arab.
Seperti yang dilansir news.com.au, putra mahkota kerajaan Inggris itu mengungkapkan kekhawatirannya akan semakin merosotnya jumlah pemeluk Nasrani karena tindakan radikal yang sering terjadi di Timur Tengah beberapa waktu belakangan ini.
“Situasi yang menyakitkan, ketika mereka kaum minoritas dianiaya,” ungkapnya.
BACA JUGA: ISIS: Serangan Yordania Bunuh Sandera Asal Amerika Serikat
“Kekhawatiran saya semakin bertambah melihat permasalahan di Timur Tengah yang sepertinya tak kunjung usai,” lanjut mantan suami Diana Spencer itu.
Charles ditugaskan oleh sang ratu Elizabeth II berkunjung ke Timur Tengah untuk menjadi 'pembela iman'. Jika misinya ini berhasil, Charles akan dinobatkan sebagai kepala temporal Gereja Inggris.
Pada Sabtu, (7/2) Charles memulai perjalanannya ke Yordania dan bertemu dengan Raja Yordania Abdullah II. Charles juga mengunjungi para pengungsi Nasrani dari Irak di Amman.
BERITA LAINNYA:
Mufti Besar Mesir: ISIS Jauh dari Islam
Raja Yordania Pimpin Langsung Pasukan Gempur Markas ISIS
Dilelang: Tali Bekas Menggantung Saddam Hussein Rp 88 Miliar
Bagikan
Berita Terkait
Prosesi Penobatan Raja Charles III, Penobatan Pertama Sejak 7 Dekade Lalu

Singgasana Raja Charles III Direnovasi Setelah 700 Tahun

Tamu-tamu yang akan Hadir pada Penobatan Raja Charles III

Rp 4,6 Triliun untuk Penobatan Raja Charles III

Paus Fransiskus Berikan Hadiah Istimewa untuk Raja Charles III Jelang Penobatan

Lionel Richie Hingga Katy Perry Siap Tampil di Penobatan Raja Charles III

Minyak Suci untuk Penobatan Raja Charles Diberkati di Yerusalem

Raja Charles III Umumkan Nama-Nama Peraih Gelar Kehormatan Kerajaan
