Asal Mula dan Cerita di Balik Celetukan ‘Segede Gaban’

Andreas PranataltaAndreas Pranatalta - Rabu, 11 Agustus 2021
Asal Mula dan Cerita di Balik Celetukan ‘Segede Gaban’

Space Sheriff Gavan. (Foto: MillonFild Curiosity Fansubs)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

"BUSET gue liat-liat mainan lu segede gaban nih bro.” Sebagian dari kamu pasti pernah mendengar atau bahkan mengucapkan kata ‘segede gaban’ untuk mengungkapkan sesuatu yang berukuran besar. Lalu, dari mana sih istilah itu berasal?

Sebelum mengetahui asal-usulnya, tentu kita harus tahu dulu apa sih sebenarnya Gaban itu. Space Sheriff Gavan ternyata merupakan tokoh superhero atau istilahnya tokusatsu asal Jepang yang mengenakan kostum perak dan dilengkapi dengan peralatan canggih. Tokoh ini cukup populer di Indonesia pada era 80-an dan banyak digemari anak kecil pada masanya.

Sama seperti superhero pada umumnya, Gavan menjadi sosok yang membantu membasmi kejahatan dengan bantuan teknologi canggihnya. Film yang hits itu tentu tidak kalah tenar dengan serial Power Rangers.

Baca juga:

Celetukan Benyamin Sueb Masih Populer Hingga Kini

Cerita Dibalik Celetukan ‘Segede Gaban’
Patung Gaban di Dufan erea 80-an. (Foto: Instagram/sambil_ng)


Bahkan, Space Sheriff Gavan tidak hanya tayang di televisi saja melainkan tayang sebagai film bioskop. Film Space Sheriff Gavan The Movie dibuat untuk merayakan 30 tahun Space Sheriff Gavan. Begitu juga dengan para pemain lamanya, yang beberapa di antaranya merupakan wajah lama dalam dunia tokusatsu.

Lalu kenapa disebut Gaban, bukan Gavan sesuai aslinya? Hal ini dikarenakan orang Jepang sulit melafalkan huruf ‘V’ dan akhirnya mereka menggantinya dengan huruf ‘B’ seperti dalam Gaban ini.

Jika dilihat dari ukuran, Gaban sebenarnya tidak terlalu besar, melainkan seperti manusia normal. Rupanya, celetukan Segede Gaban bermula dari dibuatnya patung Gaban berukuran 11 meter di tempat rekreasi Dunia Fantasi atau Dufan di Jakarta. Patung yang dibangun sekitar 80-an hingga 90-an itu kerap kali dijadikan objek foto keluarga, terutama anak-anak.

Baca juga:

Celetukan Warga Saat Ngevlog Bareng Anies: Goodbener, Mantap

Cerita Dibalik Celetukan ‘Segede Gaban’
Sosok Dol yang membantu Gaban. (Foto: Metal Heroes Wiki)

Mulai dari sinilah Gaban seolah dijadikan standar ukuran besar oleh orang Indonesia. Untuk menggambarkan sesuatu yang ukurannya besar atau tidak pada umumnya, maka digunakanlah istilah Segede Gaban.

Sayangnya, patung Gaban sekarang sudah tidak ada lagi, namun setidaknya kita masih bisa mengenang sosok Gaban yang pernah hadir dan membuat masa kecil menjadi bahagia.

Ada pula versi lain yang menyebutkan bahwa Segede Gaban berasal dari robot naga bernama Dol yang membantu Gaban di setiap episodenya. Ukuran tubuh Dol ini sangat besar jika dibandingkan dengan ukuran tubuh Gaban. (and)

Baca juga:

Puasa Sebentar Lagi, Atur Asupan Makanan Pedas Sepanjang Ramadan

#Sejarah #Bahasa Indonesia
Bagikan
Ditulis Oleh

Andreas Pranatalta

Stop rushing things and take a moment to appreciate how far you've come.

Berita Terkait

Lifestyle
16 September Memperingati Hari Apa? Ini 5 Sejarah Penting yang Terjadi
16 September Memperingati Hari Apa? 1. Hari Ozon Sedunia, 2. Hari Kemerdekaan Meksiko, 3. Pembentukan Federasi Malaysia, selengkapnya
ImanK - Selasa, 16 September 2025
16 September Memperingati Hari Apa? Ini 5 Sejarah Penting yang Terjadi
Lifestyle
15 September Memperingati Hari Apa? Ini Deretan Hari Penting dan Fakta Menariknya
15 September memperingati hari apa? Yup, hari ini bukan sekadar angka dalam kalender di baliknya tersimpan sejumlah peringatan penting
ImanK - Minggu, 14 September 2025
15 September Memperingati Hari Apa? Ini Deretan Hari Penting dan Fakta Menariknya
Lifestyle
13 September Memperingati Hari Apa? Ini 7 Peringatan dan Fakta Menarik di Baliknya
13 September Memperingati Hari Apa: 1. Hari Programmer, 2. Hari Berpikir Positif, 3. Hari Twilighters Nasional, selengkapnya
ImanK - Jumat, 12 September 2025
13 September Memperingati Hari Apa? Ini 7 Peringatan dan Fakta Menarik di Baliknya
Lifestyle
12 September Memperingati Hari Apa? Peristiwa Bersejarah hingga Perayaan Unik Dunia
Apa saja yang terjadi pada 12 September? Ini sejarah lengkapnya termasuk Hari Purnawirawan, Tragedi Tanjung Priok, dan peristiwa dunia.
ImanK - Kamis, 11 September 2025
12 September Memperingati Hari Apa? Peristiwa Bersejarah hingga Perayaan Unik Dunia
Lifestyle
9 September Memperingati Hari Apa? Ini Deretan Fakta Mengejutkan
9 September memperingati hari apa? 1. Hari Berdirinya Korea Utara, 2. Double Ninth Festival, 3. Hari Olahraga Nasional, selengkapnya
ImanK - Senin, 08 September 2025
9 September Memperingati Hari Apa? Ini Deretan Fakta Mengejutkan
Lifestyle
7 September Memperingati Hari Apa? Munir Meregang Nyawa di Udara
7 September memperingati hari apa? 1. Hari Kemerdekaan Brasil, 2. ari Udara Bersih Internasional, 3. National Beer Lovers Day, selengkapnya
ImanK - Sabtu, 06 September 2025
7 September Memperingati Hari Apa? Munir Meregang Nyawa di Udara
Lifestyle
6 September Memperingati Hari Apa? Ini Daftar Perayaan dan Fakta Uniknya
6 September Memperingati Hari Apa: 1. Festival Janmashtami, 2. Hari Baca Buku Nasional, 3. Hari Tradisi Melempar Telur, selengkapnya
ImanK - Jumat, 05 September 2025
6 September Memperingati Hari Apa? Ini Daftar Perayaan dan Fakta Uniknya
Lifestyle
5 September Memperingati Hari Apa? Ini Daftar Peringatan dan Peristiwa Pentingnya
5 September memperingati hari apa? Yup, setiap tahunnya menjadi hari yang sarat makna bukan hanya bagi umat Islam di Indonesia
ImanK - Kamis, 04 September 2025
5 September Memperingati Hari Apa? Ini Daftar Peringatan dan Peristiwa Pentingnya
Lifestyle
4 September Memperingati Hari Apa? Ini Fakta Menarik yang Jarang Diketahui
4 September Memperingati Hari Apa: 1. Hari Pelanggan Nasional, 2. International Hijab Solidarity Day, 3. Hari Kacang Macadamia Nasional, selengkapnya
ImanK - Rabu, 03 September 2025
4 September Memperingati Hari Apa? Ini Fakta Menarik yang Jarang Diketahui
Indonesia
Pejabat Diingatkan Etika Berbahasa dan Gunakan Diksi yang Tepat Penting untuk Menjaga Persatuan Bangsa
Hafidz menyoroti masalah yang dihadapi bahasa daerah. Ia menyebutkan banyak penutur, terutama anak muda
Angga Yudha Pratama - Senin, 01 September 2025
Pejabat Diingatkan Etika Berbahasa dan Gunakan Diksi yang Tepat Penting untuk Menjaga Persatuan Bangsa
Bagikan